Suara.com - Wibu adalah sebutan untuk seseorang yang tergila-gila pada anime. Wibu juga bisa diartikan seseorang yang sangat terbosesi pada budaya Jepang. Lalu apa perbedaan wibu dengan waifu dan otaku?
Agar kalian lebih jelas tentang apa itu wibu, serta bedanya dengan waifu dan otaku, simak baik-baik penjelasan ini.
Istilah wibu sendiri populer di Indonesia saat Rachel Florencia yang identik dengan wibu diundang Dedy Cobuzier untuk menjadi bintang tamu di channel YouTube-nya. Sejak saat itu, banyak orang mencari tahu apa arti dari wibu.
Diketahui, Rachel Florenscia ini merupakan artis cantik Tanah Air yang menggilai dunia animasi atau budaya Jepang. Di akun Instagram pribadinya, ia sering disebut sebagai ‘Istri online’ oleh para followersya.
Bicara mengenai dunia perwibuan, pasti kamu penasaran awal mula terbentuknya sebutan Wibu dan jadi populer sampai saat ini? Bagi yang penasaran, simak berikut ini ulasannya yang diangkum dari sejumlah sumber.
Apa Arti Wibu?
Istilah wibu berasal dari bahasa Inggris yakni weaboo. Wibu adalah sebutan untuk seseorang (meski bukan warga) yang begitu menggilai dan mencintai budaya Jepang.
Melansir dari Japan Powered (13/9/2021), para wibu sering melakukan percakapan menggunakan bahasa Jepang di kehidupan sehari-hari, meski mereka bukan warga Jepang.
Beberapa koda kota yang sering diucapkan para wibu ini di antaranya seperti: ohayo, konichiwa, arigatou, daijobun, gomenasai, hingga eto. Bagi non wibu, mungkin merasa asing dengan apa yang diucapkan mereka.
Baca Juga: Viral Kakak Jenguk Adik yang 2 Tahun Isolasi, Kondisi Kamarnya Bikin Ngelus Dada
Perlu diketahui juga, menjadi seorang wibu, diwajibkan untuk hafal seluruh alur film anime. Selain itu, wibu juga diwajibkan untuk rajin baca manga, dan up-to-date mengenai berita kebudayaan Jepang.
Perbedaan Wibu, Waifu, dan Otaku
Jika Wibu berasal dari kata serapan bahasa Inggris yakni waeboo, istilah waifu berasal dari kata serapan bahasa Inggris yakni wife. Wibu selalu berkaitan dengan waifu, khusunya bagi para lelaki.
Waifu adalah sebutan yang dilakukan oleh para wibu untuk menggambarkan sosok wanita cantik dari Jepang yang ada pada karakter animasi 2D.
Sedangkan otaku adalah sebutan yang berasal dari bahasa Jepang untuk seseorang yang mendalami satu bidang. Istilah otaku ini mulai digunakan tahun pada 1990-an.
Nah, itulah informasi mengenai wibu dan perbedaannya dengan waifu dan otaku. Jadi, jika diartikan sebatas wibu adalah pecinta anime, maka itu kurang tepat. Yuk bantu sosialisasikan dan infokan kepada orang-orang awam bahwa anime itu seru dan tak mengganggu.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
Pilihan
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
-
4 Rekomendasi HP OPPO Murah Terbaru untuk Pengguna Budget Terbatas
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
Terkini
-
Transformasi Desa Bilebante: Dari Bekas Tambang Pasir Jadi Desa Wisata Hijau
-
8 Ide Menu Bakar-bakaran Malam Tahun Baru yang Menggugah Selera
-
Skin Tint dan Cushion Lebih Ringan Mana? Ini yang Cocok Dipakai Sehari-hari
-
Daftar Promo Wisata Natal dan Tahun Baru 2026 di Jabodetabek
-
Bolehkah Puasa Rajab Sekaligus Mengganti Utang Puasa Ramadan? Simak Hukum Lengkapnya
-
Rahasia Kecantikan Alami, Ini 4 Langkah Melakukan Perawatan Kulit yang Minimalis
-
4 Rekomendasi Eksfoliasi Gel Pengganti Retinol untuk Kulit Kering
-
5 Bedak Padat di Bawah Rp50 Ribu untuk Anak Kuliahan, Bisa Kontrol Minyak Berlebih
-
5 Sunscreen Lokal untuk Atasi Kulit Kering, Bikin Lembap dan Nyaman Dipakai Sehari-hari
-
5 Cushion Lokal Selevel YSL untuk Pekerja Kantoran, Murah tapi Berkualitas