Suara.com - Tanaman bunga kertas atau lebih dikenal bugenvil menjadi salah satu tanaman hias yang paling banyak ditemui di pekarangan rumah. Bunga kertas biasanya ditanam di tanah atau di pot. Bugenvil tidak memerlukan perawatan yang rumit, cukup hanya dipotong secara rutin.
Di sisi lain, tanaman merambat dengan bunga berwarna-warni ini rentan terhadap beberapa penyakit. Simak ulasan tentang beberapa penyakit pada tanaman bunga kertas, dikutip dari laman Home Guides SFGate, Sabtu (21/08/2021).
1. Bintik Daun
Bugenvil rentan terhadap jamur serta bercak daun bakteri. Bintik-bintik coklat kemerahan yang timbul pada daun umumnya dimulai dengan dedaunan baru serta menyebar dan membuat bugenvil tampak berkarat.
Lesi bercak daun umumnya berkembang, mengembang dan akhirnya merusak pertumbuhan tanaman atau mengakibatkan bugenvil kehilangan daunnya. Pemangkasan mungkin diperlukan untuk meningkatkan aliran udara dan mencegah cabang tumbuh bersama.
Jika terjadi infeksi, daun dan cabang wajib dibuang dan dihancurkan untuk mencegah penyebaran infeksi. Fungisida bisa meminimalkan penyebaran infeksi namun tidak dapat menyembuhkan infeksi yang telah ada.
2. Daun Kekuningan
Klorosis mengakibatkan menguningnya tanaman bugenvil baru dan dewasa. Klorosis biasanya terjadi karena kekurangan zat besi atau magnesium. Klorosis juga bisa berhubungan dengan busuk akar. Penyakit ini bisa menyerang daun dan/atau akar tanaman.
Gejalanya seperti daun hijau pucat dengan urat gelap dan dedaunan menguning. Penyakit tanaman ini bisa dikendalikan dengan meningkatkan keasaman tanah dengan besi sulfat atau aluminium sulfat, atau dengan menerapkan campuran mikronutrien untuk tumbuhan.
Baca Juga: Pembuatan Pupuk Kompos dari Kotoran Sapi Menggunakan Bioaktivator Nabati
Ikuti instruksi pada kemasan bahan kimiawi tersebut perihal takaran karena menerapkan terlalu banyak zat besi atau magnesium, bisa mengakibatkan kekurangan nutrisi lain. Perawatan lain termasuk dengan menerapkan 1 hingga 2 sdt garam Epsom yang diencerkan pada 1 galon air.
3. Busuk akar
Busuk akar dapat mengakibatkan klorosis, kematian tumbuhan, pertumbuhan kerdil dan layu. Penyakit ini umumnya disebabkan oleh jamur seperti Rhizoctonia, Pythium atau Phytophthora. jamur menginfeksi akar bugenvil, menyebabkan pembusukan serta kerusakan.
Tanaman bunga ini secara rutin dibuang dan dihancurkan pada bagian yang terinfeksi sesegera mungkin. Cegah pembusukan akar dengan tidak menyiram atau menanam bugenvil di tanah yang berat dan berdrainase buruk.
Kondisi bunga kertas tergenang air akan menaikkan kemungkinan busuk akar. Perawatan tanaman yang sempurna dan penerapan fungisida spektrum luas selama penanaman dapat mengurangi kemungkinan infeksi.
4. Defisiensi Nutrisi
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Seharga NMax yang Jarang Rewel
- Here We Go! Peter Bosz: Saya Mau Jadi Pelatih Timnas yang Pernah Dilatih Kluivert
- 5 Mobil Keluarga 7 Seater Mulai Rp30 Jutaan, Irit dan Mudah Perawatan
- Sosok Timothy Anugerah, Mahasiswa Unud yang Meninggal Dunia dan Kisahnya Jadi Korban Bullying
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
Pilihan
-
Hasil Drawing SEA Games 2025: Timnas Indonesia U-23 Ketiban Sial!
-
Menkeu Purbaya Curigai Permainan Bunga Usai Tahu Duit Pemerintah Ratusan Triliun Ada di Bank
-
Pemerintah Buka Program Magang Nasional, Siapkan 100 Ribu Lowongan di Perusahaan Swasta Hingga BUMN
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori Besar untuk Orang Tua, Simpel dan Aman
-
Alhamdulillah! Peserta Magang Nasional Digaji UMP Plus Jaminan Sosial dari Prabowo
Terkini
-
Sunscreen Lotion vs Spray, Mana yang Lebih Bagus? Ini Kata Dokter Kulit
-
Ramai Skandal Julia Prastini 'Jule', Apakah Istri Selingkuh Harus Dicerai Menurut Islam?
-
Sikap Andre Taulany Bikin Erin Muak, Ini Hukum Bongkar Aib Pasangan di Proses Cerai
-
Sunscreen SPF 100 untuk Apa? Ini Manfaat dan Rekomendasi Produk Terbaiknya
-
Solusi Tampil Stylish Tanpa Sakit Kaki: Intip Rekomendasi Sepatu Ankle Boots Paling Nyaman
-
Makna Mendalam Motif Batik Trimina, Kerap Dipakai Menkeu Purbaya di Acara Penting
-
Cleantha Islan Umur Berapa? Ini Biodata dan Profil Tunangan Teuku Rassya
-
Rahasia Kulit Glowing: Bahan Skincare Sederhana Ini Jaga Hidrasi dan Haluskan Kulit Kasar
-
Momen Bersejarah, Kronologi 20 Oktober Diperingati Jadi Hari Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden
-
Bukan Sekadar Diving Biasa: Menguak Kekayaan Spesies Karang di Raja Ampat