Suara.com - Jelang libur panjang akhir Oktober, mungkin sebagian dari Anda sudah ada yang berencana liburan ke luar rumah. Namun, gegara pandemi Covid-19, pemerintah menganjurkan masyarakat untuk berada di rumah saja. Bahkan, organisasi kesehatan dunia atau WHO berserta mayoritas pakar medis tetap mengajurkan untuk membatasi aktivitas di luar rumah, jika tak ada hal yang dirasa penting.
"Karena anjuran dari WHO dan kita dari bidang kesehatan menganjurkan batasi kegiatan di luar rumah yang tidak perlu," ujar psikolog keluarga Roslina Verauli saat dihubungi suara.com, Senin (26/10/2020).
Menurut Vera, liburan bukanlah tentang berada di dalam atau di luar rumah. Tapi bagaimana saat berlibur melakukan kegiatan yang berbeda dari rutinitas sehari-hari.
"Jadi kalau kegiatan makan keluarga adalah rutin, itu bukanlah kegiatan yang bisa dipakai untuk liburan," katanya.
Ia mencontohkan seumpama keluarga tidak pernah melakukan piknik, maka piknik juga bisa jadi liburan. Begitu juga dengan kegiatan masak-masak bersama keluarga, ini akan terasa seperti liburan jika dalam keseharian kegitan itu jarang sekali atau tidak pernah dilakukan.
Kriteria liburan yang selanjutnya menurut Vera adalah, kegiatan itu dipilih oleh anak atau anggota keluarga lainnya, sehingga anggota keluarga diberi kebebasan untuk menentukan kegiatan.
Meski hanya berada di rumah, jika anak ingin berenang, menonton film bersama, melukis, karaoke atau bertamasya di halaman rumah, sudah masuk dalam kategori sedang berlibur.
"Dengan cara apa mereka akan mengisi liburannya, itu sebabnya perlu ada family meeting, anak sukanya ke mana atau ngapain," jelas perempuan lulusan S2 Psikologi Universitas Indonesia ini.
Tapi, Vera juga mengingatkan agar orangtua jangan pernah memaksakan anak berlibur ke suatu tempat yang tak diinginkannya. Itulah pentingnya memberikan pilihan pada anak. Terlebih di masa pandemi ini, berikan pemahaman mengapa tidak boleh sembarang berpergian ke luar rumah, khususnya ke tempat banyak orang berkumpul.
Baca Juga: Libur Panjang, BMKG: Bukan Waktu yang Tepat untuk Bepergian
"Mau ngapain mengisi long weekend, anak mau ngapain di rumah atau mau pergi ke apartemen berenang, kita kasih pilihan," tutupnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
35 Twibbon Hari Ibu 2025, Desain Apik Tinggal Pasang Foto Gratis!
-
30 Ucapan Hari Ibu Bahasa Inggris, Berkesan Cocok untuk Caption Medsos
-
Terpopuler: Pilihan Parfum untuk Kado Hari Ibu, Matcha sebagai Sajian Natal
-
Ramalan Shio Besok 22 Desember 2025, Siapa yang Paling Hoki di Awal Pekan?
-
5 Ide Kejutan dan Hadiah untuk Hari Ibu meski Merantau: Bermakna serta Penuh Cinta
-
5 Zodiak Diprediksi Banjir Rezeki di Tahun 2026, Keuangan Makin Lancar!
-
Darurat Polusi Udara: Bau Menyengat Rorotan Ancam Kesehatan Anak Sekolah, Apa Solusinya?
-
Cetak Sejarah di SEA Games 2025, Ini Sosok di Balik Prestasi Atlet Triathlon DKI
-
Tren Warna Rambut Terbaru: Gaya Personal Kini Jadi Andalan
-
Bolehkah Niat Puasa Rajab Sekaligus Puasa Senin Kamis Digabung? Cek Dulu Hukumnya