Suara.com - Seorang calon pengantin wanita merasa patah hari saat orangtuanya enggan datang ke pernikahannya karena alasan yang cukup dasar. Dia mencurahakan isi hatinya dan menjadi viral di Twitter.
Wanita bernama Amy Bettys itu membuat cuitan pada Selasa (24/8/2021) kemarin. Dia mengatakan bahwa orangtuanya menolak datang karena enggan divaksin.
Melansir The Sun, Amy mewajibkan tamu undangan untuk vaksin karena ini masih dalam masa pandemi. Tapi orangtuanya ogah divaksin dan memilih untuk tak hadir di pernikahan putrinya.
"Orangtuaku baru saja mengatakan bahwa mereka lebih memilih tak hadir di pernikahanku ketimbang divaksin dan aaaaaahhhhhhh," tulis Amy Bettys melansir The Sun, Kamis (26/8/2021).
Curhatan Amy Bettys kemudian viral di Twitter hingga mendapat lebih dari 50 ribu likes dan ribuan kali dibagikan. Lebih dari 2 ribu komentar juga diberikan oleh warganet di postingan ini.
Sejumlah warganet merasa emosi dengan sikap yang diambil oleh orangtua Amy. Ada juga warganet yang perhatian menawarkan bantuan untuk Amy di hari pernikahannya.
"Gila. Aku yakin mereka akan menyesalinya suatu saat nanti. Aku turut prihatin. Aku harap kamu tidak membiarkan sikap mereka mempengaruhi hari spesialmu," kata seorang warganet.
"Ya Tuhan, itu kejam. Aku adalah ayah berusia 61 tahun dan tidak ada hal yang bisa menghentikanku hadir di pernikahan putriku tersayang," imbuh yang lain.
"Sangat disayangkan mereka akan kehilangan hari spesial keluarga sendiri dan tetaplah memilih hal yang sehat untuk masa depan keluargammu," tutur lainnya.
Baca Juga: Aturan Pesta Pernikahan di Masa Perpanjangan PPKM Level 4 di Bandar Lampung
"Apakah kamu butuh ibu untuk mendampingi? Aku bisa. Aku janji akan menghargaimu, mendukung bridesmaid, memakai baju yang tepat, dan menangis di waktu yang tepat," ujar yang lain.
Setelah tahu unggahannya menjadi viral, Amy Bettys pun membuat postingan baru. Dia ingin mengucapkan terima kasih kepada semua warganet yang telah memberikan dukungan.
"Terima kasih atas dukungan dan tawaran dari orangtua yang mendukung, harapan terbaik, dan bahkan dokter yang menawarkan diri berbicara dengan orangtuaku," kata Amy Bettys di unggahan baru.
"Bahkan tanpa mandat vaksin dari New York, aku ingin mereka divaksin. Tapi aku fokus untuk menerima apa yang tidak bisa aku ubah dan mengelilingi diriku dengan cinta," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 5 Rekomendasi Bedak Tabur untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Halus dan Segar
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
Siswi SMA Cetak Prestasi Nasional Lewat Riset Biolarvasida dari Limbah Dapur
-
Finansial Serba Digital: Praktis Buat Urban, Tantangan Buat Indonesia
-
Skin Booster Bakal Jadi Tren Perawatan Kulit Natural yang Paling Dicari
-
5 Ide Kado Hari Guru Nasional 2025, Sederhana tapi Berkesan
-
5 Cushion yang Bagus untuk Usia 40-an, Garis Halus dan Flek Hitam Tersamarkan
-
5 Cushion dengan SPF 50 untuk Aktivitas Outdoor, Lindungi dari Sinar UV
-
Program Penanaman 1.000 Pohon Gaharu Dorong Ekosistem Industri Berbasis Keberlanjutan
-
7 Rekomendasi Serum Retinol untuk Usia 50 Tahun, Samarkan Tanda Penuaan
-
7 Sunscreen untuk Flek Hitam Usia 70 Tahun ke Atas, Rawat Kulit Tipis
-
Bukan Hanya Tren: Indonesia Pimpin Gerakan 'Slow Fashion' Global di BRICS+ Fashion Summit Moskow