Suara.com - PDIP memberikan ultimatum kepada siapapun agar tidak menginterpretasikan macam-macam soal kemesraan antara Presiden Jokowi, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dengan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.
Momen kedekatan ketiganya murni merupakan bentuk perhatian khusus Jokowi terhadap sektor pertanian, tidak menggambarkan apapun.
"Pak Jokowi punya perhatian betul bagaimana kita bisa mengatasi persoalan krisis pangan. Kemudian juga punya perhatian betul untuk mewujudkan kesejahteraan petani, jadi jangan diinterpretasikan macam-macam," ujar Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat di Gedung Nusantara III, Selasa (14/3/2023).
Djarot menegaskan, orang yang dapat dicalonkan menjadi capres dan cawapres adalah parpol atau gabungan parpol.
Dalam PDIP, kewenangan menunjuk capres dan cawapres ada pada Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
"Sekali lagi, yang mempunyai kewenangan untuk mengusulkan presiden atau wakil presiden itu adalah partai politik atau gabungan partai politik, itu di konstitusi," ujar Djarot.
Di lain kesempatan, Jokowi menanggapi isu perjodohan antara Prabowo dan Ganjar gegara kemesraan mereka di tengah sawah.
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menyebut momen pertemuan saat panen raya di Kebumen, Jawa Tengah hanyalah suatu kebetulan semata.
Kala itu Prabowo juga memiliki agenda kunjungan ke Magelang. Makanya ia mengajak Prabowo untuk menghadiri acara panen raya.
Baca Juga: Hubungan Wahono Saputro dan Adik Ipar Jokowi, Arif Budi Sulistyo
"Itu panen raya, panen raya di sawah. Kebetulan Pak Prabowo mau ke Magelang. Saya ajak bareng, turun di Kulonprogo. Karena pertemuan Pak Prabowo-nya siang udah kita ke sawah dulu, ke panen raya. Ada saya, ada Pak Ganjar, ada Pak Prabowo, udah," tutur Jokowi saat memberikan keterangan pers di TPST Kesiman Kertalangu, Denpasar, Bali, Senin (13/3/2023).
Ketika ditanya menyenai siapa di antara Ganjar dan Prabowo yang cocok menjadi presiden, Jokowi menyebut mereka merupakan tokoh ideal.
"Ideal semuanya," kata Jokowi.
Disclaimer: Artikel ini merupakan kerja sama Suara.com dengan Warta Ekonomi. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel menjadi tanggung jawab Warta Ekonomi.
Berita Terkait
-
Hubungan Wahono Saputro dan Adik Ipar Jokowi, Arif Budi Sulistyo
-
Tak Ada Lagi Gesekan di Koalisi Perubahan, Deklarasi Segera Dilakukan Dalam Waktu Dekat
-
Jokowi Diyakini Restui Duet Prabowo-Ganjar untuk Kalahkan Anies di Pilpres 2024
-
Pasangkan Prabowo dan Ganjar, Jokowi Ambil Peran?
-
Sepak Terjang Ma'ruf Amin yang Ngaku Belum Bermanfaat Jadi Wapres
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Ngaku Lagi di Luar Pulau Jawa, Ridwan Kamil Tidak Hadir Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Besok
-
Paslon Bupati-Wakil Bupati Bogor nomor 2 Pecah Kongsi, Soal Pencabutan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
-
Miris, Warga Bali 'Dibuang' Adat Karena Beda Pilihan Politik
-
Meski Sudah Diendorse di Kampanye, Pramono Diyakini Tak akan Ikuti Cara Anies Ini Saat Jadi Gubernur
-
Pilkada Jakarta Usai, KPU Beberkan Jadwal Pelantikan Pramono-Rano
-
MK Harus Profesional Tangani Sengketa Pilkada, Jangan Ulangi Sejarah Kelam
-
Revisi UU Jadi Prioritas, TII Ajukan 6 Rekomendasi Kebijakan untuk Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilu
-
Menang Pilkada Papua Tengah, Pendukung MeGe Konvoi Keliling Kota Nabire
-
Pasangan WAGI Tempati Posisi Kedua Pilkada Papua Tengah, Siap Tempuh Jalur Hukum ke MK
-
Sah! KPU Tetapkan Pasangan MeGe Pemenang Pilgub Papua Tengah 2024