Suara.com - Tekanan darah tinggi, atau hipertensi, merupakan masalah kesehatan yang umum dan dapat berisiko bagi kesehatan jantung. Penyakit ini sering kali tidak menunjukkan gejala, sehingga banyak orang yang tidak menyadari bahwa mereka mengalaminya. Mengontrol tekanan darah sangat penting untuk mencegah komplikasi serius seperti serangan jantung dan stroke.
Menurut Persatuan Ahli Farmasi Indonesia (PAFI) Nusantara dengan situs pafinusantara.org bahwa salah satu cara efektif dan aman untuk mengelola tekanan darah adalah melalui pola makan sehat.
Berikut adalah beberapa langkah yang dapat diambil untuk mengontrol tekanan darah melalui diet.
1. Mengurangi Asupan Garam
Salah satu langkah paling signifikan dalam mengontrol tekanan darah adalah mengurangi konsumsi garam. Garam dapat menyebabkan retensi cairan dalam tubuh, yang pada gilirannya dapat meningkatkan tekanan darah. Sebaiknya, batasi asupan natrium tidak lebih dari 2.300 mg per hari, atau sekitar satu sendok teh garam. Untuk hasil yang lebih baik, cobalah untuk mengurangi asupan natrium hingga 1.500 mg per hari, terutama jika Anda sudah memiliki hipertensi.
2. Meningkatkan Konsumsi Buah dan Sayuran
Buah dan sayuran kaya akan vitamin, mineral, dan serat yang baik untuk kesehatan jantung. Mengonsumsi beragam buah dan sayuran dapat membantu menurunkan tekanan darah. Beberapa jenis sayuran, seperti bayam, brokoli, dan bit, serta buah-buahan seperti pisang, jeruk, dan beri, diketahui memiliki sifat yang dapat membantu menurunkan tekanan darah. Sertakan setidaknya lima porsi buah dan sayuran dalam diet Anda setiap hari.
3. Memilih Karbohidrat Sehat
Pilihlah sumber karbohidrat yang sehat, seperti biji-bijian utuh, daripada karbohidrat olahan. Biji-bijian utuh, seperti oatmeal, nasi merah, dan quinoa, kaya akan serat dan memiliki indeks glikemik yang lebih rendah, yang dapat membantu menjaga kadar gula darah dan mendukung kesehatan jantung. Hindari makanan olahan yang biasanya mengandung banyak gula dan garam, karena dapat berkontribusi terhadap peningkatan tekanan darah.
Baca Juga: Bahaya BPA Bisa Picu Kemandulan, Pakar Kesehatan: Jangan Dibelokkan Jadi Isu Persaingan Usaha
4. Mengonsumsi Lemak Sehat
Lemak sehat, seperti yang terdapat dalam minyak zaitun, alpukat, dan kacang-kacangan, baik untuk kesehatan jantung. Gantilah lemak jenuh yang terdapat dalam daging merah dan produk susu tinggi lemak dengan lemak tak jenuh tunggal dan tak jenuh ganda. Ini tidak hanya membantu menurunkan kolesterol jahat tetapi juga dapat berkontribusi pada pengendalian tekanan darah yang lebih baik.
5. Membatasi Konsumsi Alkohol
Konsumsi alkohol berlebihan dapat meningkatkan tekanan darah. Oleh karena itu, jika Anda mengonsumsi alkohol, lakukan dengan bijak. Sebaiknya batasi konsumsi alkohol tidak lebih dari satu gelas per hari untuk wanita dan dua gelas per hari untuk pria. Hal ini dapat membantu menjaga tekanan darah tetap dalam batas normal.
6. Memperhatikan Porsi Makanan
Mengontrol porsi makanan juga sangat penting. Makan dalam porsi besar dapat menyebabkan penambahan berat badan, yang menjadi faktor risiko hipertensi. Cobalah untuk makan dalam porsi kecil dan sering, serta perhatikan asupan kalori harian Anda untuk menjaga berat badan ideal.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- Biodata dan Pendidikan Gus Elham Yahya yang Viral Cium Anak Kecil
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Waspada Konsumsi Minuman Soda Diet, Temuan Terbaru Sebut Risiko Penyakit Hati Naik hingga 60%
-
Inovasi Kedokteran Gigi yang Siap Ubah Layanan Kesehatan Mulut Indonesia
-
Waspada "Diabesity", Mengapa Indonesia Jadi Sarang Penyakit Kombinasi Diabetes dan Obesitas?
-
Gaya Hidup Modern Picu Kelelahan, Inovasi Wellness Mulai Dilirik Masyarakat Urban
-
Rahasia Anak Tumbuh Percaya Diri dan Kreatif, Jessica Iskandar Beberkan Kuncinya
-
BRIN Uji Rokok Elektrik: Kadar Zat Berbahaya Lebih Rendah, Tapi Perlu Pengawasan
-
Sering Luput Dari Perhatian Padahal Berbahaya, Ketahui Cara Deteksi dan Pencegahan Aritmia
-
Vape Bukan Alternatif Aman: Ahli Ungkap Risiko Tersembunyi yang Mengintai Paru-Paru Anda
-
Kesehatan Perempuan dan Bayi jadi Kunci Masa Depan yang Lebih Terjamin
-
8 Olahraga yang Efektif Menurunkan Berat Badan, Tubuh Jadi Lebih Bugar