Suara.com - Setidaknya Anda pasti sudah pernah sekali mendengar rumor bahwa rumah tusuk sate akan membawa sial bagi penghuninya. Hal ini bisa dibilang sudah jadi salah satu mitos paling terkenal di dunia arsitektur dan desain interior.
Rumah tusuk sate sendiri adalah bangunan rumah yang posisinya tepat berada di tengah pertigaan, menghadap langsung ke jalanan yang sibuk. Inilah yang membuat posisi rumah tusuk sate dianggap bereputasi buruk dan membawa sial.
Anggapan ini muncul dari ajaran fengsui yang mengatakan bahwa rumah tusuk sate akan membawa masuk banyak chi (energi) negatif yang terlalu banyak ke dalam rumah. Begitu juga hawa panas menyebabkan keluarga yang kurang harmonis, konflik, pertengkaran, mudah sakit, bahkan serat rezeki.
Bagi calon pemilik rumah yang sangat memercayai fengsui, rumah tusuk sate sudah pasti dihindari. Namun, untuk calon pembeli rumah yang lebih cenderung mementingkan logika dan rasionalitas, posisi rumah tepat di pertigaan tidak terlalu berpengaruh terhadap keputusannya.
Sama seperti rumah dalam posisi lainnya, rumah tusuk sate pun juga punya plus minusnya tersendiri yang patut dipertimbangkan ketika ingin membelinya. Bahkan, beberapa mitos yang meliputi rumah tusuk sate juga bisa sedikit banyak dijelaskan dari kelebihan dan kekurangan rumah tusuk sate.
Dekoruma telah merangkum beberapa kelebihan serta kekurangan membeli dan menghuni rumah tusuk sate yang mungkin bisa menjadi pertimbangan bagi Anda yang berencana membeli rumah tersebut.
1. Harga Relatif Lebih Terjangkau dari Rumah-rumah Sekitarnya
Kalau budget Anda terbatas, tapi ingin rumah yang desainnya lebih menarik atau ukurannya lebih luas dengan harga di bawah pasar, rumah tusuk sate bisa jadi pilihan yang menarik. Akibat mitos yang mengelilinginya, minat calon pembeli terhadap rumah tusuk sate tidak sebanyak rumah-rumah di sekitarnya.
Dengan anggapan bahwa rumah tusuk sate membawa sial atau berhantu, harga belinya akan lebih rendah dibandingkan harga pasar. Jika ini bukan masalah bagi Anda, rumah tusuk sate akan jadi tempat tinggal yang lebih terjangkau dan nyaman bagi keluarga.
Baca Juga: 3 Kenyataan dalam Pernikahan yang Harus Kamu Terima
2. Sirkulasi Udara yang Optimal dan Melimpah
Posisi rumah tusuk sate yang tepat di tengah jalan dan tanpa penghalang, membuat angin dan udara dapat dengan mudah berhembus dan masuk. Terutama dari arah depan rumah. Salah satu kritik terhadap kondisi ini adalah angin akan lebih mudah membawa masuk debu dan kotoran ke dalam rumah.
Kekhawatiran ini sebenarnya beralasan dan cara mengatasinya adalah dengan memasang mayoritas pintu dan jendela menghadap ke samping dan belakang rumah. Bukan hanya menghadap ke depan rumah. Maka dari itu, rumah tusuk sate tetap bisa mendapat aliran udara dan angin yang kuat tanpa membawa terlalu banyak partikel.
3. Ukuran yang Cenderung Lebih Luas dan Lingkungan Tenang
Kavling rumah tusuk sate biasanya lebih luas dibandingkan dengan rumah-rumah di sekitarnya. Setidaknya mengikuti lebar jalan di depannya dan bisa lebih lebar lagi. Dengan harganya yang relatif lebih murah, inilah yang membuat rumah tusuk sate terasa setimpal atau bahkan melebihi ekspektasi.
Beberapa lokasi rumah tusuk sate di pertigaan jalan juga ada yang lebih tenang dan sepi. Apalagi kalau rumah berada di bagian belakang atau samping komplek yang membuatnya jarang dilalui kendaraan bermotor milik tetangga.
Berita Terkait
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Pendidikan Humaniora Digital: Menjaga Keseimbangan Teknologi dan Nilai Kemanusiaan di Era Modern
-
7 Matcha Powder Terbaik untuk Bikin Latte di Rumah: Rasa Lezat, Lebih Hemat
-
Terinspirasi dari Ruang Ganti Atlet Tenis, Lacoste Ubah Runway Jadi Panggung Atletik yang Elegan
-
Biodata dan Agama Rinaldi Nurpratama, Kakak Raisa Punya Karier Mentereng
-
IN2MOTIONFEST 2025: Indonesia Siap Jadi Pusat Mode Muslim Dunia
-
4 Rekomendasi Parfum Bohe Terbaik, Aroma Segar Tahan Lama hingga 8 Jam
-
Menteri PPPA Resmikan Playground Inklusif, Dorong Lingkungan Kerja Ramah Keluarga
-
Asics Novablast 5 vs Adidas Adizero Evo SL: Andalan di Skena Perlarian, Mana yang Lebih Unggul?
-
5 Merek Parfum Arab yang Wanginya Tahan Lama, Mulai Rp9 Ribuan di Shopee
-
6 Bedak Two Way Cake Anti Luntur, Cocok buat Wanita Aktif dengan Kulit Berminyak