Suara.com - Gubernur Jawa Tengah sekaligus calon presiden atau capres PDIP, Ganjar Pranowo akan berlaga di Pemilu sekaligus Pilpres 2024 mendatang.
Ganjar dalam pesta demokrasi tersebut akan didukung oleh empat partai besar yang turut memuluskan perjuangannya memperebutkan suara terbanyak.
Empat partai politik tersebut adalah PDIP, PSI, Hanura, dan baru-baru ini PPP.
Lantas, apakah keempat partai tersebut memiliki kekuatan politik yang memadai untuk memenangkan Pilpres 2024?
Kekuatan PDIP: Jadi partai 'pemenang' Pilpres 2019
Tak dapat dipungkiri bahwa PDIP yang menjadi tempat Ganjar berkarier adalah partai pemenang Pilpres 2019.
Hal tersebut dibuktikan dari kemenangan Presiden Joko Widodo yang merupakan seorang kader PDIP. Tak cukup di situ, banyak kader PDIP yang terserap masuk ke parlemen alias menjadi anggota DPR RI.
PDI Perjuangan mendapatkan 128 kursi di DPR-RI setelah meraih 27.053.961 suara (19,33%) pada Pemilu 2019.
Soal elektabilitas, Lembaga Survei Indonesia (LSI) merilis jajak pendapat yang menunjukan hasil bahwa PDI Perjuangan masih menjadi parpol yang paling banyak dipilih.
Baca Juga: Gegara Naksir Prabowo sejak Silaturahmi Ramadhan, Potensi PAN Capreskan Ganjar jadi Teralihkan
Direktur LSI Djayadi Hanan menyebut partai berlogo banteng tersebut memperoleh suara sebanyak 17,7 persen.
Sayangnya, Djayadi menyebut PDIP menujukkan tren penurunan elektabilitas dari waktu ke waktu.
Meskipun demikian, Djayadi mengungkap bahwa penurunan juga turut dialami oleh partai besar lainnya seperti Golkar, PKB, hingga PKS.
PSI: Partainya para pemuda, elektabilitas sempat lancar jaya
Ganjar juga didukung oleh Partai Solidaritas Indonesia yang beraliran progresif dan menggaet banyak anak muda, terutama dengan Ketua Umumnya, Giring Ganesha yang merupakan eks penyanyi pop.
Adapun Center for Political Communication Studies (CPCS) menunjukkan elektabilitas PSI semakin menaik dari waktu ke waktu meskipun pentolannya seperti Tsamara Amany angkat kaki dari partai ini.
Berita Terkait
-
Gegara Naksir Prabowo sejak Silaturahmi Ramadhan, Potensi PAN Capreskan Ganjar jadi Teralihkan
-
PPP Resmi Dukung Ganjar Pranowo Sebagai Bacapres di Pilpres 2024
-
Ucap Bismillah, PPP Resmi Usung Ganjar Pranowo Sebagai Capres pada Pilpres 2024
-
Tegaskan Bakal Dorong Kader PPP Jadi Cawapres Ganjar Pranowo, Mardiono: Ini Bukan Harapan Yang Berlebihan
-
PPP Deklarasikan Ganjar Pranowo sebagai Bakal Capres 2024, Sandiaga Uno Jadi Cawapresnya?
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Ngaku Lagi di Luar Pulau Jawa, Ridwan Kamil Tidak Hadir Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Besok
-
Paslon Bupati-Wakil Bupati Bogor nomor 2 Pecah Kongsi, Soal Pencabutan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
-
Miris, Warga Bali 'Dibuang' Adat Karena Beda Pilihan Politik
-
Meski Sudah Diendorse di Kampanye, Pramono Diyakini Tak akan Ikuti Cara Anies Ini Saat Jadi Gubernur
-
Pilkada Jakarta Usai, KPU Beberkan Jadwal Pelantikan Pramono-Rano
-
MK Harus Profesional Tangani Sengketa Pilkada, Jangan Ulangi Sejarah Kelam
-
Revisi UU Jadi Prioritas, TII Ajukan 6 Rekomendasi Kebijakan untuk Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilu
-
Menang Pilkada Papua Tengah, Pendukung MeGe Konvoi Keliling Kota Nabire
-
Pasangan WAGI Tempati Posisi Kedua Pilkada Papua Tengah, Siap Tempuh Jalur Hukum ke MK
-
Sah! KPU Tetapkan Pasangan MeGe Pemenang Pilgub Papua Tengah 2024