Suara.com - Buaya seringkali diidentikkan sebagai hewan buas pemakan daging. Tidak heran banyak orang takut ketika berhadapan dengan hewan tersebut.
Tapi, di Kuil Sri Ananthapura di distrik Kasaragod Kerala utara, ada seekor buaya yang dikenal vegetarian. Buaya itu bernama Babiya.
Dilansir dari Oddity Central, gambar buaya besar di dalam Kuil Danau Swamy Sri Ananthapadmanabha menjadi berita utama internasional tahun lalu, meningkatkan popularitas kuil Hindu kecil itu.
Namun kenyataannya, ini adalah salah satu dari beberapa kali reptil raksasa itu memasuki kuil, karena menghabiskan sebagian besar waktunya di kolam yang berdekatan.
Buaya itu menunggu para pendeta membawakannya makanan sehari-hari, yang selalu vegetarian. Jika dipercaya para pendeta, Babiya si buaya telah hidup hanya dari nasi selama dia berada di kuil, yang berarti lebih dari tujuh dekade.
Tidak ada yang benar-benar tahu bagaimana Babiya berakhir di kuil Kerala, tetapi sudah ada begitu lama sehingga semua orang melihatnya sebagai bagian dari pemandangan. Para pendeta di sana mengklaim bahwa reptil itu tidak pernah mencoba menyerang mereka, dan mereka menganggapnya suci.
“Legenda mengatakan bahwa pada tahun 1945, seekor buaya yang juga kemudian disebut Babiya muncul di kolam kuil beberapa hari setelah seorang perwira tentara Inggris dibunuh secara misterius oleh binatang yang tidak dikenal. Dikatakan bahwa petugas telah menembak seekor buaya yang berada di kuil pada waktu itu," kata Mahalingeshwara Bhat, ketua dewan pengawas kuil kepada The Indian Express.
Babiya yang juga dikenal sebagai buaya rawa, menerima dua kali makan nasi per hari, satu di pagi hari dan satu lagi di sore hari.
Menurut staf di kuil Sri Ananthapadmanabha, ia tidak pernah menerima daging apapun dan bahkan tidak menyerang ikan yang berbagi kolam dengannya. Bagian terakhir itu sulit dipercaya, mengingat diet vegetarian sepenuhnya sulit dipercaya.
Baca Juga: Viral Ibu Ini Lihat Sosok Mengerikan Saat Mengajak Anaknya Mandi di Pantai, Netizen: Ngeri
“Saya memberi makan Babiya 1 kg beras setiap hari. Dia tidak diberi makan daging; dia bahkan tidak menyerang ikan di danau,” kata seorang anggota staf kuil kepada The News Minute. Namun, itu bertentangan dengan apa yang kita ketahui tentang diet buaya perampok.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Menilik Jabatan Rizky Irmansyah, Ikut Turun Tangan Kasus Wali Kota Prabumulih
-
Di Balik Kontroversi Ijazah Gibran Rakabuming Raka, Ini Profil Kampus MDIS Singapura
-
Gak Pake Mahal! 5 Rekomendasi Bedak Gatal Anti Jamur Mengandung Salicylic Acid
-
5 Urutan Skincare Malam dari Wardah untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Mulai Rp40 Ribuan
-
5 Fakta Menarik M Qodari, Penggagas Jokowi 3 Periode Kini Jadi Kepala Staf Kepresidenan Prabowo
-
7 Rekomendasi Skincare Pria Alfamart yang Efektif Mengatasi Wajah Kusam
-
Adu Kekayaan Hendrar Prihadi dan Sarah Sadiqa: Mantan vs Kepala LKPP Baru
-
Ajang Manhattan Photo Competition 2025 Umumkan Para Fotografer Terbaik
-
Profil Khaby Lame: Dari Pekerja Pabrik ke Bintang TikTok Dunia
-
Sering Dibilang Redflag, Ini 5 Sifat Unik Gemini yang Bikin Penasaran