Suara.com - Sistem pembelian barang COD atau Cash On Delivery dapat menjadi alternatif bagi pembeli untuk menghindari penipuan. Selain bertemu langsung dengan penjual, COD juga bisa dilakukan lewat perantara kurir.
Meski begitu, ada baiknya jika pembeli lebih dulu memahami sistem COD sebelum melakukan transaksi jual-beli. Pasalnya, ada kemungkinan kurir menjadi pihak yang dirugikan.
Belum lama ini, video seorang pria yang nekat membuka barang COD tapi menolak membayar menjadi viral. Pria itu memesan sepatu lewat toko online, tapi mendapat ukuran yang salah.
Di awal video yang dibagikan akun @AREAJULID tersebut, terdengar kurir menjelaskan bahwa barang seharusnya jangan dibuka lebih dulu sebelum dibayar.
"Terus saya bayar dulu, abang pergi, baru saya buka? Logika lah kau," bentak pria berbaju merah itu kepada kurir.
"Bapak jangan marah pada saya. Karena bukan saya yang jual. Kalau saya yang jual bapak boleh marah pada saya," balas kurir.
Meski begitu, pria tersebut tidak mau tahu. Ia tetap ngotot agar kurir mengambil lagi dan mengembalikan barang yang sudah dibuka tersebut. Sementara, seorang perempuan yang diduga merupakan istrinya turut mendukung bahwa kurir yang harus komplain ke penjual.
"Ini jatuhnya saya yang bayar karena barang sudah dibuka," jelas kurir.
"Bilang saja tidak dibuka."
Baca Juga: Ternyata Settingan, Skenario di Balik Momen Romantis Ini Bikin Tepuk Jidat
"Ini ada buktinya," kata kurir menunjukkan bahwa barang tersebut sudah dibuka. Di sisi lain, pria berkaos merah itu menyebut bahwa ia bisa membungkus kembali paket agar tampak belum dibuka.
"Karena abang tahunya di sini 40, makanya dibuka. Tapi nyatanya setelah dibuka nomornya 41," tambah si istri mengotot.
Pria berbaju merah itu lantas melanjutkan membungkus paket. Di sisi lain, sang kurir balik mengancam akan melapor ke polisi serta menyebut bahwa dirinya lebih dirugikan dalam situasi ini.
"Saya nggak mau tahu bang. Saya lebih tertipu," ujar pembeli tersebut bersikeras.
Sejak dibagikan, video itu sendiri sudah ditonton lebih dari 77,3 ribu kali di Twitter. Sayangnya, akhir dari perkara tersebut tidak diketahui.
"Inilah kenapa sebagai seller gue nggak pernah mau aktifkan fitur COD. Sebagian besar pembeli COD ini kurang berkualitas."
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
Terpopuler: Breaking News Pelatih Timnas Indonesia hingga Jokowi Melemah
-
Menu Sarapan Rendah Gula yang Cocok untuk Program Diet Harianmu: Praktis, Kenyang Lebih Lama
-
Siswi SMA Cetak Prestasi Nasional Lewat Riset Biolarvasida dari Limbah Dapur
-
Finansial Serba Digital: Praktis Buat Urban, Tantangan Buat Indonesia
-
Skin Booster Bakal Jadi Tren Perawatan Kulit Natural yang Paling Dicari
-
5 Ide Kado Hari Guru Nasional 2025, Sederhana tapi Berkesan
-
5 Cushion yang Bagus untuk Usia 40-an, Garis Halus dan Flek Hitam Tersamarkan
-
5 Cushion dengan SPF 50 untuk Aktivitas Outdoor, Lindungi dari Sinar UV
-
Program Penanaman 1.000 Pohon Gaharu Dorong Ekosistem Industri Berbasis Keberlanjutan
-
7 Rekomendasi Serum Retinol untuk Usia 50 Tahun, Samarkan Tanda Penuaan