Suara.com - Bercinta, memang sering meninggalkan rasa sakit setelahnya bagi perempuan. Tapi ini terjadi cuma beberapa saat. Karenanya, ini sering disebut sebagai 'rasa sakit yang nikmat'.
Tapi, bagaimana dengan rasa sakit yang berlangsung lama setelah seks selesai? Beberapa perempuan mungkin juga mengalaminya. Lantas, apa penyebabnya?
Kita mungkin sudah tahu bahwa vagina yang kering bisa membuat seks tidak nyaman, tetapi merupakan penyebab paling umum dari ketidaknyamanan yang dirasakan setelah seks.
Aktivitas seks yang cukup lama atau gerakan yang atau energik menyebabkan lebih banyak gesekan jika vagina tida terlumasi dengan baik, yang bisa menyebabkan nyeri.
Untuk mengatasinya, seperti dilansir womenshealthmag.com, mungkin Anda bisa mencoba mandi air hangat dengan garam Epsom yang diberi wewangian, atau saat iritasi terjdi, Anda bisa menggunakan krim hidrokortison di sekitar lubang vagina untuk membantu meringankan.
Gairah yang cukup dengan memperpanjang foreplay juga dapat mencegah rasa sakit, karena Anda akan memiliki lebih banyak 'uap' di daerah itu, juga vagina akan menjadi lebih elastis saat hormon oksitoksin Anda cukuo san membuat Ansa merasa bahagia. Ini membuat Anda dan pasangan nyaman atau memiliki posisi yang kuat.
Namun perubahan hormon dan obat-obatan seperti pil KB dan antihistamin juga bisa membuat vagina kering. Jika mengalami kondisi ini, pelumas alami, yang Anda beli di pasaran bisa membantu mengobati kekeringan.
Juga perhatikan jika sakit Anda hanya terjadi setelah menggunakan produk-produk kesehatan tertentu, seperti pembersih wangi, kondom, atau spermisida seperti nonoxynol-9, ini mungkin menyebabkan iritasi.
Dan sakit yang Anda rasakan di bagian yang lebih dalam di panggul Anda, bisa menandakan adanya kista, fibroid, atau endometriosis. Secara umum, nyeri berlangsung lebih dari 24 jam dengan perdarahan setelah berhubungan seks, segeralah memeriksakannya ke dokter.
Baca Juga: BMW Siap Luncurkan 40 Model dalam Dua Tahun
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
Terkini
-
Kamu Termasuk? Ini 5 Shio Paling Beruntung pada 28 Desember 2025
-
4 Pilihan Mouth Spray untuk Perokok, Murah dan Ampuh Hilangkan Bau Rokok
-
3 Rangkaian Anti-Aging Olay, Diklaim Mampu Buat Wajah 10 Tahun Lebih Muda
-
4 Paket Skincare Anti-Aging Rp 100 Ribuan, Bisa Cegah Penuaan Dini di Usia 30-an
-
Solidaritas untuk Sumatera, 14 Daerah Larang Pesta Kembang Api Malam Tahun Baru 2026
-
5 Tempat Sewa Alat Grill & BBQ di Jogja, Murah Mulai Rp 100 Ribuan
-
Apa Itu Cancel Culture: Ujian Reputasi di Era Serba Viral
-
8 Rekomendasi Moisturizer Olay untuk Perawatan Anti Aging Usia 30-an
-
Belanja Sampai Tengah Malam, Jakarta Premium Outlets Gelar Midnight Sale dan Diskon Akhir Tahun
-
7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru