Suara.com - Dampak isu perselingkuhan yang dilakukan penyanyi Virgoun Last Child, rupanya tidak hanya berdampak pada rumah tangganya. Melainkan juga kesehatan pelantun lagu Diary Depresiku karena leher hitamnya.
Pasca menikah, penampilan Virgoun memang jauh berbeda dibanding sebelumnya. Kini, ia memiliki bentuk tubuh yang subur jika dibandingkan saat awal-awal karirnya bersama Last Child.
Kenaikan berat badan yang ia alami rupanya berujung pada body shaming yang dilakukan warganet. Apalagi setelah isu perselingkuhannya dibocorkan oleh sang istri membuat warganet pun kian gencar menghujatnya.
“Kamu adalah bukti dari dekilnya leher berdaki~,” tulis komentar salah satu pengguna Twitter @hoshxxxx, Rabu (26/4/2023).
“Virgoun duitnya banyak bukannya beli skincare buat bersihin leher malah buat jab***,” timpal pengguna @_hrxx.
Namun ternyata, leher hitam milik Virgoun bukan karena kurang perawatan kulit. Melainkan suatu gejala resistensi insulin pada prediabetes.
Resistensi Insulin
Leher Virgoun menjadi salah satu perbincangan yang memantik rasa penasaran warganet. Rupanya, leher tersebut merupakan salah satu pertanda masalah kesehatan.
“Ini bukan daki ya gaes, digosok gak bakal ilang malah bisa luka/iritasi. Ini acanthosis nigricans (AN); menghitam dan atau menebalnya kulit di daerah-daerah lipatan kaya leher, ketiak, selangkangan, dll yang umumnya disebabkan tingginya level insulin dalam darah,” balas seorang pengguna @ribxxx.
Sebagaimana yang disampaikan dokter spesialis jantung Furqon Satria melalui akun pribadinya, leher yang dimaksud hitam tersebut bisa jadi pertanda resistensi insulin apalagi pada obesitas.
“Resistensi insulin itu tubuh sudah mulai kebal terhadap insulin. Mau tubuh produksi insulin seberapa gede, gula di darah mulai sulit untuk turun. Kalau sudah terdiagnosis diabetes, serahkan pada dokter penyakit dalam ya,” tulis dr. Furqon.
Hal ini disebabkan oleh level insulin yang terlalu tinggi pada resistensi insulin membuat sel keratinosit memperbanyak diri. Akibatnya adalah munculnya kehitaman di area lipatan kulit.
Acanthosis nigricans (AN) disebutkan dr. Furqon, sebetulnya bisa hilang jika resistensi insulinnya membaik. Yakni dengan cara pengontrolan gula darah dan penurunan berat badan.
“Kalau level insulin di darah dan berat badan berkurang, insya Allah leher yang dimaksud akan hilang sendiri. Sekali lagi ga perlu skincare,” pungkasnya.
Shilvia Restu Dwicahyani
Berita Terkait
Terpopuler
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Rekomendasi Bedak Two Way Cake untuk Kondangan, Tahan Lama Seharian
- 5 Rangkaian Skincare Murah untuk Ibu Rumah Tangga Atasi Flek Hitam, Mulai Rp8 Ribuan
- 5 Rekomendasi Sepatu Lari Selain Asics Nimbus untuk Daily Trainer yang Empuk
- 5 Powder Foundation Paling Bagus untuk Pekerja, Tak Perlu Bolak-balik Touch Up
Pilihan
-
OJK Lapor Bunga Kredit Perbankan Sudah Turun, Cek Rinciannya
-
Profil PT Abadi Lestari Indonesia (RLCO): Saham IPO, Keuangan, dan Prospek Bisnis
-
Profil Hans Patuwo, CEO Baru GOTO Pengganti Patrick Walujo
-
Potret Victor Hartono Bos Como 1907 Bawa 52 Orang ke Italia Nonton Juventus
-
10 City Car Bekas untuk Mengatasi Selap-Selip di Kemacetan bagi Pengguna Berbudget Rp70 Juta
Terkini
-
5 Rekomendasi Serum Bakuchiol untuk Samarkan Tanda Penuaan Usia 40-an
-
Kecantikan Tersembunyi: Menyisir Canyon dan Air Terjun Cikondang
-
5 Rekomendasi Masker Kolagen untuk Usia 40 Tahun, Efektif Samarkan Penuaan
-
7 Rekomendasi Skintint dengan Shade Warna Kulit Sawo Matang, Cocok Buat Wanita Indonesia
-
Upacara Hari Guru 2025, Murid Pakai Baju Apa? Ini Ketentuan Resmi dari Kemendikdasmen
-
Skincare Anti Aging Sebaiknya Dipakai Mulai Umur Berapa? Ini Saran Dokter
-
Waves of Heritage: Greisy Bawa Sentuhan Modern Etnik Nusantara ke Panggung JMFW 2026!
-
Pilih Bedak Two Way Cake atau Compact Powder? Ini Perbedaan yang Wajib Kamu Tahu
-
5 Zodiak Paling Beruntung 24 November 2025: Asmara Merekah, Rezeki Berlimpah!
-
Mengenal Bird Theory Relationship yang Viral di TikTok, Tes Iseng yang Bisa Cek Kesehatan Hubungan