Suara.com - Film Avatar The Way of Water yang kini tengah tayang di bioskop Indonesia, menjadi perbincangan banyak kalangan.
Bukan karena jalan cerita atau animasinya yang memukau, tetapi disebabkan adanya sebuah fakta menarik yang ada di balik pembuatan tersebut.
Usut punya usut, film yang merupakan sekuel film Avatar yang telah rilis lebih dari satu dekade itu diketahui mendapatkan inspirasi dari Suku Bajo yang ada di Indonesia.
Inspirasi Suku Bajo tersebut nampak pada penggambaran Suku Metkayina yang ada di film, dimana suku tersebut diperlihatkan sebagai penghuni Pandora yang menguasai lautan.
Sebelum mengangkat cerita mengenai Suku Metkayina ini dalam film Avatar: The Way of Water, sang sutradara James Cameron mengaku melakukan banyak riset mengenai suku-suku yang hidup di sekitar lautan.
Salah satu yang menjadi bahan penelitian Cameron adalah Suku Bajo di Indonesia. Hal itu diungkapkannya dalam sebuah wawancara yang dikutip National Geographic.
“Ada (orang Sama-Bajau), orang di Indonesia yang tinggal di rumah panggung dan hidup di atas rakit. Kami melihat hal-hal seperti itu dan kami melihat beberapa desa yang berbeda pada jalur air yang ada menggunakan arsitektur dari pohon-pohon lokal,” ujarnya.
Lantas seperti apa kehidupan Suku Bajo yang menarik perhatian James Cameron? Berikut fakta-faktanya.
Suku penjelajah laut
Baca Juga: Ngakak! Avatar Versi Indonesia Ternyata Pernah Rilis, Warganet: Ini Mah Abis Nyuci Pake Blao
Suku Bajo dikenal akan kehebatannya dalam menjelajahi lautan, karena memang tempat tinggal mereka berada dekat dengan laut.
Kehebatan Suku Bajo dalam menjelejah lautan membuat suku tersebut dijuluki sebagai si penjelajah laut atau pengembara laut.
Ketika menjelajah laut, Suku Bajo tidak menggunakan peralatan yang canggih. Mereka hanya mengandalkan alam, mulai dari membuat perahu dari kayu hingga melihat posisi bintang sebagai penunjuk arah. Keahilan tersebut diwarisi turun temurun kepada tiap generasi hingga kini.
Suku Bajo juga sempat mengalami masa-masa dimana mereka hidup nomaden di atas perahu. Mereka hiduo dengan menjelajahi lautan dan berpindah dari satu pesisir ke pesisir lain.
Mampu menahan napas dalam waktu lama
Sebagai suku yang sudah terbiasa hidup berdampingan dengan laut, warga Suku Bajo memiliki keahlian menyelam yang baik. Mereka mampu menyelam hingga kedalaman 70 meter dengan sekali tarikan napas.
Berita Terkait
-
James Cameron dapat Komentar Negatif dari Warganet Usai Katakan Indonesia sebagai Sumber Inspirasinya dalam Penggarapan FIlm Avatar
-
Viral Anak Ceritakan Keinginan Mendiang Ibu Nonton Film Avatar di Bioskop, Endingnya Bikin Mrebes Mili
-
Berlangsung di Mercedes-EQ SPACE Senayan City, PT MBDI Serahkan Donasi Gempa Cianjur Senilai Rp 750 Juta
-
Avatar: The Way of Water Sukses Geser Black Panther: Wakanda Forever
-
Baru Rilis, Avatar 2: The Way of Water Raup Rp827,6 Miliar di Box Office Amerika
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Cara Buat Akun SIAPKerja untuk Magang Nasional 2025, Simak Syarat dan Ketentuannya
-
Satu Kain, Sejuta Kisah: Intip Perayaan Hari Batik Nasional di Thamrin City!
-
3 Rekomendasi Krim Malam Wardah untuk Hilangkan Flek Hitam, Bangun Tidur Auto Glowing
-
Kronologi Ashanty Dilaporkan Atas Dugaan Perampasan Aset: Berawal dari Aduan Eks Karyawan
-
Salah Pilih Sepatu, Lari Jadi Gak Enak? Ini Beda Nike dan Adidas yang Wajib Dipahami
-
5 Rekomendasi Toner untuk Menghilangkan Flek Hitam, Mulai Rp30 Ribuan
-
Profil Atika Algadrie, Ibu Nadiem Makarim Aktivis Antikorupsi
-
Berapa Kekayaan Ashanty? Dilaporkan Eks Karyawan Atas Dugaan Perampasan Aset
-
Menag Yakin Tepuk Sakinah Bakal Tekan Angka Cerai di Indonesia, Bagaimana Lirik dan Apa Maknanya?
-
6 Serum Mengandung Peptide untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Bisa Atasi Flek Hitam