Suara.com - Laporan Transparency International terkait Indonesia dalam Corruption Perception Index (CPI) tahun 2023, yang dirilis pada 30 Januari 2024 menunjukan keprihatinan.
Skor Indeks Indonesia adalah 34 dari 100, yang menempatkan Indonesia pada peringkat 115 dari 180 negara. Meski angka skor sama dengan tahun 2022, secara peringkat, Indonesia turun 5 peringkat, dari 110 menjadi 115.
"Saya prihatin. Rilis Transparency International tersebut mengkonfirmasi bahwa budaya anti korupsi dan penanganan korupsinya di bawah standar dunia," ujar Robi Nurhadi, dosen Hubungan Internasional FISIP Universitas Nasional.
Ia menambahkan, turunnya peringkat Indonesia tersebut menunjukkan tambahan kesulitan masyarakat untuk mendapatkan hak-hak warga negara pada sektor publik karena perilaku koruptif para penyelenggara sektor publik.
"Menurunnya peringkat itu artinya perilaku koruptif bertambah. Itu juga berarti bahwa kemudahan berbisnis akan terganggu, hak-hak politik masyarakat terganggu dalam mendapatkannya, serta dalam mendapatkan keadilan hukum," tegas Kepala Pusat Penelitian dan Pengembangan Masyarakat, Universitas Nasional tersebut.
Robi berharap presiden terpilih nanti bisa memperbaiki citra koruptif Indonesia tersebut.
"Kalau dilihat dari profil para calon presiden saat ini dan komitmen yang disampaikan pada debat capresnya, Anies yang paling memungkinkan memperbaiki citra koruptif di Indonesia tersebut," pungkas Robi mengakhiri.
Berita Terkait
-
Disambut Hangat, Istri Anies dan Isti Cak Imin Silaturahmi ke Sejumlah Pondok Pesantren di Sampang Madura
-
Anies Siap Kembangkan Potensi Agromaritim Madura
-
Didukung Ulama se-Sumenep, Anies Yakin Masyarakat Madura Konsisten di Barisan Perubahan
-
Anies-Cak Imin Serukan Warga Pamekasan Pilih Gerakan Perubahan
-
Anies-Cak Imin Raih Dukungan dari Ulama dan Nyai Se-Madura
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
Pilihan
-
Malaysia Turunin Harga Bensin, Netizen Indonesia Auto Julid: Di Sini yang Turun Hujan Doang!
-
Drama Bilqis dan Enji: Ayu Ting Ting Ungkap Kebenaran yang Selama Ini Disembunyikan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
Terkini
-
Ngaku Lagi di Luar Pulau Jawa, Ridwan Kamil Tidak Hadir Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Besok
-
Paslon Bupati-Wakil Bupati Bogor nomor 2 Pecah Kongsi, Soal Pencabutan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
-
Miris, Warga Bali 'Dibuang' Adat Karena Beda Pilihan Politik
-
Meski Sudah Diendorse di Kampanye, Pramono Diyakini Tak akan Ikuti Cara Anies Ini Saat Jadi Gubernur
-
Pilkada Jakarta Usai, KPU Beberkan Jadwal Pelantikan Pramono-Rano
-
MK Harus Profesional Tangani Sengketa Pilkada, Jangan Ulangi Sejarah Kelam
-
Revisi UU Jadi Prioritas, TII Ajukan 6 Rekomendasi Kebijakan untuk Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilu
-
Menang Pilkada Papua Tengah, Pendukung MeGe Konvoi Keliling Kota Nabire
-
Pasangan WAGI Tempati Posisi Kedua Pilkada Papua Tengah, Siap Tempuh Jalur Hukum ke MK
-
Sah! KPU Tetapkan Pasangan MeGe Pemenang Pilgub Papua Tengah 2024