Suara.com - Perasaan marah memang termasuk dalam kategori emosi negatif. Biar tidak berakhir membuat masalah semakin parah, tentu ada beberapa cara mengeluarkan rasa marah yang baik dan benar.
Sebagian orang memang memilih untuk memendam rasa marah rapat-rapat. Namun, banyak juga yang sering tidak terkontrol ketika meluapkan rasa marah.
Mengeluarkan rasa marah hingga tak terkendali, bukan sesuatu yang baik untuk dilakukan. Itu juga bisa melukai perasaan orang lain. Jadi, itu salah satu alasan mengapa menahan rasa marah penting untuk dilakukan agar nggak melakukan kecerobohan yang tak diinginkan.
Padahal faktanya, sebuah penelitian menemukan bahwa menahan rasa marah meningkatkan risiko kematian dini. Duh, serem, kan?
Memang menahan rasa marah dapat berdampak buruk bagi kesehatan. Sedangkan di sisi lain, mengungkapkannya bisa mendapatkan penilaian buruk.
Namun tenang saja. Ada 5 cara mengeluarkan rasa marah yang baik dan benar agar emosimu tersalurkan dengan baik, kesehatan tubuh dan mental juga baik-baik saja. Penasaran bagaimana caranya? Dirangkum dari berbagai sumber, simak ulasan berikut ini, yuk!
1. Meminta waktu untuk sendiri saat marah
Jika kamu marah pada seseorang yang sedang berada di depanmu atau pada orang yang tengah menjadi lawan bicara di telepon, disarankan untuk meminta waktu sendiri sejenak.
Kamu membutuhkannya untuk meredam rasa marah dan menenangkan diri. Kamu bisa menyampaikan perasaan tak suka dengan kalimat yang lebih baik dan tak menyinggung lawan bicara.
Baca Juga: Tamu Undangan Tak Berikan Uang Sumbangan, Calon Pengantin Ini Marah Besar
2. Menuliskan perasaan
Ketika kamu merasa bingung untuk mengeluarkan rasa marah, bisa kamu lampiaskan di dalam buku harian. Tulis apa yang kamu rasakan di dalam buku itu.
Tulis saja semuanya, mulai dari siapa yang membuatmu marah, hal yang menimbulkan perasaan marah, dan bagaimana perasaanmu sendiri. Cara ini bisa sangat membantu untuk menenangkan pikiran dan hatimu yang sedang emosi.
Ini juga cara paling aman tanpa menimbulkan kecerobohan atau melukai orang lain. Selain itu, kamu meyadari jika perasaan marah itu ada dan nyata.
3. Berolahraga
Salah satu cara yang disarankan ketika merasa marah adalah melakukan olahraga. Apapun jenisnya, olahraga dapat membantu mengeluarkan energi berlebihan yang kamu rasakan dalam dirimu.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Geger Keracunan MBG, Makanan Sebaiknya Disajikan Berapa Jam Setelah Dimasak?
-
Cari Sunscreen Lokal yang Bagus dan Murah? Ini 5 Pilihan Terbaik Mulai Rp18 Ribuan
-
Bagaimana Cara Membedakan Sepatu On Cloud Asli dan Palsu? Begini 7 Panduannya
-
Dokter Tan Shot Yen Lulusan Mana? Viral Kritik Menu MBG saat Rapat dengan DPR
-
Awal Puasa Ramadan 2026, Muhammadiyah dan Pemerintah Sama atau Beda?
-
Viral 'Rp10 Ribu di Tangan Istri yang Tepat', Berapa Uang Belanja Ideal Menurut Islam?
-
Kapan Pelantikan PPPK Paruh Waktu 2025? Ketahui Jadwal Resminya
-
Makan Pakai Sendok vs Tangan, Mana Lebih Sehat? Disinggung Prabowo di Tengah Kasus MBG
-
Bisnis Digital Jadi Jurusan Kuliah Favorit Gen Z, Apa Saja yang Dipelajari?
-
Maraton Jadi Alasan Utama Wisata: Tren Baru Pecinta Traveling