Suara.com - Banyak alasan yang menjadi penyebab seseorang putus dari pasangan. Tak melulu karena pertengkaran, ada pula yang memilih putus setelah melalui banyak pertimbangan.
Belum lama ini, seorang wanita membagikan kisahnya yang terpaksa berpisah dari pacar. Keputusan itu diambil karena pertimbangan masalah kesehatan.
Lewat unggahan di media sosial TikTok, akun @szasaccount membagikan kisahnya dan pasangan yang sudah 3 tahun bersama.
"After 3 years of dating, we found out that we both have thalasemia minor (Setelah 3 tahun berkencan, kami menemukan jika kami sama-sama punya thalasemia minor)," tulis wanita ini dalam videonya.
Thalasemia sendiri adalah kelainan darah yang dapat diturunkan dari orangtua kepada anak.
Pasca mengetahui kondisi tersebut, keduanya sempat berdiskusi. Namun, pasangan ini akhirnya memilih putus karena risiko yang ada.
Lewat TikTok, keduanya pun membagikan video hari terakhir sebagai pasangan.
Di sana, wanita ini ikut menghadiri pernikahan adik sang pacar. Keduanya juga sempat berpelukan untuk kali terakhir sebelum putus.
Pada kolom komentar, wanita pemilik akun @szasaccount juga menjelaskan bahwa ia sudah tahu dirinya mengidap thalasemia sejak lama.
Baca Juga: Jual Rumah Gegara Tetangga Reseh, Syok Kondisinya Jadi Mirip Rumah Hantu
"Yang tau punya thalasemia duluan itu aku, karena kita pacaran udah lama dan serius, akhirnya papa minta pacarku untuk cek thalasemia juga karena kita tau semua resiko jangka pendek maupun panjang," jelasnya.
Wanita ini juga menjelaskan bahwa ia dan pasangan butuh waktu berbulan-bulan untuk menyiapkan mental. Namun, pada akhirnya mereka memilih berpisah.
"Jadi it's not easy for us! Nangis dan takutnya udah berbulan-bulan sebelum cek darah," tambahnya.
Kisah pasangan ini sudah ditonton hingga 3,7 juta kali sejak dibagikan. Meski ada warganet yang menyayangkan hubungan keduanya kandas, tak sedikit pula yang mengingatkan untuk menghargai keputusan pasangan tersebut.
"Smart banget. Harus dicontoh untuk seluruh pasangan. Check up lab kedua belah pihak biar tahu akan menghasilkan keturunan yang seperti apa dan risiko ke depannya," tulis salah satu komentar.
"Saringan thalasemia harus dilakukan sebelum menikah. Pembawa thalasemia tidak boleh menikah dengan insan yang juga pembawa thalasemia," tambah komentar lain menjelaskan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
7 Rekomendasi Sunscreen untuk Cegah Hiperpigmentasi Usia 35 Tahun ke Atas
-
Sepatu Carbon Plate dan Nylon Plate Apa Bedanya? Ini 8 Rekomendasi Terbaik untuk Lari
-
7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
-
Terpopuler: Beda Cara SBY vs Prabowo Tangani Banjir, Medali Emas Indonesia Cetak Rekor
-
Miles of Smiles: Ketika Lari Bersama Keluarga Menjadi Ruang Inklusif untuk Anak Down Syndrome
-
Temuan 2025: Era Digital Ternyata Bikin Kita Makin Doyan Jajan
-
TMII Sambut Nataru dengan Konser Slank dan Ragam Aktivitas Budaya
-
5 Parfum Lokal Terbaik Wanita Usia 50 Tahun Wangi Elegan, Kado Spesial Hari Ibu
-
Festival Pop Culture jadi Ruang Ekspresi: Nonton Musik, Seni, dan Tari Cukup Satu Tiket
-
Petani Kediri Mulai Pakai Drone, Siap-Siap Menuju Pertanian Berkelanjutan