Suara.com - Pemerintah Belanda serius mengeluarkan peraturan terkait 'pas Corona' yang diperlukan untuk bisa memasuki kafe, bar, restoran, hingga bioskop, di tengah pandemi COVID-19.
Pas Corona merupakan kartu izin yang berisikan informasi vaksinasi ataupun hasi negatif tes COVID-19, yang dibutuhkan untuk bisa melakukan aktivitas luar ruangan.
Rencananya, pemberlakuan pas Corona ini akan dimulai pada 25 September, bersamaan dengan dihapuskannya pembatasan sosial di sejumlah wilayah.
Mayoritas suara di parlemen pada Kamis (16/9) malam menolak mosi yang meminta pemerintah mengubah rencana pemberlakuan "pas corona".
Perdana Menteri Belanda Mark Rutte mengatakan pas atau kartu izin itu diperlukan untuk mencegah gelombang baru COVID-19.
"Kita masih dalam situasi berbahaya. Tidak melakukan (kebijakan pas corona) itu akan membawa risiko besar," kata Rutte dalam debat panas di parlemen.
Kubu oposisi mempertanyakan perlunya pas corona. Mereka menyebutnya sebagai taktik untuk mendorong vaksinasi, meskipun pemerintah telah berkali-kali mengatakan bahwa vaksinasi tak akan pernah diwajibkan.
"Aturan itu tidak masuk akal, tidak perlu dan salah. Ini merupakan vaksinasi paksa dan memecah belah masyarakat," kata pemimpin oposisi sayap kanan Geert Wilders.
Sekitar 72 persen dari 17,5 juta penduduk Belanda telah menjalani vaksinasi COVID-19 sedikitnya satu kali, menurut data resmi.
Baca Juga: Acara Musik Ditiadakan, Iwan Fals Frustrasi hingga Rumahkan Karyawan
Meskipun jajak-jajak pendapat menunjukkan bahwa mayoritas masyarakat Belanda mendukung kebijakan itu, pas corona sangat ditentang oleh mereka yang menolak divaksinasi.
Rencana pemberlakuan pas tersebut juga mengundang kemarahan sektor perhotelan. Banyak bar dan restoran mengatakan tak berencana untuk mendukung rencana itu.
Wali Kota Amsterdam Femke Halsema pada Rabu (15/9) mengatakan kepolisian ibu kota tak memiliki kapasitas untuk menegakkan aturan baru itu sehingga tempat publik dan hiburan harus memeriksa sendiri tamu mereka.
Kasus infeksi baru di Belanda telah berkurang hingga sekitar 2.000 per hari. Sekitar 600 pasien COVID-19 masih dirawat di rumah sakit. [ANTARA]
Berita Terkait
-
Justin Hubner Cs Panik, Suporter Bikin Rusuh di Laga Fortuna Sittard
-
Legenda Edgar Davids: Si Pitbull dari Negeri Orang Jawa yang Taklukan Eropa
-
Legenda Ruud van Nistelrooy: Striker Klinis yang Ubah Seni Cetak Gol di Old Trafford
-
Miliano Jonathans Tampil 83 Menit saat FC Utrecht Hadapi AZ Alkmaar
-
Dean James Tampil 63 Menit saat Go Ahead Eagels Permalukan Excelsior, Intip Statistiknya
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- Suzuki Ignis Berapa cc? Harga Bekas Makin Cucok, Intip Spesifikasi dan Pajak Tahunannya
- 5 HP RAM 8 GB Paling Murah Cocok untuk Gamer dan Multitasking Berat
Pilihan
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah mulai Rp 1 Jutaan, Cocok untuk Ojol!
-
Saham BBRI Dekati Level 4.000 Usai Rilis Laba Bersih Rp41,23 Triliun
-
Harga Emas Turun Tiga Hari Beruntun: Emas Jadi Cuma 2,3 Jutaan di Pegadaian
-
Indonesia Ngebut Kejar Tarif Nol Persen dari AS, Bidik Kelapa Sawit Hingga Karet!
-
Prabowo Turun Gunung Bereskan Polemik Utang Whoosh
Terkini
-
5 Kulkas 2 Pintu Freezer Besar yang Hemat Listrik dengan Desain Elegan
-
5 Pewangi Pakaian yang Tahan Lama, Cocok untuk Musim Hujan agar Baju Tak Apek
-
7 Tanda Keretakan Rumah Tangga Deddy Corbuzier - Sabrina Chairunnisa Sebelum Akhirnya Cerai
-
7 Pilihan AC 1/2 PK Mulai Rp2 Jutaan, Hemat Listrik dan Ramah Lingkungan
-
Resmi Turun, Berapa Rincian Biaya dan Kuota Haji 2026?
-
Ulat di Menu MBG SMAN 1 Kamal Diklaim Bisa Dikonsumsi: Benarkah?
-
Kolaborasi Manis! merch X Kopi Kenangan Hadirkan Gaya Hidup Food in Fashion
-
Rekomendasi 9 Produk Raine Bauty Andalan Raisa Andriana, Ada yang di Bawah Rp 100 Ribu!
-
Pure Paw Paw Sudah Halal BPOM atau Belum? Cek Rekomendasi yang Sesuai Tipe Kulitmu
-
Bukan Sekadar Viral: Begini Cara PR Digital Bangun Reputasi dan Kepercayaan di Era Online