Suara.com - Pakaian bahan rajut atau knitwear telah menjadi favorit banyak orang sejak dulu. Belakangan, modelnya semakin beragam dengan variasi motif yang menarik juga sehingga cocok melengkapi berbagai gaya busana sehari-hari.
Masyarakat dulunya mengandalkan pakaian rajut untuk menghangatkan tubuh. Ini karena bahannya yang tebal memang cocok dipakai saat cuaca dingin.
Kini knitwear telah beralih fungsi menjadi baju sehari-hari. Model pakaian yang bisa dipilih pun semakin banyak. Tak cuma sweater, tapi juga kardigan, hoodie, hingga smart casual knitwear untuk pekerja kantoran.
Lalu, bagaimana cara merawat knitwear agar lebih awet? Dirangkum dari rilis Gomuda yang diterima Suara.com belum lama ini, berikut beberapa hal penting tentang perawatan knitwear.
1. Merawat pakaian rajut model V neck
Merawat knitwear V neck cukup mudah. Anda tidak perlu menggunakan pelembut pakaian. Pasalnya, bahan-bahan yang terkandung di dalam produk tersebut akan membuat serat kain menjadi licin sehingga dapat menyebabkan bahan rajutan menggumpal.
2. Merawat hoodie rajut
Seperti jenis pakaian lain yang membutuhkan perawatan, sebaiknya Anda membalik hoodie rajut sebelum dicuci. Ini demi melindungi bagian luar pakaian dari risiko sobek atau gesekan dengan pakaian lain. Bagus juga untuk melindungi warna agar tidak mudah kusam.
3. Merawat kardigan rajut
Baca Juga: Inspirasi Baju Kantoran, 5 OOTD Knitwear untuk Pria Elegan
Supaya kardigan bahan rajut tetap awet, sebaiknya jangan gunakan pemutih. Pada dasarnya, bahan kimia dalam pemutih berpotensi dapat merusak bahan baju.
Anda juga tidak perlu mencuci fashion item ini menggunakan mesin cuci. Lebih baik mencuci manual dengan tangan untuk mencegah serat rajut longgar.
4. Merawat knitwear model vest
Keunggulan knitwear termasuk vest umumnya tidak mudah kusut. Oleh karena itu, Anda tidak perlu repot-repot menyetrikanya. Jika memang harus disetrika, gunakan pengaturan suhu rendah.
5. Menyimpan knitwear
Ini juga hal penting dalam cara merawat knitwear. Pastikan Anda menyimpan pakaian rajut dengan cara melipatnya, bukan menggantung. Jika digantung, kemungkinan bisa menyebabkan serat cepat melar.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Temuan 2025: Era Digital Ternyata Bikin Kita Makin Doyan Jajan
-
TMII Sambut Nataru dengan Konser Slank dan Ragam Aktivitas Budaya
-
5 Parfum Lokal Terbaik Wanita Usia 50 Tahun Wangi Elegan, Kado Spesial Hari Ibu
-
Festival Pop Culture jadi Ruang Ekspresi: Nonton Musik, Seni, dan Tari Cukup Satu Tiket
-
Petani Kediri Mulai Pakai Drone, Siap-Siap Menuju Pertanian Berkelanjutan
-
30 Contoh Ucapan Hari Ibu yang Menyentuh Hati: Bisa Dikirim ke Bunda atau Istri
-
6 Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 20 Desember 2025, Rezeki dan Mood Sama-Sama Naik
-
Bank Libur Natal Tanggal Berapa di Desember 2025?
-
5 Pilihan Model Sepatu Kanky yang Nyaman untuk Jalan Santai, Lari, dan Gaya Sehari-hari
-
4 Bedak Terbaik untuk Usia 40-an Hapus Kerutan dan Garis Halus, Cocok Jadi Kado Hari Ibu