Suara.com - Indonesia kaya akan keanekaragaman pangan. Untuk sumber pangan karbohidrat saja misalnya, ada sekitar 77 jenis panganan yang bisa dikonsumsi.
Namun, sayangnya beras menjadi bahan pangan yang paling populer di Indonesia. Padahal dari segi kandungan kalori, beras, tepung terigu, tepung sagu, tepung gaplek dan tepung jagung relatif sama yakni memiliki 360 kalori dalam berat 100 gram.
"Tapi orang lebih memilih nasi dibandingkan jagung, sagu, ubi, gaplek dan sumber karbohidrat lain yang sebenarnya ada di Indonesia karena beras itu mencerminkan status sosial, rasanya lebih enak dan menu pendampingnya bervariasi," ujar pakar gizi dari Fakultas Ekologi Manusia Institut Pertanian Bogor (FEMA IPB), Dr. Ir. Drajat Martianto, Msc pada sesi "Journalist Goes to Campus" bersama Danone di Bogor, Selasa (22/8/2017).
Ia menambahkan, konsumsi makanan yang beraneka ragam penting dilakukan agar dapat memenuhi kebutuhan 40 jenis zat gizi per hari.
Itu sebabnya Ia mendukung penerapan pola makan gizi seimbang yang mengusung konsep keanekaragaman pangan.
"Jadi harus merubah pemikiran bahwa makan bukan hanya untuk lidah tapi juga dilihat unsur keanekaragamannya," tambah dia.
Konsumsi makanan yang beranekaragam bisa dimulai dari menu harian di rumah.
Drajat mencontohkan, jika sumber karbohidrat saat sarapan berupa nasi maka pada saat makan siang atau malam bisa diganti menjadi ubi atau kentang.
Begitu juga dengan jenis sayur dan buah-buahan, harus beraneka ragam.
Baca Juga: Ini Dia Enam Sumber Karbohidrat Sehat
"Diversifikasi pangan itu kan memakan makanan beragam. Jadi beragam antar kelompok pangan. Misalnya kalau pagi nasi, siang boleh ubi jalar atau sore. Kemudian antar waktu akan sangat menolong jika kita membuat menu harian. Dengan menyusun menu kita bisa pertimbangkan porsi dan sebagainya," pungkas dia.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
5 Sepatu dengan Desain Klasik dan Timeless, Nyaman Maksimal untuk Jalan Kaki
-
5 Bentuk Kacamata yang Cocok untuk Wajah Bulat, Bikin Lebih Tirus dan Tegas
-
Cuma Rp25 Ribuan, 7 Pilihan Lipstik Purbasari untuk Usia 40 Tahun dengan Kulit Sawo Matang
-
Pure Paw Paw untuk Apa Saja? Lebih dari Sekadar Pelembap Bibir, Ini 7 Manfaat Ajaibnya
-
6 Produk Anti Aging Sariayu agar Kulit Kencang dan Cerah, Cocok untuk 40 Tahun ke Atas
-
Urutan 12 Zodiak Paling Rawan Selingkuh, Siapa yang Hobi Permainkan Hati?
-
Apakah Tinted Sunscreen Bisa Memudarkan Flek Hitam? Cek 5 Pilihan yang Murah dan Bagus
-
Sosok Zohran Mamdani, Wali Kota Termuda dan Muslim Pertama dalam Sejarah New York
-
5 Body Lotion Mengandung SPF 50 untuk Mencerahkan, Cocok untuk Yang Sering Keluar Rumah
-
Profil dan Pendidikan Gusti Purbaya, Kukuhkan Diri sebagai Raja Baru Keraton Solo di Usia 22 Tahun