Suara.com - Kabar mengejutkan sempat dilontarkan Verrell Bramasta pada sang mama, Venna Melinda. Secara tiba-tiba, mantan Natsha Willona tersebut mengaku selah menghamili seorang perempuan.
Bahkan, ia mengaku bahwa perempuan itu merupakan teman dari Venna Melinda. Dengan merendahkan suara, Verrell Bramasta mengatakan sempat menghabiskan waktu bersama perempuan tersebut. Sampai terjadi sesuatu yang tak diinginkan keduanya.
"Dua minggu lalu kejadiannya. Kami minum-minum. Terus (nama disensor) bilang dia hamil. Katanya anak aku," kata pesinetron Putri untuk Pangeran ini menjelaskan.
Belakangan, Verrell Bramasta mengaku bahwa hal itu ternyata cuma prank yang dilakukannya bersama Boy William. Tentu bukan sekali para pembuat, menghadirkan konten prank.
Tapi sebenarnya kenapa sih orang doyan melakukan prank?
Hingga saat ini pranks belum dipelajari secara menyeluruh, meskipun para peneliti telah menemukan bahwa orang merasa ditipu sebagai pengalaman yang sangat tidak menyenangkan.
Pranks "menggabungkan sejumlah besar teori, berpotensi, tawa," kata Cynthia Gendrich, seorang profesor akting dan penyutradaraan di Universitas Wake Forest yang mengajar seminar tentang mengapa orang tertawa seperti dikutip dari Live Science.
Keunggulan, kejutan, dan pelepasan ketegangan yang lucu mungkin semuanya memainkan peran, katanya.
Humor berbasis prank ini juga didasarkan pada kejutan. Filsuf Henri Bergson mendalilkan bahwa lelucon mengubah manusia menjadi mesin, merusak perilaku otomatis mereka.
Baca Juga: Ya Ampun! Sidak Kantor Kelurahan, Wali Kota Semarang Malah Kena Prank
Gendrich menggambarkan seorang teman kuliah yang mudah terkejut yang akan berteriak dan melompat jika terkejut. Humor membuatnya takut menggambarkan betapa otomatisnya - dan di luar proporsi - reaksinya, kata Gendrich.
Kebanyakan orang berhenti tertawa ketika lelucon menjadi berbahaya, kata Gendrich. Tetapi lelucon memang memiliki sisi gelap. Bagian dari humor dalam mengerjari orang mungkin berasal dari rasa superioritas yang dirasakan orang iseng setelah membuat orang lain terlihat bodoh, katanya.
Sementara itu, hasil studi baru tentang fenomena gabungan prank dan "lelucon praktis" sebenarnya juga pernah dirilis oleh Knoxville Institute.
Proyek penelitian selama 3 tahun tersebut telah mengungkapkan korelasi yang sangat kuat antara menikmati perencanaan dan pelaksanaan prank dan lelucon praktis pada orang-orang dalam hidup dan membuat membuat banyak orang tidak akan mempercayai pembuat prank bahkan juga tidak memiliki afeksi terhadap orang.
"Beberapa dari kami terkejut dengan hasilnya," kata Dan Margera, peneliti utama studi tersebut.
Sementara itu, sebuah studi tahun 2007 dalam jurnal Review of General Psychology menemukan bahwa orang tidak suka ditipu - meskipun penelitian itu berfokus pada pengalaman dikhianati dalam permainan ekonomi, bukan pada lelucon praktis.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
Panduan Memilih Sepatu Terbaik di Wedding Season: Tampil Stylish Tanpa Mengorbankan Kenyamanan
-
Kulitmu Punya Cerita: Intip Pameran Seni 'Museum of Speaking Skin' yang Bikin Terpukau
-
5 Sepatu Lokal Mirip New Balance 574, Harga Cocok untuk Budget Terbatas
-
7 Moisturizer untuk Usia 40 Tahun ke Atas di Indomaret, Best Anti Aging!
-
Warna Lipstik Apa yang Cocok untuk Usia 60 Tahun? Ini 5 Produk Terbaik agar Tampak Muda
-
5 Pilihan Sunscreen untuk Tangan, Bantu Atasi Kulit Kering dan Keriput
-
7 Sunscreen Terbaik di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas
-
6 Pilihan Sepatu Lari Lokal Terbaik untuk Pria Usia 40 Tahun ke Atas
-
3 Shio Dapat Keberuntungan Melimpah 17-23 November 2025, Cek Hari Baikmu Mulai Besok!
-
5 Parfum Alternatif YSL Libre yang Lebih Murah dan Wanginya Mewah