Suara.com - Senja menuju malam menjelang, agar semakin akrab dengan sesama paling nikmat rasanya jika bersantap sembari berbincang dan bercengkrama. Di tengah malam yang cerah, kali ini kami akan mengajak Anda untuk mampir ke Kopi Legi.
Bersama rombongan FAMTrip Tiket.com, malam ini kami diajak untuk menikmati suasana malam Yogyakarta dengan cara berbeda di Kopi Legi.
Berlokasi di kawasan Sleman, Kopi Legi menawarkan hangatnya suasana makan malam ditemani interior bergaya tradisional dan modern.
Tentu saja, hal ini membuat kami semakin penasaran dengan kuliner menggugah selera apa saja yang ditawarkan oleh Restoran Kopi Legi.
Tulisan Kopi Legi pun bertengger tegas di pendopo bagian depan sebelum memasuki area ini. Saat masuk, pelayan restoran pun akan menyambut dengan ramah dan penuh senyuman.
Restoran Kopi Legi ini memiliki area yang luas di area outdoor dan semi outdoor. Selain meja kursi yang diletakkan di taman dan bagian depan, ada pula saung-saung kecil untuk para tamu duduk lesehan.
Suasana semakin syahdu dengan adanya live music yang merdu. Musisi pun cukup interaktif dengan menawarkan menyanyikan lagu yang diminta atau mengajak tamu bernyanyi bersama.
Menu yang ditawarkan restoran ini merupakan makanan dan minuman tradisional Jawa. Mulai dari nasi goreng Jawa, bakmi godhog (rebus), bakmi goreng, iga gongso, dan lainnya tersedia di sini.
Minuman yang disajikan pun beragam baik hangat maupun dingin. Camilan yang disediakan juga cukup lengkap.
Baca Juga: Bisnis Restoran di New York Pulih Kembali, Tak Ada Kewajiban Pakai Masker
Harga yang ditawarkan pun tak sampai mencekik. Harga makanan berkisar Rp20 ribuan dan minuman sekitar Rp10 ribu saja.
Salah satu poin plus dari restoran ini adalah pelayanannya yang cepat. Saat itu, kami memesan sejumlah makanan, dan tanpa menunggu lama makanan sudah diantar ke meja kami.
Pepohonan hijau, musik syahdu, dan bintang yang bertebaran di langit pun menambah asyik makan malam kami kala itu. Tak hanya suasan restoran saja yang nyaman, toiletnya pun bersih dan wangi.
Karena situasi masih pandemi, tentu saja protokol kesehatan harus selalu wajib diterapkan.
Di Restoran Kopi Legi, secara langsung kami melihat protokol kesehatan diterapkan dengan cukup baik. Terlebih, di Restoran Kopi Legi ini banyak sekali ruang terbuka dan menyediakan wastafel untuk mencuci tangan.
Sebelum masuk, tak lupa para tamu harus melalui pengecekan suhu tubuh oleh pegawai restoran. Oh ya, kami dan juga pengunjung lainnya tentu saja dihimbau untuk wajib memakai masker ketika berada di Kopi Legi.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Cek Fakta: Viral Klaim Pigai soal Papua Biarkan Mereka Merdeka, Benarkah?
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
Terkini
-
5 Rekomendasi Parfum Artis untuk Rayakan Natal 2025, Aroma Mewah dan Tahan Lama
-
Ramalan 6 Shio Paling Hoki Besok 23 Desember 2025, Keberuntungan Menghampiri!
-
Lebih dari Sekadar Roti: Kartika Sari Berbagi Hampers Jelang Natal di Momen Ulang Tahun Ke-50
-
5 Parfum yang Cocok Dipakai First Date: Wanginya Mewah, Elegan, dan Berkesan!
-
Minions Run hingga Meet & Greet: Liburan Akhir Tahun Makin Seru Bareng Bob dan Tim
-
7 Bedak Tabur Terbaik untuk Sehari-Hari yang Awet, Bikin Wajah Natural Glowing
-
Bye Bye Luntur! 5 Lipstik Tahan Makan dan Minum yang Bikin Bibir On Point Seharian
-
5 Sepatu Lari Lokal Terbaik untuk Half Maraton, Bantalan Empuk Setara Brand Dunia
-
Transformasi Desa Bilebante: Dari Bekas Tambang Pasir Jadi Desa Wisata Hijau
-
8 Ide Menu Bakar-bakaran Malam Tahun Baru yang Menggugah Selera