Suara.com - Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Prof Dr Yohana Yembise mengajurkan setiap terminal penumpang dilengkapi dengan pojok air susu ibu untuk memenuhi hak-hak anak.
"Di mana pun dan kapan pun anak-anak tidak boleh kehilangan hak, termasuk saat menunggu keberangkatan bus, kapal laut, kereta api dan pesawat harus terjamin hak-hak anak," kata Menteri Yohana di depan n pejabat Pemerintah Kota Kendari, Kamis (26/2/2015).
Selain terminal angkutan penumpang juga pemerintah daerah dan pemilik pusat-pusat perbelanjaan dituntut bersinergi menyediakan pojok ASI, taman bermain dan ruang bermain bagi anak.
Konstitusi telah mengatur perlindungan anak dalam memperoleh hak-haknya, yakni melalui UU Nomor 35 Tahun 2014 dan UU Nomor 18 Tahun 2014 tentang Perlindungan dan Pemberdayaan Perempuan dan Anak.
Oleh karena itu, tidak ada alasan untuk tidak menjamin hak-hak dan perlindungan serta pemberdayaan perempuan dalam setiap kebijakan pembangunan.
Apalagi Kota Kendari yang menunjukan perkembangan pembangunan pesat bercita-cita merebut tahta kota layak anak (KLA).
Dari 31 indikator KLA sudah mulai ditunjukan Kota Kendari, antara lain, memiliki puskesmas ramah anak di Kecamatan Poasia.
"Saya sudah mengunjungi puskesmas ramah anak. Saya salud dan mengharapkan daerah-daerah lain, khususnya kawasan timur Indonesia mencontoh Puskesmas Poasia," kata Yohana yang memperdalam ilmu linguistik terapan di SEAMEO Singapura.
Menteri juga menambahkan seorang anak harus terhindar dari intimidasi dan kekerasan, baik secara fisik dan non fisik karena akan mewarnai perjalanan panjang kehidupan sehari-hari.
"Idealnya orang tua harus berpandangan bahwa anak adalah masa depan. Maka apa pun harus dipertaruhkan dalam hidup ini demi masa depan anak kita," ujar dosen Universitas Cenderawasih, Papua, tersebut. (Antara)
Tag
Berita Terkait
-
ASI Itu Bodyguard, Vaksin Itu Sniper: Kenapa Bayi Butuh Dua-duanya, Bukan Cuma Salah Satunya!
-
CEK FAKTA: Benarkah ASI Bisa Menggantikan Imunisasi Campak dan Polio?
-
Tekanan Sosial hingga Luka Menyusui: Tantangan di Balik Rendahnya Angka ASI Eksklusif
-
Momen Mpok Alpa Tetap Berikan ASI Eksklusif untuk Anak Meski Idap Kanker
-
Jangan Cuma Kejar Kuantitas, Nutrisi Ibu Juga Penting untuk Kualitas ASI Bagi Bayi
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Hasil Survei Sebut Gen Z Lebih Percaya Bank Digital, Ini Alasannya!
-
Nonton Bola Lebih Seru, Pikachu Turun ke Lapangan Temani Anak-Anak di AFF U23
-
Nonton Drakor Sampai WFH, Gaya Hidup Digital Kian Butuh Internet Kencang
-
Golden Black Coffee Milik Tasya Farasya Ada Berapa Cabang? Jual Kopi Susu dengan 5 Tingkat Kafein
-
Apa Tugas Ratu Tisha Selama di PSSI? Dicopot Erick Thohir dari Jabatan Ketua Komite
-
5 Rekomendasi Moisturizer Mengandung Glycolic Acid, Bikin Wajah Cerah dan Halus Mulai Rp25 Ribu
-
Hubungan Darah Dony Oskaria dengan Nagita Slavina, Baru Ditunjuk Jadi Plt Menteri BUMN
-
Viral Gadis Unboxing Upah Motol Bawang, Dibayar Rp12 Ribu untuk 16 Kg, Tetap Bahagia dan Bersyukur
-
Furnitur Kayu Naik Kelas: Estetik, Berbudaya, dan Ramah Lingkungan
-
Apakah Yurike Sanger dan Soekarno Punya Anak? Ini Fakta Lengkap Hubungan Mereka