Suara.com - Menjalani LDR (long distance relationship) memang bukan perkara mudah. Terlebih bagi mereka yang sudah menikah, LDR dapat mengurangi keintiman antara pasangan suami-istri.
Salah satu pasangan suami-istri yang terpaksa menjalani LDR tersebut adalah Saskia dan Arthur. Demi karir, Saskia harus pindah ke New York dan LDR untuk sementara waktu.
Melansir Daily Star, kepindahan Saskia ini membuatnya merindukan kontak fisik. Demi memenuhi kebutuhannya, wanita tersebut mendapat izin dari suami untuk menyewa orang asing yang mau diajak cuddling atau kelonan.
Saskia menggunakan jasa dari aplikasi bernama Cuddlist. Lewat aplikasi ini, Saskia bisa menyewa orang asing untuk memberinya pelukan dengan harga USD 80 atau Rp1,1 juta per jam.
"Banyak orang berpikir aneh bahwa aku menggunakan aplikasi cuddling karena sudah menikah," jelasnya.
"Tapi aku tidak peduli apa yang orang lain pikirkan. Aku suka afeksi dan aku suka bagaimana tubuhku terasa saat melakukannya."
Menurut Saskia, kontak fisik dapat membuatnya merasa lebih nyaman. Hal itu juga dipahami sang suami, yang sepakat jika dirinya sama sekali tidak cemburu.
"Aku 99 persen yakin dia tidak cemburu dengan kelonan karena aku selalu mengeceknya dan bicara dengannya soal ini," ungkap Saskia.
"Dia jauh lebih protektif kepadaku dibanding cemburu, jadi selama aku aman, semua baik-baik saja."
Baca Juga: Kisah Ibu Tertua di Dunia, Ditinggal Suami setelah Melahirkan di Umur 73
Suami Saskia sendiri mengungkap jika dirinya tidak menganggap kelonan dengan orang asing sebagai bentuk perselingkuhan atau sesuatu yang berpotensi merusak pernikahan.
"Saskia suka kontak fisik dan dia nyaman berada dengan orang lain dan dia sangat penyayang," jelas Arthur.
"Ketika kami bersama, kami berpelukan sepanjang waktu jadi aku bisa paham kenapa dia butuh kontak manusia semacam itu," tambahnya.
Aplikasi Cuddlist sendiri ternyata memiliki prospek bisnis yang menjanjikan. Per minggu, bisa ada lebih dari 200 permintaan bagi ahli kelonan dari klien mereka.
"Kami punya klien dari segala rentang usia."
"Pria, wanita, orang tua, muda mencari sentuhan personal dan interaksi manusia, dan itu yang kami hargai," jelas pihak Cuddlist.
Berita Terkait
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Rupiah Dijamin Stabil di Akhir Tahun, Ini Obat Kuatnya
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
Terkini
-
5 Cushion Anti Aging Rp100 Ribuan, Wajah Tampak Lebih Muda Tanpa Mahal
-
7 Outfit Lari Wanita di Musim Hujan, Cepat Kering dari Kepala sampai Kaki
-
25 Contoh Catatan Wali Kelas Semester Ganjil untuk Rapor Siswa SMP yang Penuh Makna
-
Konsumsi Kopi Berlebih Bisa Berdampak pada Kesehatan Tulang Lansia
-
Terpopuler: Isi Amplop Ijazah Jokowi Terkuak, Firasat Shio Ular Terbukti!
-
6 Sunscreen Anti-Aging yang Cocok untuk Wanita Usia 40an, Hempaskan Kerutan
-
Dari Bisnis ke Pemberdayaan: Kisah Lian Tje Mendorong Perempuan Berani Melangkah Lebih Jauh
-
Kepedulian Lingkungan Berubah Jadi Gaya Hidup, Pasar Karbon Mulai Jadi Perbincangan
-
Apakah Tabir Surya yang Diperkaya Memang Efektif Melawan Sinar UV?
-
Tak Perlu Perawatan Mahal! Ini 9 Rahasia Awet Muda yang Bisa Dilakukan Hari Ini