Suara.com - Aktor Anjasmara melaporkan seorang warganet yang menghina (body shaming) istrinya, Dian Nitami, ke Polres Jakarta Selatan, Rabu (2/1/2019). Anjasmara tak terima sang istri dihina fisiknya oleh warganet yang belakangan diketahui bernama Corissa Putrie.
"Sebelumnya kan saya sudah bilang, saya minta 2 kali 24 jam untuk menyampaikan maaf di sosial media, tapi yang bersangkutan tidak melakukan hal itu," kata Anjasmara, saat ditemui di sela-sela syuting sinetron Anak Langit, di kawasan Cipayung, Jakarta Timur, Kamis (3/1/2019).
Tindakan Anjasmara ini tampaknya didukung para praktisi profesional. Sesulit apapun, bullying bisa dihentikan.
Inilah yang harus Anda lakukan jika Anda atau seseorang yang Anda kenal sedang diintimidasi, atau di-bully seperti mengutip Metro.
Jika Anda di-bully atau mengalami body shaming seperti yang dialami istri Anjasmara, jangan menyimpan perlakuan itu untuk diri sendiri, dan berharap tindakan itu akan 'hilang' dengan sendirinya.
Sayangnya, aksi bullying sangat jarang hilang dengan sendirinya. Anda mungkin merasa malu, terisolasi dan takut, tapi Anda perlu memberi tahu seseorang yang dipercaya.
Lapor ke pihak berwenang.
"Jika Anda di-bully, penting bagi Anda untuk menghubungi seseorang untuk mendapatkan dukungan. Bisa jadi ke teman terpercaya, anggota keluarga, rekan kerja atau guru, jangan mencoba dan menghadapinya sendiri. Jika Anda merasa tidak bisa berbicara dengan seseorang yang Anda kenal, maka Anda perlu menghubungi layanan dukungan profesional," kata seorang juru bicara Yayasan Cybersmile, yang menangani bullying online.
Hal pertama yang harus Anda lakukan jika Anda merasa sedang di-bully di adalah mencoba dan menyelesaikan masalah secara informal.
Baca Juga: Borneo FC Rekrut Renan Silva dari Persija
"Biarkan orang tersebut bertanggung jawab mengetahui bahwa perilaku atau komentar mereka tidak diinginkan terkadang bisa cukup untuk mengatasi aksi bullying sejak awal. Anda juga harus menyimpan catatan tindakan mereka, dan tindakan intimidasi atau pelecehan apapun yang mungkin terjadi," kata Chris Kisby, seorang mitra hukum di Shakespeare Martineau.
Namun, jika pelaku tidak berhenti, atau Anda merasa tidak bisa berbicara dengan pelaku, sebaiknya segera melapor.
"Jika perlu, Anda bisa melakukan tindakan hukum," lanjut Kisby.
"Dalam beberapa situasi, jika bullying atau pelecehan memiliki karakteristik tertentu misalnya berkaitan dengan ras, usia, jenis kelamin, body shaming atau preferensi seksual atau keagamaan, hal itu dapat menyebabkan tindakan hukum atas dasar diskriminasi," tandasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
Pilihan
-
Pilih Gabung Klub Antah Berantah, Persis Solo Kena Tipu Eks Gelandang Persib?
-
Tema dan Pedoman Peringatan Hari Kesaktian Pancasila 2025
-
Emas Antam Tembus Level Tertinggi Lagi, Hari Ini Dibanderol Rp 2.234.000 per Gram
-
Tata Cara Menaikkan Bendera Setengah Tiang dan Menurunkan Secara Resmi
-
Harga Emas Hari Ini: UBS dan Galeri 24 Naik, Emas Antam Sudah Tembus Rp 2.322.000
Terkini
-
4 Moisturizer Glad2Glow untuk Usia 25 Tahun ke Atas, Perbaiki Skin Barrier Sejak Dini
-
Kisah Inspiratif Evan Haydar Pemuda Gresik yang Kerja di Tesla Jerman, Ini Kiat Suksesnya
-
100 Nama-Nama Bayi Perempuan Islami yang Belum Banyak Dipakai, Modern dan Bermakna Mendalam
-
Bahaya Bakteri Salmonella dan Bacillus Cereus, Biang Kerok Keracunan MBG di Jabar
-
Urutan Skincare Malam Glad2Glow Agar Kulit Glowing Pagi Hari, Hilangkan Jerawat dan Kusam
-
Ramalan Zodiak 30 September 2025: Panduan Lengkap Asmara, Karier, & Keuangan
-
The Mira, Hotel Ramah Muslim Peraih Penghargaan di Hong Kong
-
Bukan Sekadar Tren, Inilah Peran Komunitas dalam Masa Depan Industri Kecantikan
-
Inovasi dari Sragen, Gaungkan Bela Negara dengan Menjaga Ketahanan Pangan
-
Model Profesional: Belajar Modeling Nggak Melulu Jadi Peraga Busana, Latih Pede hingga Tambah Relasi