Suara.com - Salah satu manifestasi hubungan beracun dalam percintaan adalah rasa cemburu yang berlebihan, berperilaku kasar, bahkan berani memaki pasangan.
Ini, pada akhirnya, bisa membuat pasangan korban hubungan beracun mengalami trauma yang mendalam dan butuh waktu lama untuk mengobati trauma.
Dikatakan Dosen Psikologi Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin Istiana Tajuddin, salah satu cara mengobati trauma mendalam akibat hubungan beracun adalah konsultasi dengan profesional.
"Kita harus pergi ke profesional ya, karena trauma bukan hal yang sederhana. Salah satu ciri-ciri orang yang trauma itu sering flashback, dan itu sangat mengganggu seseorang," ungkapnya dalam acara Dating Abuse, Kamis (8/7/2021).
Selain itu, ia mengatakan perlunya melakukan relaksasi dan berdamai dengan diri sendiri. Namun untuk mencapai proses ini, seseorang perlu melakukan konsultasi dengan profesional terlebih dahulu.
Kata Istiana Tajuddin, seseorang yang masih menyimpan trauma kerap memangdang kehidupan masa kini dan depan dengan cara yang sama.
Misalnya, korban hubungan beracun cenderung membangun hubungan baru dengan cara pandang yang sama, yang akan mengganggu hubungan yang tengah dijalani saat ini.
"Misalnya pernah memiliki hubungan percintaan toksik selama dua tahun. Dan ketika Anda membangun hubungan baru, terus pacar suka tanya pakaian. Karena pernah pengalaman di hubungan toksik, kita merasa dikoreksi. Padahal tidak, dia cuma nanya," ungkapnya.
Kejadian tersebut, menurutnya bisa terjadi karena seseorang masih belum sembuh dari masa lalunya. Jika belum sembuh, korban rawan mengalami kegagalan dalam berhubungan.
Baca Juga: 5 Pertanyaan Umum Calon Mertua pada Calon Menantunya, Siap-siap!
Sebab rasa trauma tersebut masih terbawa di masa depannya. "Inilah kenapa orang yang belum sembuh akan terus gagal sebelum mengobati dirinya sendiri," jelasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Link DANA Kaget Khusus Hari Ini, Langsung Cair Bernilai Rp135 Ribu
- Karawang di Ujung Tanduk Sengketa Tanah: Pemerintah-BPN Turun Gunung Bahas Solusi Cepat
- 5 Fakta Heboh Kasus Video Panas Hilda Pricillya dan Pratu Risal yang Guncang Media Sosial
- 14 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 7 Oktober 2025, Gaet Rivaldo 112 Gratis
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Ragnar Oratmangoen Ujung Tombak, Ini Susunan Pemain Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
BREAKING NEWS! Tanpa Calvin Verdonk, Ini Pemain Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Waketum PSI Dapat Tugas dari Jokowi Usai Laporkan Penyelewengan Dana PIP
-
Ole Romeny Diragukan, Siapa Penyerang Timnas Indonesia vs Arab Saudi?
-
Wasapada! Trio Mematikan Arab Saudi Siap Uji Ketangguhan Timnas Indonesia
Terkini
-
Rahasia Traveler Pro: Mengapa Swiss Army Knife Wajib Dibawa dalam Perjalanan!
-
5 Serum Wardah Terbaik untuk Atasi Flek Hitam, Bikin Wajah Cerah Merata
-
Jadi Gubernur Papua, Ini Profil Lengkap Mathius Fakhiri yang Perdana Menjajaki Dunia Politik
-
5 Moisturizer untuk Mengecilkan Pori-pori, Harga Murah Mulai Rp40 Ribuan
-
Kini Diangkat Jadi Wamendagri, Apa Hoegeng Awards yang Pernah Disabet Komjen (Purn) Akhmad Wiyagus?
-
Nadif Zahiruddin Kerja Apa? Diduga Gandengan Baru Azizah Salsha
-
Revolusi di Era Digital, Ketika Belanja Bahan Dapur Semudah Scroll di Ponsel
-
Bukan Kaleng-Kaleng! Intip Spesifikasi Jam Rolex Selvi Ananda yang Harganya Capai Rp750 Juta!
-
Berapa Lama Anies Baswedan Menjabat Mendikbud? Kritik Sistem Pendidikan Indonesia Sudah Kuno
-
Menuju Kecantikan Sempurna: 5 Tren Perawatan Kulit yang Mendominasi 2025