Suara.com - Dalam kegiatan belajar, siswa tidak hanya dituntut membaca buku pelajaran atau mengerjakan soal semata.
Mereka juga diminta memiliki kemampuan literasi, yang menjadi tolok ukur Asesmen Kompetensi Minimum atau AKM 2021.
Literasi jadi unsur penting agar kemampuan berpikir pelajar berkembang. Tapi sayangnya, masih banyak masyarakat yang belum paham apa itu literasi, contoh, jenis-jenis dan tujuan literasi.
Mengutip Ruang Guru, Jumat (6/8/2021) literasi adalah kemampuan dalam membaca dan menulis.
Membaca dapat diartikan sebagai proses menerjemahkan lambang-lambang bahasa hingga diproses menjadi suatu pengertian, dan menulis berarti mengungkapkan pemikiran dengan mengukirkan lambang-lambang bahasa hingga membentuk suatu pengertian.
Sehingga singkatnya literasi adalah kemampuan memahami, menyadari, dan analisis terhadap pengetahuan maupun informasi yang diperoleh dari bacaan, tontonan dan sumber informasi lainnya.
Kini literasi di Indonesia sudah dipandang sebagai kemampuan yang lebih baik dari kemahirwacanaan, melek aksara dan keberaksaraan. Bahkan literasi jadi gerakan bagi pegiat pendidikan, baik informal dan juga nonformal.
Kemampuan literasi jadi tolok ukur pendidikan pelajar, yang tujuannya membentuk kesadaran tentang pentingnya kemajuan dan masa depan bangsa Indonesia.
Apalagi secara sosiologis, tingkat literasi tinggi jadi faktor yang paling menentukan kemajuan masyarakat di sebuah bangsa.
Baca Juga: Genjot Program Digital, 12,4 Juta Peserta Disiapkan Kuota
Lewat literasi pula, seseorang tidak mudah terbawa informasi yang semakin deras dan beragam. Sekaligus bisa mengkritisi informasi yang tidak bisa dipastikan kebenarannya. Sehingga masyarakat tidak mudah termakan hoaks.
Tujuan literasi
- Dengan literasi, tingkat pemahaman seseorang dalam mengambil kesimpulan dari informasi yang diterima menjadi lebih baik.
- Membantu orang berpikir secara kritis, dengan tidak mudah terlalu cepat bereaksi.
- Membantu meningkatkan pengetahuan masyarakat dengan cara membaca.
- Membantu menumbuhkan serta mengembangkan nilai budi pekerti yang baik dalam diri seseorang.
Jenis-jenis literasi
1. Literasi Media
Literasi media adalah kemampuan seseorang dalam memahami berbagai bentuk media. Selain memahami bentuk media, literasi media juga membuat orang mampu menyerap informasi yang disampaikan media secara baik, bisa memilah mana yang baik dan mana yang buruk.
2. Literasi Dasar
Literasi dasar adalah kemampuan dasar dalam membaca, menulis, mendengarkan, dan juga berhitung. Nah, tujuan dari literasi dasar adalah untuk mengoptimalkan kemampuan seseorang dalam membaca, menulis, berhitung, dan juga berkomunikasi dengan dengan sesama.
3. Literasi Teknologi
Literasi teknologi adalah suatu kemampuan dalam mengetahui sekaligus memahami hal-hal yang berhubungan dengan teknologi, seperti software dan hardware. Selain itu, dapat memahami cara menggunakan internet yang baik dan benar serta etika dalam penggunaan teknologi.
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Parfum Gak Sekadar Wangi: Ini Cara Anak Muda Ekspresikan Diri Lewat Aroma
-
Bangkitkan Semangat Kerja dengan Aroma Kopi: 5 Parfum Menyegarkan untuk Kantor
-
Pertanda Baik atau Buruk? Ini Macam-Macam Arti Mimpi Resign dari Kerjaan
-
5 Rekomendasi Parfum Pria Tahan Lama untuk Nge-Gym: Tetap Segar Sepanjang Sesi!
-
Kenapa Sepatu Baru Tidak Dianjurkan untuk Lomba Lari? Ini Penjelasan Dokter
-
Mengenal Apa Itu Femisida, Istilah yang Ramai Dibahas di Tengah Kasus Mutilasi Pacet
-
Sherly Tjoanda Partai Apa? Gubernur Berharta Rp709 M Viral Ogah 'Jualan Jabatan dan Proyek'
-
Dilarang Lomba Lari Pakai Sepatu Baru, Ini Penjelasan Dokter!
-
Cari Bedak Padat yang Makin Berkeringat Makin Glowing? Ini 7 Pilihan Terbaik Mulai Rp20 Ribuan
-
Nilainya Tembus Rp20 Juta per Bulan, Apa Fungsi Tunjangan Komunikasi DPR?