Suara.com - Mahasiswi asal Malaysia Chan Hao Shan akan menjadi dokter termuda di Malaysia. Gadis muda asal Negeri Jiran ini hampir mendapatkan gelar studi strata satu kedokteran.
Chan Hao Shan yang baru menginjak usia 19 tahun. Pada tahun depan dia akan menuntaskan studi kedokteran program ilmu bedah di Universitas Taylor, Malaysia.
Dalam sebuah wawancara dengan Sinchew, mahasiswi cerdas ini mengungkapkan apa yang membuatnya berbeda dari orang lain. Ia juga mengatakan keberhasilannya studinya membutuhkan proses waktu yang panjang.
"Sejak masih kecil, saya telah bergairah untuk membaca. Saya tidak akan berhenti membaca karena ada perpustakaan besar di rumah saya, "kata Chan seperti dikutip Worldoffbuzz.
Dia juga mengungkapkan bahwa seri Hary Potter dan The Hunger Games merupakan buku bacaan favoritnya. Ayah Chan adalah seorang insinyur sementara ibunya adalah seorang akuntan.
Saat berusia delapan tahun, sang ibu didagnosa menderita kanker payudara. Melihat sang ibu yang sakit, Chan merasa sedih dan mulai tertarik belajar fungsi tubuh manusia.
"Saya penasaran dengan fungsi tubuh manusia. Misalnya saya penasaran dengan apa yang sebenarnya terjadi di tenggorokan saat manusia menelan sesuatu," katanya.
Karena lebih cerdas dari remaja seusianya, Chan tidak belajar di sekolah formal. Chan hanya menghabiskan waktu tiga tahun untuk sekolah dasar.
Ia juga menyelesaikan sekolah tingkat pertama pada usia 13 tahun. Bahkan saat usia 14 tahun, ia telah lulus SMA. Namun, menyelesaikan studi ilmu bedah tidak mudah baginya, lantaran hal tersebut merupakan program yang sangat menegangkan, dan dia juga merasakan tekanan seperti semua teman seusianya.
"Saya suka menantang diri saya sendiri, yang memungkinkan saya melewatkan masa belajar di sekolah. Saya merasa bosan di kelas karena kemajuannya terlalu lamban, dan para guru terus mengulang hal yang sama. Hanya dalam beberapa hari, saya telah selesai mempelajari keseluruhan buku teks,"bebernya.
Kini, ia menantikan upacara pemberian gelar dokter kepadanya. Ia berencana akan melanjutkan studi profesi untuk menjadi spesialis ahli bedah. Perjalanan Chan membuktikan bahwa usia hanyalah sebuah angka dan tidak ada yang tidak mungkin.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Ramalan Shio Besok 22 Desember 2025, Siapa yang Paling Hoki di Awal Pekan?
-
5 Ide Kejutan dan Hadiah untuk Hari Ibu meski Merantau: Bermakna serta Penuh Cinta
-
5 Zodiak Diprediksi Banjir Rezeki di Tahun 2026, Keuangan Makin Lancar!
-
Darurat Polusi Udara: Bau Menyengat Rorotan Ancam Kesehatan Anak Sekolah, Apa Solusinya?
-
Cetak Sejarah di SEA Games 2025, Ini Sosok di Balik Prestasi Atlet Triathlon DKI
-
Tren Warna Rambut Terbaru: Gaya Personal Kini Jadi Andalan
-
Bolehkah Niat Puasa Rajab Sekaligus Puasa Senin Kamis Digabung? Cek Dulu Hukumnya
-
5 Pilihan Bedak Padat dengan Kandungan Niacinamide, Waterproof Tahan Lama
-
20 Kata-Kata Hari Ibu yang Menyentuh Hati, Ungkapan Cinta Tak Terbatas untuk Ibu
-
Mengintip Kemewahan Amankila Bali, Berapa Harga Menginap Per Malam?