Suara.com - Ibu-Ibu, Ini Cara Bikin Ketupat Lebaran Anti Gagal
Lebaran sudah pasti enaknya makan ketupat, tapi bikin ketupat sendiri sering kali gagal. Buat yang tidak biasa bikin ketupat, hasilnya kadang lembek, cair, atau masih keras alias tidak matang di dalam. Lantas bagaimana cara membuat ketupat yang benar tanpa gagal?
Ya, membuat ketupat memang susah-susah gampang. Apalagi jika memasaknya dengan daun. Biasanya kegagalan bikin ketupat sering disebabkan oleh salah takar, jenis beras, cara merebus, atau karena kulit ketupat yang terlalu tua alias sudah kering.
Nah, agar ketupat Lebaran tahun ini berhasil, yuk coba cara membuat ketupat Lebaran anti gagal berikut ini seperti Suara.com rangkum dari berbagai sumber.
Memilih beras
Beras untuk membuat ketupat bisa menggunakan beras pulen atau beras pera, tergantung selera. Namun, untuk menghasilkan ketupat yang empuk dan tahan lama, pilihlah beras sedang. Artinya tidak terlalu pulen dan tidak juga terlalu pera. Sehingga menghasilkan ketupat yang lembut.
Siapkan daun janur
Untuk membuat ketupat, anyaman daun janurnya tidak boleh sembarangan. Pilihlah daun janur yang muda agar ketika direbut nanti.
Cuci beras
Baca Juga: Ingin Beda, Ini Resep Kue Ulat Daun untuk Lebaran
Dalam hal mencuci beras juga tidak boleh asal-asalan, karena jika pencuciannya salah, ketupat akan cepat basi. Jadi yang perlu diperhatikan adalah mencuci beras hingga bersih. Kemudian, rendam beras selama kurang-lebih tiga jam. Tambahkan kapur sirih dalam rendaman beras.
Masukkan ke daun janur
Turunkan sedikit lubang bagian ujung anyaman daun ketupat. Masukan beras yang sudah direndam ke dalam ketupat dengan sendok. Isi sebanyak 50-60 persen beras ke dalam volume ketupat jika ingin ketupat yang lunak. Tetapi, jika ingin lebih padat, isi sebanyak 70 persen.
Ikat ketupat
Setelah ketupat diisi semua, ikat ketupat setiap 8-10 buah sebelum direbus. Ini dilakukan untuk menjaga ketupat tetap menyatu di dalam panci rebusan.
Cara merebus
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
Terkini
-
Keajaiban Musim Gugur Colorado: Petualangan Kereta Api yang Memukau Hati!
-
Decluttering Mission 2025, Astra Motor Yogyakarta Ajak Anak SMK 'Beresin' Lemari Jadi Cuan
-
Inovasi Dunia Skincare: Tren Riasan dan Fokus pada Perawatan Pria
-
8 Cara Jitu Bedakan Sepatu Vans Asli dan KW, Jangan Sampai Ketipu!
-
Zulhas Sebut Udang Terpapar Radioaktif Masih Aman Dikonsumsi, Padahal Ini Bahayanya...
-
Onitsuka Tiger Made in Indonesia Apakah Ori? Ini Penjelasan Lengkapnya
-
Tepuk Sakinah Wajib atau Tidak? Simak Penjelasan Pihak KUA
-
Apa Itu Cesium-137? Zat Radioaktif yang Ditemukan di Udang Cikande
-
Intip Jumlah Kekayaan Dedi Mulyadi, Dapat Peringatan dari Prabowo saat Akad Massal KPR
-
Kahiyang Ayu Lulusan Apa? Gerak-gerik hingga Isi Pidatonya Jadi Sorotan