Suara.com - Keluhan tentang pendidikan anak di sekolah yang tidak maksimak di masa pandemi perlu mendapat perhatian serius dari pemerintah.
Menurut pemerhati pendidikan dari Center for Education Regulations and Development Analysis (CERDAS), Indra Charismiadji, pemerintah perlu membentuk tim khusus untuk pembelajaran pada masa pandemi.
"Perlu adanya tim khusus dalam menangani pembelajaran pada masa pandemi ini. Saat ini, penanganan pembelajaran belum cukup baik, " ujar Indra di Jakarta, dikutip dari ANTARA.
Dia menambahkan tim khusus tersebut fokus pada pembelajaran selama pandemi. Tim itu juga harus berkoordinasi dengan pemerintah daerah setiap hari.
Misalnya, untuk jenjang Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) hingga pendidikan menengah pertama, tim pusat komando pembelajaran ini bisa berkomunikasi dengan pemerintah kota atau kabupaten. Sementara untuk jenjang SMA, bisa berkomunikasi dengan pemerintah provinsi.
Tim khusus itu juga harus berkomunikasi dengan organisasi, seperti Nahdlatul Ulama hingga Muhammadiyah. Sebab, banyak organisasi yang menaungi satuan pendidikan.
"Dengan begitu, Kemendikbudristek akan langsung mengetahui kendala apa yang dihadapi sekolah di satu wilayah," ujarnya.
Indra mengatakan komunikasi dalam menjalankan kebijakan pendidikan menjadi penting agar penanganan sekolah selama pandemi bisa berjalan efektif.
"Dengan demikian, kita akan tahu sekolah butuh bantuan apa, yang butuh buku kirim buku jangan kirim kuota. Yang butuh pendampingan kita beri pendampingan," ucapnya.
Baca Juga: Jadi Pembicara di Climate Heroes, Anies Bicara Urbanisasi, Iklim hingga Dampak Pandemi
Dia menambahkan koordinasi dan komunikasi itu menjadi penyelamat dunia pendidikan selama pandemi, karena urusan pendidikan adalah urusan membangun manusia, sehingga perlu adanya dialog. [ANTARA]
Berita Terkait
-
Roy Suryo Pulang dari Australia, Bawa 'Bom' Ijazah Gibran: 99 Persen Yakin Gak Punya!
-
Detik-Detik Siswa Pahoa Jatuh dari Lantai 8 Terekam CCTV: Polisi Temukan Petunjuk?
-
Tragis! Siswa Internasional Pahoa Jatuh dari Lantai 8: Fakta Baru Terungkap
-
Siswa 13 Tahun Tewas di Sekolah Internasional Gading Serpong, Diduga Jatuh dari Lantai 8
-
Ganti Menteri Ganti Kurikulum, Pendidikan Kita Kapan Majunya?
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
-
4 Rekomendasi Tablet RAM 8 GB Paling Murah, Multitasking Lancar Bisa Gantikan Laptop
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
Terkini
-
5 Rekomendasi Mascara Waterproof Mulai Rp 30 Ribuan: Anti Luntur dari Hujan, Keringat, dan Air Mata
-
Apa Zodiak yang Paling Red Flag? Ini 6 Tips Jitu untuk Menghadapi Mereka
-
5 Potret Terbaru Diana Pungky, Wajah Awet Muda di Usia Setengah Abad Lebih
-
Kisah Tragis Junko Furuta, Remaja Jepang yang Menjadi Korban Kekerasan dan Pembunuhan
-
7 Parfum Pria Murah Wangi Segar dan Tahan Lama, Harga Mulai Rp20 Ribuan
-
5 Shio Paling Hoki Finansial 6 November 2025: Kelinci, Kambing hingga Ular Panen Rezeki
-
Biodata dan Agama Nessie Judge, Dikecam Akibat Pajang Foto Junko Furuta di Konten YouTube
-
Cari Eyeshadow Palette 3 Warna Selain Pinkflash? Ini 7 Pilihan Aman yang Sudah BPOM
-
Promo Superindo Hari Ini 6 November 2025: Diskon Daging, Buah & Minyak Goreng
-
5 Sunscreen dengan Efek Tone Up, buat Wajah Cerah dan Tampak Segar