Suara.com - Inilah Penyebab Ikan Cupang Suka Bertarung yang Harus Diketahui
Ikan cupang memang dikenal sebagai jenis ikan hias sekaligus ikan petarung. Oleh karenanya, ada anjuran untuk tidak menempatkan ikan cupang dalam satu akuarium. Tentu ada beberapa hal yang membuat ikan cupang harus "dipisahkan" agar tidak saling tarung. Lalu, apa sebenarnya penyebab ikan cupang suka bertarung?
Mengapa Ikan Cupang Bertarung?
Dikutip dari Betta Care Fish Guide, ikan cupang bersifat sangat teritorial dan cenderung suka bertarung dengan ikan cupang lain yang satu akuarium dengan mereka. Hal itu terutama perilaku ikan cupang jantan yang suka menyerang ikan lain dengan menggigit siripnya.
Umumnya, ikan cupang bisa bertarung hingga 15 menit lamanya. Akan tetapi, di alam bebas, pertarungan ikan cupang ini akan berakhir saat salah satu dari dua ikan cupang mundur dalam beberapa menit kemudian.
Ada beberapa spesies ikan cupang yang dibiakkan secara khusus untuk saling bertarung bahkan berlangsung hingga satu jam lamanya. Pertarungan akan berakhir ketika salah satu ikan mati. Memang sebagian besar ikan cupang tak akan sampai mencapai titik pertarungan yang sengit, seperti saling menggigit sisik, sirip, ekor, dan insang ikan lawannya.
Pertarungan yang tidak sampai berujung salah satu ikan mati, justru akan menyebabkan kemungkinan infeksi, stress, dan trauma yang berujung kematian.
Perilaku Agresif dan Kondisi Lingkungan Ikan Cupang
Para ilmuwan dan ahli telah bersama mempelajari ikan cupang selama bertahun-tahun lamanya, terutama untuk memahami seperti apa penyebabnya sesungguhnya dibalik perilaku agresif yang mereka miliki.
Baca Juga: 5 Ciri Ikan Cupang Sedang Sedih yang Wajib Anda Ketahui!
Penelitian menemukan salah satu akar penyebabnya yang telah berhasil teridentifikasi dalam perubahan gaya hidup ikan cupang selama berabad-abad.
Fakta yang ada di alam liar adalah, pertarungan ikan cupang terjadi lebih jarang dari yang dapat kita lihat pada ikan cupang peliharaan. Salah satu alasannya adalah terbatasnya ruang pada akuarium yang sangat membatasi gerak mereka.
Biasanya, di alam liar, ikan cupang memiliki banyak ruang untuk berenang dan menguasai wilayah sendiri. Contohnya di perairan sungai dan sawah, tempat biasa mereka ditemukan, memiliki kemungkinan lebih rendah memicu ikan cupang bertarung satu sama lain.
Kesimpulannya, pada habitat aslinya, ikan cupang memiliki ruang mereka sendiri yang sudah diduduki. Oleh karenanya, kemungkinan besar tidak akan terjadi pertarungan satu sama lain.
Biasanya ikan cupang "pemilik wilayah" akan menggembungkan insangnya serta melebarkan sirip dan ekor untuk menakut-nakuti ikan petarung lainnya.
Namun, lingkungan yang ada di penangkaran ikan cupang menjadi faktor terbesar mengapa pertarungan bisa kerap terjadi.
Berita Terkait
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
-
Bos Pajak Cium Manipulasi Ekspor Sawit Senilai Rp45,9 Triliun
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
Terkini
-
7 Rekomendasi Lipstik yang Bisa Buat Blush On: Praktis, Bikin Bibir dan Pipi Jadi Merona
-
Sunscreen SPF 35 Bisa Samarkan Flek Hitam? Ini 3 Rekomendasi Produknya yang Mencerahkan
-
Susunan Upacara Hari Pahlawan 2025 Lengkap Sesuai Pedoman dari Kemensos
-
Doa Hari Pahlawan 2025: Meresapi Semangat Pahlawanku Teladanku dalam Upacara Bendera
-
Terpopuler: Karier Gubernur Riau Dulu Cleaning Service, Izin Pinkflash Ditarik BPOM
-
7 Rekomendasi AC 1/2 PK yang Bagus dan Awet, Harga Mulai Rp2 Jutaan
-
5 Toner Centella Asiatica untuk Meredakan Jerawat Meradang bagi Remaja, Mulai Rp30 Ribuan
-
Hidden Gem Kuliner di Pluit: Ada Lebih dari 30 Pilihan Makanan Autentik di Hawker Street!
-
Cristina Macina, Pemimpin Perempuan yang Dorong Masa Depan Pangan Berkelanjutan di Indonesia
-
Transformasi Para Muse Natasha Luxe di Panggung Jakarta Fashion Week 2026