Zaken kabinet juga bisa diartikan sebagai kabinet dengan jajaran meneteri yang berasal dari kalangan ahli, sehingga bukan dari representasi partai politik tertentu. Lantas apa fungsi dan tujuan dari adanya zaken kabinet ini.
Fungsi dan Tujuan Zaken Kabinet
Tentu saja bukan tanpa alasan adanya zaken kabinet ini. Hal ini mulanya muncul karena adanya ketidakstabilan partai politik pasca pemilu 1995 di mana pada masing-masing kabinet berdasar pada koalisi yang menghimpun banyak parta.
Maka, zaken kabinet ini memiliki beberapa fungsi dan tujuan:
1. Untuk menghindari terjadinya sebuah malfungsi kabinet di mana semuanya akan dan bisa bergerak.
2. Selain ini, untuk menghindari praktik korupsi di mana yang umumnya kerap terjadi pada kalangan pejabat.
3. Untuk memaksimalkan sebuah kinerja di mana diberikan kepada jajaran para menteri.
Kenapa zaken kabinet ini menjadi penting bagi Mahfud usai dicalokan menjadi wakil presiden. Apalagi blio mengaku kontrak zaken politiknya merupakan idaman. Apakah hal itu terjadi karena sebelumnya Megawati pernah meminta jatah menteri dalam kabinet milik Jokowi harus paling banyak dari kalangan partainya?
Megawati Minta Jatah Kursi Menteri Banyak saat Kepemimpinan Jokowi
Baca Juga: Adu Rekam Jejak Ridwan Kamil vs Khofifah, Dibidik Masuk Tim Pemenangan Ganjar-Mahfud
Ketua Umum PDI Perjuangan atau PDIP Megawati Soekarnoputri meminta jatah kursi menteri ke Presiden Jokowi paling banyak. Permintaan itu dilakukan di depan Kongres V PDIP di Hotel Grand Inna Beach, Bali.
Di hadapan Jokowi, Maruf Amin, dan para Ketua Umum Partai Koalisi Indonesia Kerja (KIK), Megawati meminta sebagai partai pemenang pemilu kursi menteri untuk PDIP di pemerintahan 2019-2024 harus lebih banyak.
"Kalau Pak Jokowi ini PDIP mesti banyak. Kalau saya dikasih cuma empat. Emoh. Tidak mau," tutur Megawati seraya disambut gelak tawa para kader PDIP.
"Saya minta dengan hormat PDIP akan masuk, maka ke dalam kabinet dengan menteri yang harus terbanyak," ujarnya.
Megawati lantas kembali mengungkapkan alasan dirinya meminta banyak kursi menteri. Sebab, Megawati mengaku mengetahui bahwasanya ada pihak di luar partai KIK yang meminta jatah kursi menteri.
"Orang yang nggak dapat, saja minta," ungkapnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- Suzuki Ignis Berapa cc? Harga Bekas Makin Cucok, Intip Spesifikasi dan Pajak Tahunannya
- STY Siap Kembali, PSSI: Tak Mudah Cari Pelatih yang Cocok untuk Timnas Indonesia
Pilihan
-
Hore! Purbaya Resmi Bebaskan Pajak Bagi Pekerja Sektor Ini
-
Heboh di Palembang! Fenomena Fotografer Jalanan Viral Usai Cerita Istri Difoto Tanpa Izin
-
Tak Mau Ceplas-ceplos Lagi! Menkeu Purbaya: Nanti Saya Dimarahin!
-
H-6 Kick Off: Ini Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17 2025
-
Harga Emas Hari Ini Turun: Antam Belum Tersedia, Galeri 24 dan UBS Anjlok!
Terkini
-
Inhaler Legendaris Thailand Ditarik Gegara Terkontaminasi Bakteri, Hati-hati Sebelum Beli!
-
Cara Membedakan Bakso Sapi vs Bakso Babi, Belajar dari Kasus Warung Viral di Bantul
-
Sosok Ibunda Angbeen Rishi yang Dulu Tak Restui Putrinya dengan Adly Fairuz
-
Stop Main HP! 5 Cara Ampuh Jadikan Makan Bersama Momen Keluarga yang Berarti
-
Jadwal Seleksi SMA Kemala Taruna Bhayangkara Tahun Ajaran 2026/2027
-
7 Sunscreen Viral TikTok yang Ampuh Lawan Flek Hitam, Sudah Buktiin?
-
Mengapa Halloween Identik dengan Labu? Awalnya Lobak hingga Imigran Irlandia Bawa ke Amerika
-
Apa Efek Samping Asam Benzoat dalam Makanan? Viral Basreng Indonesia Ditahan di Taiwan
-
Ocean Park Hong Kong: Petualangan Seru, Satwa Lucu, dan Fasilitas Ramah Muslim yang Bikin Betah
-
Puteri Indonesia Saira Saima Hampir Diculik Driver Taksi Online: Lompat Keluar Mobil Malem-Malem!