Suara.com - Setelah sempat buat heboh melalui video kemesraannya bersama Saipul Jamil, kini Lina Mukherjee kembali tuai perhatian netizen. Melalui live di akun tiktoknya, Lina buat perhatian karena dirinya yang nangis-nangis di depan kamera.
Dalam live yang diunggah ulang di akun @pakde.brengos Instagram tersebut, Lina menangis karena warganet yang kerap menanyakan kapan dirinya akan menikah. Namun, rupanya dirinya sendiri mengaku kalau ia memiliki trauma dengan hubungan percintaan.
"Aku tuh enggak mau nikah. Bukan aku enggak laku, aku trauma banget sama laki-laki," ujar Lina Mukherjee beberapa waktu lalu.
Tidak hanya itu, Lina juga mengaku sering mendapatkan perlakuan kasar dari mantan kekasihnya. Hal tersebut yang membuatnya mengalami trauma dan masih takut untuk kembali menjalani hubungan.
"Kalian enggak tahu aku disiksa pacar aku gimana. Aku dibentak-bentak dia, aku diusir, sampai kucingku aja mati," sambungnya.
Selain Lina, trauma untuk menjalin hubungan ini juha kerap kali dialami banyak orang. Mengutip laman Very Well Health, trauma menjalani hubungan ini dapat terjadi karena adanya kekerasan atau pelecehan yang dialami salah satu pasangan.
Seseorang yang mengalami masalah trauma dengan hubungan sendiri biasanya memiliki gejala-gejala yang dialaminya. Beberapa gejala tersebut di antaranya.
1. Kepikiran hubungan di masa lalu (flashback)
Seseorang yang mengalami trauma hubungan biasanya akan selalu teringat kilas balik masa lalunya. Bahkan, terkadang kondisi ini juga membuatnya mengalami seolah-olah kejadian di masa lalu terulang kembali.
Baca Juga: Hati-Hati! Ini 3 Tanda Bahwa Kamu Hanya Jagain Jodoh Orang
2. Rasa takut dan tertekan
Ketika mengalami trauma akan menjalin hubungan, seseorang akan merasa takut dan tertekan. Hal ini huga akan memicu raca cemas berlebihan dalam huhungan yang dijalaninya.
3. Diliputi rasa bersalah dan malu
Peristiwa traumatis yang dialaminya akan memicu rasa bersalah dan malu pada orang tersebut. Oleh karena itu, biasanya trauma tersebut membuatnya menutup diri. Selain itu, ia juga akan menganggap menjalin hubungan adalah hal yang sulit dilakukan.
4. Mimpi buruk
Pengalaman yang membuat seseorang traumatis akan membuatnya mengalami gangguan tidur. Hal tersebut juga memicu mimpi buruk yang dialaminya akibat terus menerus memikirkan traumanya itu.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Moisturizer dan Krim Siang Apakah Sama? Simak Penjelasan Dokter biar Gak Salah
-
Sifat Zodiak Leo Wanita yang Bikin Terkesan: Karismatik, Percaya Diri, tapi Susah Dibantah
-
Beda Pendidikan Anak Sri Mulyani dan Retno Marsudi yang Lulus Bareng di UI
-
Profil Adwin Haryo Indrawan, Anak Sri Mulyani Resmi Jadi Dokter Spesialis
-
Resep Pajeon Makanan Korea, Ramai Di-recook setelah Drama Bon Appetit Your Majesty
-
Cancer Tidak Cocok dengan Zodiak Apa? Ini 6 Zodiak yang Sebaiknya Dihindari
-
Siapa D4vd? Musisi yang Disorot usai Penemuan Jenazah Remaja di Tesla Miliknya
-
Prompt Gemini AI Terbaik untuk Edit Foto Liburan di Nusa Penida Bali
-
Bilqis Anak Ayu Ting Ting Sekarang Umur Berapa? Jawaban soal Ayah Bikin Ibunya Salut
-
5 Moisturizer Jepang Terbaik: Kulit Cerah, Sehat, dan Terhidrasi Sempurna