Suara.com - Bukan rahasia lagi kalau tubuh manusia menjadi 'sarang' bagi banyak parasit. Bahkan dari lapisan terluar kulit juga telah dihuni oleh makhluk kecil tersebut.
Salah satunya demodex atau tungau wajah. Parasit tersebut hidup di kulit wajah bahkan bisa bergerak bebas. Seperti apa rupa parasit itu?
Kanal YouTube VS Experiment, yang terkenal kerap membuat konten edukasi menggunakan mikroskop, menunjukkan penampakkan satu wujud demodex yang diambil dari pori-pori wajah.
Pada awal video nampak seorang laki-laki mencabut komedo dari sela hidung menggunakan pipet yang sudah dibersihkan. Kemudian, komedo dilihat menggunakan mikroskop.
Setelah di-zoom hingga 40 kali, terlihat material minyak wajah atau sebum, sel kulit mati, hingga kotoran dan debu. Setelah diperbesar hingga 400 kali dan dipercepat hingga 700 kali, baru terlihat seekor parasit yang bergerak-gerak.
Parasit itu dikenal dengan istilah face mites atau tungau wajah dengan nama ilmiahnya demodex folliculorum. Ukuran sebenarnya lebih kecil sedikit dari bulu-bulu halus pada wajah.
Tempat tinggalnya berada di akar folikel rambut halus dan bertahan hidup dengan mengonsumsi sebum atau minyak pada wajah.
"Termasuk golongan hewan arthropoda atau berbadan ruas dan berkaki banyak. Kakinya ada 8 seperti laba-laba, kalajengking, lobster dan lainnya. Tubuhnya transparan dan kecil, sehingga sulit dilihat mata telanjang. Namun kita dapat merasakan gerakan mereka di wajah," tulis dalam narasi video tersebut.
Demodex merupakan salah satu flora normal pada tubuh manusia. Sama seperti bakteri baik pada lendir keputihan perempuan.
Populasi normal demodex pada kulit wajah seharusnya kurang dari lima ekor per satu sentimeter persegi kulit. Apabila ada lebih dari lima ekor per satu sentimeter persegi, dapat mengakibatkan gangguan atau masalah pada kulit, salah satunya jerawat.
"Hewan tersebut bisa bertahan kurang lebih selama dua minggu. Uniknya, mereka tidak dapat dilenyapkan dari wajah karena bersarang di dalam pori-pori bulu halus wajah. Kemudian bertelur dan berkembang biak di akar folikel rambut wajah. Mereka sudah ada sejak zaman moyang dan akan terus diturunkan ke keturunan," ucap narasi video tersebut.
Dikutip dari Medical News Today, tungau wajah biasanya memang tidak berbahaya. Tapi dapat menyebabkan masalah bagi orang dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah.
Pada orang yang mengonsumsi steroid, memiliki riwayat kanker, atau orang dengan HIV/AIDS, rentan memiliki demodex lebih banyak pada kulit wajahnya.
Adanya tungau pada wajah sebenarnya normal terjadi, bahkan pada kulit yang sehat. Tungau bersifat menular dan dapat ditularkan dari satu orang ke orang lain melalui kontak dekat, seperti tidur pada ranjang yang sama atau menyentuh wajah secara langsung.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Sepatu Adidas Diskon 60 Persen di Sports Station, Ada Adidas Stan Smith
- Kronologi Lengkap Petugas KAI Diduga Dipecat Gara-Gara Tumbler Penumpang Hilang
- 5 Moisturizer dengan Alpha Arbutin untuk Memudarkan Flek Hitam, Cocok Dipakai Usia 40-an
- 15 Merek Ban Mobil Terbaik 2025 Sesuai Kategori Dompet Karyawan hingga Pejabat
- 10 Mobil Terbaik untuk Pemula yang Paling Irit dan Mudah Dikendalikan
Pilihan
-
Viral Tumbler Tuku di Jagat Maya, Berapa Sebenarnya Harganya? Ini Daftar Lengkapnya
-
Tidak Ada Nasi di Rumah, Ibu di Makassar Mau Lempar Anak ke Kanal
-
Cuaca Semarang Hari Ini: Waspada Hujan Ringan, BMKG Ingatkan Puncak Musim Hujan Makin Dekat
-
Menkeu Purbaya Mau Bekukan Peran Bea Cukai dan Ganti dengan Perusahaan Asal Swiss
-
4 HP dengan Kamera Selfie Beresolusi Tinggi Paling Murah, Cocok untuk Kantong Pelajar dan Mahasiswa
Terkini
-
Kemenpar Genjot Gerakan Wisata Bersih, Destinasi RI Makin Ramah Lingkungan
-
Healing Akhir Tahun, Hotel ini Tawarkan Ragam Aktivitas dan Kuliner Menarik Jelang Nataru
-
Bukan Sekadar Gereja: Inilah 'Rumah Bunda' di Lereng Gunung Wilis yang Menawarkan Kedamaian Batin
-
5 Tas Charles & Keith Ini Diskon Tembus 46 Persen, Harganya Anjlok Jadi Rp500 Ribuan
-
Perjuangan Natasha Wilona Melawan Jerawat Sampai ke Korea
-
Rahasia Sunscreen Mineral Anti Kemerahan: Diciptakan Khusus untuk Kulit Sensitif
-
Dari Keseimbangan Rumah Tangga ke Konservasi Hutan: Kisah Pemberdayaan Perempuan Penanam Pohon
-
5 Pilihan Sepatu Nongkrong Lokal Sekelas New Balance Ori, Harga Murah Kualitas Dunia
-
Apa Sih Kelebihan Tumbler Tuku? Cek 3 Rekomendasi Lain yang Tak Kalah Berkualitas
-
Bisa Jadi Pilihan Piyama Anda Mempengaruhi Tidur: Temukan Alasannya!