Suara.com - Indonesia memiliki pusat bahasa Mandarin baru yang didirikan di enam universitas. Mana saja?
Keenam perguruan tinggi tersebut adalah Universitas Gadjah Mada, Universitas Padjajaran, Universitas Negeri Yogyakarta, London School of Public Relations (LSPR), Universitas Ciputra, dan Universitas Pancasila.
Hadirnya pusat bahasa Mandarin ini merupakan hasil kerja sama KBRI Beijing dengan ASEAN-China Center (ACC) dan Center for Language Education Cooperation (CLEC).
"Di fasilitas ini nanti ada pelatihan vokasi, penyelenggaraan festival budaya Tiongkok, pembekalan pelajar yang akan berangkat ke Tiongkok, pengiriman asisten pengajar Bahasa Mandarin, penyelenggaraan kegiatan winter dan summer camps ke Tiongkok, serta kegiatan alih teknologi melalui pelatihan dan pengembangan penelitian di perguruan tinggi mitra," kata Duta Besar RI untuk China Djauhari Oratmangun di Beijing, dilansir ANTARA.
Sebelumnya, Djauhari bersama Sekretaris Jenderal ASEAN-China Center (ACC) Chen Dehai mengunjungi Center for Language Education Cooperation (CLEC) yang berada di bawah Kementerian Pendidikan China. Mereka bertemu dengan Direktur Jenderal CLEC Prof Ma Jianfei.
"Kami juga menyampaikan apresiasi kepada CLEC yang telah berkontribusi positif dalam peningkatan kualitas guru, kepala sekolah, dan dosen Indonesia melalui kegiatan pelatihan yang baru selesai dilaksanakan bulan ini untuk 900 orang tenaga pendidikan vokasi bidang manajemen logistik, e-commerce, dan teknologi komputer," katanya.
Pelatihan kepemimpinan juga diberikan kepada 600 orang kepala sekolah dari semua jenjang pendidikan di Indonesia dan 600 orang guru dan dosen bahasa Mandarin.
"Kegiatan ini memiliki dampak yang positif karena diharapkan para peserta dapat membagi ilmunya kepada kepala sekolah atau guru lainnya di kota masing-masing," ujar Dubes.
Sementara itu, Ma Jianfei berjanji akan segera merealisasikan usulan pendirian pusat bahasa Mandarin di enam perguruan tinggi di Indonesia tersebut.
Baca Juga: Budaya Betawi Tampil di Australia
"Ini sebagai bukti kontribusi kami terhadap penguatan diplomasi bahasa Mandarin dan komitmen kami dalam meningkatkan sumber daya tenaga pengajar, kepala sekolah, dan dosen melalui pelatihan-pelatihan, kemitraan perguruan tinggi, riset bersama dan pemberian beasiswa," ujarnya.
Sebelumnya CLEC juga telah memberikan bantuan 35 unit smart classroom guna menumbuhkan minat belajar bahasa Mandarin dan meningkatkan kualitas pembelajaran secara virtual bagi pengajar bahasa Mandarin untuk semua jenjang pendidikan di Indonesia.
Sejauh ini CLEC telah memberikan beasiswa kepada 2.749 orang bagi guru dan dosen Indonesia untuk jenjang pendidikan sarjana, magister, dan doktor.
"Jumlah beasiswa dari CLEC akan terus ditambah seiring dengan minat bahasa Mandarin di Indonesia yang terus meningkat," kata Atase Pendidikan dan Kebudayaan KBRI Beijing Yaya Sutarya.
Berita Terkait
-
Pulangkan 26 WNI Korban Online Scam di Myanmar, Menteri P2MI: Jangan Tergiur Tawaran Kerja Ilegal
-
Jenazah Staf KBRI Zetro Leonardo Purba Tiba di Indonesia
-
Malaysia Geruduk Kedubes RI, Desak Pembebasan 3.337 Pendemo Ditangkap Termasuk Aktivis Lokataru
-
Diplomat RI Tewas Ditembak di Peru: Pemerintah Bilang Perampokan, Netizen Malah Bahas Konspirasi!
-
Tragis! Diplomat RI Ditembak saat Bersepeda Santai di Peru, Nyawa Tak Tertolong
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- Siapa Shio yang Paling Hoki di 5 November 2025? Ini Daftar 6 yang Beruntung
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
-
4 Rekomendasi Tablet RAM 8 GB Paling Murah, Multitasking Lancar Bisa Gantikan Laptop
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
Terkini
-
Perjalanan Karier Gubernur Riau Abdul Wahid: Dulu Jadi Cleaning Service, Kini Kena OTT
-
Bagaimana Kisah Junko Furuta? Fotonya Picu Protes Netizen Jepang Usai Dipajang Nessie Judge
-
5 Rekomendasi Sunscreen Ringan, Anti Makeup Longsor untuk Usia 40-an
-
Arti Istilah Mabuk Agama, Lebih Berbahaya dari Korupsi?
-
5 Rekomendasi Lip Gloss Rp40 Ribuan untuk Bibir Hitam agar Terlihat Plumpy dan Juicy
-
Profil Gamal Albinsaid, Disebut Sosoknya Mendekati Zohran Mamdani Wali Kota Muslim Pertama di NY
-
Bikin Deddy Corbuzier dan Sabrina Debat, Begini Hukum Nafkah untuk Istri yang Bekerja
-
5 Rekomendasi Mascara Waterproof Mulai Rp 30 Ribuan: Anti Luntur dari Hujan, Keringat, dan Air Mata
-
Apa Zodiak yang Paling Red Flag? Ini 6 Tips Jitu untuk Menghadapi Mereka
-
5 Potret Terbaru Diana Pungky, Wajah Awet Muda di Usia Setengah Abad Lebih