Kaitan Buah Kesukaan dan Selera Seks

Suara.com - Buah kesukaan ternyata mencerminkan selera seks seseorang. Demikian setidaknya hasil pengamatan yang dilakukan pakar seks dari Inggris.

Jadi,  Anda penasaran apa kaitan buah kesukaan dengan selera seks? Berikut ulasannya sebagaimana dilansir di situs femalefirst.co.uk.

1. Stroberi: Anda seorang pecinta yang bergairah dan suka berkeringat ketika bercinta. Jika wajah Anda tidak merah usai bercinta, maka Anda akan merasa kecewa.

2. Satsumas (jeruk khas Jepang): Anda adalah pencinta kelembutan dan menempatkan seks sebagai sesuatu yang sakral. Itu sebabnya  Anda memperlakukan pasangan seperti hadiah Natal. Anda bergerak perlahan, karena ingin menikmati apa yang ada di dalamnya. Anda mempersiapkan diri dengan baik sebelum bercinta, termasuk di antaranya memilih pakaian terbaik dan bahkan merias diri.
 
3. Anggur: Anda suka seks yang cepat tapi sering. Bisa dibilang Anda ratu quickies. Anda percaya pada kuantitas bukan kualitas dan tidak malu dan pilih-pilih tempat untuk 'melepas' celana Anda.

4. Kiwi: Anda menganggap seks adalah kesenangan. Anda tak kenal istilah dosa atau skandal, jadi bisa bercinta kapan saja, di mana saja dan dengan siapa saja.

5. Pisang : Anda adalah penggoda terbesar. Anda bisa mendapatkan pasangan Anda 'bekerja' bahkan sebelum dia menyentuh Anda.

6. Apel: Anda menyukai foreplay dan menyukai ketika pasangan Anda bermain dengan Anda sebelum akhirnya menuju ke inti permainan. 

7. Persik: Anda tertarik pada ukuran pantat pasangan dan mengolahnya saat bercinta. Dan, Anda tidak keberatan jika pasangan membalas budi.

8. Blueberi: Anda menggunakan seks untuk katarsis. Jika Anda sudah memiliki hari yang buruk, menerima kabar sedih lainnya maka pada saat itulah Anda ingin bercinta.

9. Nanas: Laki-laki harus melakukan banyak usaha sebelum bisa bercinta dengan Anda. Tapi setelah ia menemukan apa yang Anda miliki dia akan sadar semua itu layak.

10.  Plums: Anda selalu memastikan anak-anak terurus dengan baik, sebelum masuk kamar. Anda tidak ingin mereka merasa ditinggalkan bukan?