Suara.com - Harga Tiket Pesawat Domestik Mahal, Asosiasi Agen Travel Menjerit
Kenaikan harga tiket penerbangan domestik tak hanya membuat calon penumpang kalang kabut. Para agen travel juga menjerit.
Menurut mereka, akan sulit membantu promosi wisata Indonesia jika harga tiket penerbangannya saja lebih mahal dibandingkan ke destinasi favorit di luar negeri.
Hal ini disampaikan Rudiana, Wakil Ketua Umum Asosiasi Agen Travel Indonesia (Astindo). Ia mencontohkan, untuk tiket pesawat Jakarta Manado PP bisa mencapai Rp 6,3 juta, padahal beragam pameran travel kini menawarkan tiket ke Jepang hanya dengan Rp 5,4 juta untuk pulang pergi.
"Orang pilih mana? Jepang dong. Jadi ini sangat mempengaruhi pariwisata Indonesia. Di satu sisi pemerintah teriak harus promosi wisata domestik, tapi di sisi lain nggak dibarengin dengan harga tiket domestik yang murah," ujat Rudiana saat membuka Astindo Travel Fair 2019 di JCC Senayan, Jumat (22/2/2019).
Selain melambungnya harga tiket pesawat domestik, penerapan bagasi berbayar juga membuat masyarakat enggan untuk liburan. Alasannya masyarakat sudah terbiasa dengan tiket penerbangan yang murah yang sudah termasuk bagasi 20 kilogram.
Rudiana menilai pemerintah harus mengkaji ulang kebijakan ini, karena selain mempengaruhi kunjungan pariwisata juga membahayakan keselamatan penerbangan.
"Sekarang disuruh bayar bagasi. Nanti semua penumpang yang bawa bagasi ditaro ke kabin. Apakah security airport sudah siap kalau barang-barang yang seharusnya di bagasi masuk ke kabin? Penumpang juga nggak mau rugi bayar bagasi kan," imbuh dia.
Itu sebabnya mewakili para agen travel di Indonesia, Rudiana mengimbau agar pemerintah melalukan berbagai upaya untuk menyelamatkan pariwisata domestik. Jika tidak, promosi wisata Indonesia bisa tersaingi negara lain.
Baca Juga: Dosen Terseksi di Taiwan, Pakai Gaun Mini saat Mengajar
"Kalau pemerintah komplain kenapa Astindo Fair lebih banyak destinasi luar negeri kan kita nggak bisa membatasi orang mau ke mana. Indonesia banyak destinasi wisata tapi tiket ke luar negeri justru lebih murah," tandas dia.
Tag
Berita Terkait
-
Beli Tiket Pesawat saat Travel Fair Lebih Untung, Ini Alasannya
-
Negara Ini Larang Warganya Rayakan Pesta Ultah di Luar Rumah
-
Kocak, Cuma Pakai Kursi, Wanita Ini Bikin Ilusi Optik Naik Pesawat
-
Tiket Pesawat Mahal, 5 Biaya saat Liburan Ini Bisa Ditekan sampai Anjlok
-
Kemenhub Ungkap Alasan Tiket Pesawat Masih Mahal
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 7 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Alpha Arbutin untuk Hilangkan Flek Hitam di Usia 40 Tahun
- 7 Pilihan Parfum HMNS Terbaik yang Wanginya Meninggalkan Jejak dan Awet
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
Terkini
-
Kalender Jawa 29 Oktober 2025: Weton Rabu Wage, di Antara Sial dan Berkah Menurut Primbon
-
Kelezatan Kuliner Jawa Timur, Ini 5 Hidangan Terbaik yang Tak Boleh Terlewatkan
-
Ashanty Pakai LED Face Mask di Rutinitas Skincare Pagi, Apa Manfaatnya?
-
Fakta-fakta Pakaian Bekas Impor: Dari Mana Asal Negara Baju Thrifting?
-
7 Rekomendasi Day Cream dengan SPF: Melembapkan dan Lindungi Kulit dari Munculnya Flek Hitam
-
4 Shio Paling Beruntung Besok 29 Oktober 2025, Siapa Saja yang Hoki?
-
Urutan Skincare Scarlett untuk Atasi Flek Hitam dari Pagi hingga Malam
-
Cuaca Ekstrem Mengancam Kulit? Ini 4 Rahasia Perawatan Wajah
-
Pabrik Aqua Disidak KDM: Dituduh Penyebab Banjir, Padahal Dulu Dapat Penghargaan Ridwan Kami
-
Catatan Rekor Jadi Bahasa Diplomasi Baru: Inilah Inisiatif yang Mengubah Wajah Asia di Mata Dunia