Suara.com - Saking asyiknya bermain, seringkali anak tak mau diajak pulang. Meski sudah berkali-kali diajak pulang, anak tetap menolak. Dan ketika Anda memaksanya untuk pulang, anak malah menangis dan jadi tantrum.
Adakah cara mudah untuk mengajak anak pulang ketika ia terlalu asyik bermain? Coba simak tips dari Bright Side berikut ini, yang akan membantu mencegah anak mengamuk setiap kali diajak pulang usai bermain.
1. Beri pilihan
Hindari mengatakan kalau ia harus berhenti bermain, karena sudah jelas ia akan menolaknya. Coba tawarkan pilihan. Misalnya, "Dari sini, kita mau ke toko buku, atau kita mampir beli es krim?"
2. Pilih cara yang menyenangkan untuk mengakhiri sesi bermain
Si kecil mungkin merasa berat meninggalkan playground atau rumah temannya. Jadi, Anda dapat memilih cara yang menyenangkan untuk mengakhiri sesi bermainnya. Misalnya dengan berfoto bareng temannya, atau makan es krim bersama temannya sebelum mereka benar-benar berpisah.
3. Berpura-pura Anda membutuhkan bantuan si kecil
Anak-anak suka membantu, dan mereka suka merasa bertanggung jawab atas tugas penting. Anda bisa katakan padanya, "Kita pulang karena Mama butuh kamu untuk menemani belanja." Ini bisa mengalihkan pikiran mereka dari kenyataan bahwa sesi bermainnya telah berakhir.
4. Bebaskan anak melakukan satu hal sebelum sesi bermain selesai
Tanyakan kepada anak, “Apa satu hal terakhir yang mau kamu lakukan sebelum kita pergi?”
Pertanyaan ini akan memberi tahu anak bahwa sudah waktunya untuk pergi. Namun, itu juga berarti bahwa ia tidak harus segera pergi saat itu juga. Ini lebih baik daripada harus pergi tiba-tiba.
5. Beri tahu anak kegiatan menyenangkan yang menanti di rumah
Pastikan ada hal menarik lain yang menunggu si kecil sepulangnya dari playground. Sebutkan aktivitas menyenangkan yang dapat mereka lakukan di rumah nanti, yang dapat membantu mengalihkan perhatian mereka. Misalnya, menyusun lego yang baru dibeli. (Maria Mery Cristin)
Baca Juga: Pilih Permainan Untuk Anak, Cari yang Bisa Stimulasi Emosi dan Imajinasi
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Cium Wanginya, Auto Kangen Putih Abu-abu: 7 Parfum Jadul Legendaris Ini
-
Makna Nama Alif Dalam Bahasa Arab, Panggilan Ruben Onsu di Tanah Suci yang Bikin Haru
-
7 Rekomendasi Skincare Aman untuk Anak 10 Tahun, Bikin Kulit Sehat dan Terawat
-
Ameena Pindah ke Sekolah Elite? Biaya SPP-nya Bisa Tembus Belasan Juta Rupiah
-
Seberapa Kaya Rahayu Saraswati? Keponakan Prabowo Resmi Mundur dari DPR
-
Mengenal Apa Itu Mental Pengemis, Disebut Yudo Anak Menkeu sebagai Ciri Orang Miskin
-
Art Jakarta 2025 Siap Berpameran di JIExpo Awal Oktober 2025
-
5 Aroma Parfum Pria Tahan Lama yang Cocok untuk Pekerja Lapangan
-
Viral di Medsos, Edit Foto Jadi Gantungan Kunci Pakai Aplikasi Apa?
-
5 Rekomendasi Hand Body Lotion Marina: Wangi, Murah, dan Bikin Kulit Cerah