Suara.com - Salah satu jajanan khas dari wilayah Sumatera atau sejumlah daerah di Kalimantan adalah lempok durian. Lampok atau dodol durian ini memiliki rasa yang legit dan aroma yang khas.
Rupanya, di balik kenikmatan tersebut, terdapat proses yang cukup panjang. Hal ini dibagikan melalui akun Instagram @makanterusss.
Dalam unggahan tersebut, tampak sejumlah wanita tengah mengaduk buah durian di sebuah kuali besar. Mereka berdiri dan menggunakan pegaduk yang cukup panjang.
Kuali tersebut dipanaskan dengan cara yang masih tradisional yaitu menggunakan kayu bakar. Tak heran rasa yang dihasilkan pun sangat khas.
Pembuatan lempok durian ini butuh waktu yang cukup panjang, terutama saat proses pengadukannya. Proses pengadukan buah durian ini memakan waktu selama 6 sampai 7 jam.
Para pembuat lempok akan terus mengaduk durian hingga warna durian berubah menjadi kecokelatan. Setelah itu, daging buah akan dipisahkan dengan bijinya dan diletakkan di sebuah wadah.
Adonan tersebut kemudian digulung dan dikemas menggunakan kertas. Setelah itu lempok durian diap dipasarkan sebagai oleh-oleh maupun dikonsumsi pribadi.
Lempok durian memiliki tekstur kenyal mirip seperti dodol, namun dalam pembuatannya tak ditambahkan tepung. Lempok durian dapat mudah ditemui di sejumlah wilayah seperti Pekanbaru, Bengkalis, Palembang, Bengkulu, Lampung, Pontianak, dan Samarinda.
Unggahan ini kemudian menarik banyak perhatian warganet. Beragam komentar memenuhi unggahan ini.
Baca Juga: 5 Makanan Khas Kapuas Hulu Tawarkan Citarasa Juara
"Duh, ini kayaknya enak banget. Aroma duriannya kecium sampai sini haha," komentar seorang warganet.
Warganet lain ikut berkomentar. "Gila ngaduknya aja sampai berjam-jam. Salut sama ibu-ibu yang ngaduk lempok," ujar warganet ini.
"Wah, ini oleh-oleh favoritku nih. Enak banget, legit, kenyal. Suka banget deh," tulis warganet lainnya di kolom komentar.
Sementara itu, hingga Minggu (29/8/2021), video ini sudah disukai sebanyak lebih dari 2 ribu akun di Instagram.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Dari Melepas Penat Hingga Pemberdayaan UMKM: Inilah Kekuatan Sentra Kuliner!
-
4 Rekomendasi Krim Malam untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Bantu Samarkan Kerutan
-
Apa Saja Bisnis Putri Tanjung? Rumah Tangganya Dikabarkan Retak
-
Apa Saja Larangan untuk Wanita selama Masa Iddah? Azizah Salsha Diduga Mau Liburan ke Jepang
-
Fesyen Lokal Lawan Gempuran Barang Murah Impor: Bisakah Bertahan?
-
Taqy Malik Anak Siapa? Ramai soal Kasus Bangun Masjid di Tanah Sengketa
-
Transformasi Platform E-Commerce, Belanja Fashion Bakal Lebih Cepat, Mudah, dan Personal
-
Jadwal MotoGP Mandalika 2025, Simak Kejutan dan Dramanya!
-
Link Nonton Live MotoGP Mandalika 2025
-
5 Fakta Menarik Lauterbrunnen Swiss yang Indah, Lokasi El Rumi Lamar Syifa Hadju