Suara.com - Pangeran Charles dikabarkan sempat ingin merilis tanggapan poin demi poin' untuk wawancara Harry dan Meghan dengan Oprah Winfrey, kata seorang koresponden kerajaan.
Selain Pangeran Charles, Pangeran William juga dikatakan 'ingin mengoreksi' beberapa tuduhan yang dibuat dalam wawancara tersebut.
Adapun tuduhan mengejutkan yang dibuat oleh Duke dan Duchess of Sussex adalah bahwa anggota keluarga kerajaan yang tidak disebutkan namanya mengungkapkan 'kekhawatiran' tentang warna kulit bayi mereka Archie.
Dilansir dari Metro UK, Meghan juga mengatakan dia memiliki pikiran untuk bunuh diri saat berjuang melawan tekanan sebagai anggota senior kerajaan. Ia bahkan mengklaim dia tidak bisa mendapatkan bantuan dari Istana Buckingham.
Dia juga menyarankan Archie tidak diberi gelar pangeran karena dia ras campuran, sesuatu yang diperdebatkan oleh para ahli kerajaan. Meghan juga mengatakan dia tidak menerima bantuan dari istana untuk menutup rumor bahwa dia membuat Kate Middleton menangis saat mengenakan gaun pengiring pengantin.
Selain itu, Harry mengatakan ayahnya Charles 'berhenti menerima teleponnya' setelah pindah ke AS dan berbicara tentang keretakan yang dalam antara dia dan saudaranya William.
Berbicara kepada ET, pakar kerajaan Katie Nicholl berkata, bahwa Pangeran Charles memang ingin mengeluarkan pernyataan yang lebih rinci sebagai tanggapan atas wawancara Oprah dan mungkin membahas beberapa masalah itu poin demi poin.
"Tetapi ada suatu malam untuk memikirkan banyak hal dan pada akhirnya, diputuskan bahwa pernyataan yang lebih pendek akan lebih baik, [dan] bahwa melakukan hal-hal poin demi poin dapat berpotensi lebih merusak dan memberikan lebih banyak amunisi agar pertikaian itu berlanjut," kata dia.
Dia mengatakan Pangeran Wales 'sangat frustrasi' dengan saran dia memutuskan Sussex secara finansial. Nicholl menambahkan bahwa masalah sebenarnya bukan hal itu.
Baca Juga: Pilih Mundur, Harry dan Meghan Markle Ditinggal Direktur Yayasan Archewell
"Dia terus mendanai mereka untuk beberapa waktu setelah mereka pindah pertama ke Kanada dan kemudian ke Amerika," kata dia.
Sementara itu, seorang sumber kerajaan mengatakan kepada Mail pada hari Minggu: ni adalah masalah yang telah ditanggapi dengan sangat serius di seluruh Keluarga.
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
6 Shio Diprediksi Kaya Raya di 2026, Kuda Api Bawa Banyak Rezeki
-
6 Jam Tangan Murah Anti Air, Tak Kalah dari Smartwatch
-
25 Link Twibbon Natal untuk Merayakan Kelahiran Yesus Kristus
-
Wajib Coba, Bintang Ayam Goreng Korea yang Sering Diburu Turis Kini Hadir di Jakarta!
-
5 Tempat Wisata Hits di Solo, Bisa Jadi Destinasi Liburan Akhir Tahun
-
Daftar Kereta Api yang Diskon 30 Persen Selama Libur Panjang Nataru 2025/2026, Ingat Kuota Terbatas!
-
7 Spot Menonton Kembang Api di Jogja untuk Rayakan Tahun Baru 2026
-
Daftar Ruas Tol Diskon 20 Persen Selama Libur Panjang Nataru, Cek Tanggalnya!
-
4 Sepatu Wanita Diskon di Sports Station Mulai Rp200 Ribuan, Pas Buat Kado Hari Ibu
-
7 Spot Menonton Kembang Api di Solo, Mudah Akses dan Minim Halangan