Suara.com - Momen romantis pengantin baru Kaesang Pangarep dan Erina Gudono kerap dibagikan di media sosial. Terbaru, Kaesang Pangarep ternyata sering memasakan makanan untuk istrinya, Erina Gudono. Putra bungsu Presiden Jokowi itu mengaku memasak adalah hiburan baginya. Lantas, apa sih manfaat memasak untuk kesehatan mental?
Momen Kaesang memasak untuk Erina dibagikan secara langsung oleh Finalis Puteri Indonesia 2022 itu di instagram story yang dilihat suara.com, Sabtu (21/1/2022) Meski hanya memperlihatkan Kaesang sedang asik di dapur, tapi ia menambahkan keterangan percakapan yang terjadi dengan suaminya.
Diceritakan Kaesang yang baru pulang kerja, ditanya oleh Erina yang keheranan suaminya bukan beristirahat tapi langsung memasak.
"Sayang, nggak capek baru pulang kerja, masak lagi?" tanya Erina.
"Hiburanku sayang," jawab Kaesang pada keterangan video itu.
Di-slide selanjutnya, Erina juga menjelaskan bahwa ia pada dasarnya adalah perempuan yang suka memasak. Tapi ia tidak bisa melarang aktivitas kesukaan suaminya yang hobi memasak, ditambah masakan adik Walikota Solo, Gibran Rakabuming ini terbilang enak.
"Sebetulnya aku suka banget masak, dan lagi mau masak, tapi anak ini kayaknya seneng banget masakin, dan emang enak," imbuh Erina.
Sementara itu mengutip Everyday Health, Sabtu (21/1/2023) penelitian yang dilakukan Ketua Pendidikan Konselor The Chicago School of Professional Psychology, Professor Michael Kocet, PhD pada 2014 menjadikan terapi kuliner sebagai materi untuk mahasiswa yang ia ajarkan pada 2014.
Menurutnya terapi kuliner atau memasak sama seperti menggunakan seni, melukis, menulis, dan mendengarkan musik untuk menjaga kesehatan mental.
Baca Juga: Erina Gudono Tampil Cantik Pakai Kebaya Putih Sederhana, Ternyata Dibuat Kurang Dari 12 Jam?
Setelah mengajarkan materi, penelitian terbaru mulai menunjukan bahwa memasak memang baik untuk jiwa. Ini tidak lepas dari makanan sehat seperti masakan rumahan bermanfaat untuk kesehatan jangka panjang dan jangka pendek.
Penelitian kecil yang diterbitkan dalam Jurnal Frontiers in Psychology di 2021, peneliti bertanya kepada responden tentang pengalaman memasak selama lockdown akibat Covid-19.
Hasilnya ditemukan para responden merasa bahagia dan rileks saat memasak. Bahkan mereka mengaku dapat kepercayaan diri di dapur, dan membuat mereka merasa jadi pribadi yang lebih mandiri.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Puluhan Siswa SD di Agam Diduga Keracunan MBG, Sekda: Dapurnya Sama!
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
Promo Gratis Pajak Tiket Pesawat dan Diskon Hingga 30 Persen untuk Kereta serta Kapal
-
Kenali Ciri-Ciri Adidas Samba KW, Jangan Tergiur Harga Bersahabat!
-
Keajaiban Musim Gugur Colorado: Petualangan Kereta Api yang Memukau Hati!
-
Decluttering Mission 2025, Astra Motor Yogyakarta Ajak Anak SMK 'Beresin' Lemari Jadi Cuan
-
Inovasi Dunia Skincare: Tren Riasan dan Fokus pada Perawatan Pria
-
8 Cara Jitu Bedakan Sepatu Vans Asli dan KW, Jangan Sampai Ketipu!
-
Zulhas Sebut Udang Terpapar Radioaktif Masih Aman Dikonsumsi, Padahal Ini Bahayanya...
-
Onitsuka Tiger Made in Indonesia Apakah Ori? Ini Penjelasan Lengkapnya
-
Tepuk Sakinah Wajib atau Tidak? Simak Penjelasan Pihak KUA
-
Apa Itu Cesium-137? Zat Radioaktif yang Ditemukan di Udang Cikande