Suara.com - Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu tengah menjadi sorotan publik. Ia disebut-sebut sebagai sosok yang memerintahkan serangan ke Palestina. Dunia pun dibuat semakin murka usai ia yang tidak menyetujui soal gencatan senjata. Ia menegaskan akan melanjutkan penyerangan.
"Kami melanjutkan (serangan) dengan seluruh kekuatan kami. Israel menolak gencatan senjata sementara yang tidak mencakup pembebasan sandera kami," ujar Netanyahu seperti dilansir AFP, Jumat (3/11/2023).
Meski begitu, Netanyahu diminta mundur sebagai PM oleh rakyatnya sendiri. Ribuan warga Israel melakukan unjuk rasa terkait hal itu di depan kediamannya di Yerusalem, pada Sabtu (4/11/2023) malam. Netanyahu dianggap gagal menjaga Israel sehingga memicu serangan mematikan dari Hamas.
Tak hanya di Yerusalem, demonstrasi juga terjadi di wilayah Tel Aviv dan kota lainnya. Para pengunjuk rasa menyampaikan ketidakpuasan mereka terhadap pemerintah terkait konflik dengan Palestina. Sorotan kepada Benjamin Netanyahu itu turut menuai rasa penasaran publik akan profilnya.
Profil Benjamin Netanyahu
Benjamin Netanyahu lahir pada 21 Oktober 1949 di Tel Aviv dan dibesarkan di Yerusalem. Saat usianya 18 tahun, pria yang akrab disapa Bibi itu memenuhi kewajiban militer di Pasukan Pertahanan Israel sebagai sukarelawan unit komando elit. Ia banyak berpartisipasi dalam sejumlah operasi berani.
Namun, usai menyelesaikan enam tugas dan mencapai pangkat kapten, Netanyahu diberhentikan. Ia lalu belajar Arsitektur dan Manajemen untuk dua gelar yang berbeda ke Massachusetts Institute of Technology (MIT), Boston. Ia juga mengenyam Ilmu Politik di kampus tersebut serta Universitas Harvard.
Sementara itu, Netanyahu diketahui telah menikah tiga kali. Pernikahan pertamanya dengan Miriam Weizmann dikaruniai satu anak perempuan bernama Noa. Lalu, ia kembali melangsungkan pernikahan dengan Cates pada 1981. Namun, rumah tangga keduanya ini resmi berakhir pada 1984.
Selanjutnya, ia menikah untuk ketiga kalinya dengan Sara Ben-Artzi pada 1991. Meski mengaku sempat berselingkuh dengan Ruth Bar, namun ia dan Sara memilih memperbaiki pernikahannya. Di sisi lain, pada Juli 2023, Netanyahu memasang alat pacu jantung di dadanya setelah diopname karena dehidrasi.
Baca Juga: Pendidikan dan Karier Menlu Retno Marsudi, Bacakan Puisi Palestina Saudaraku
Netanyahu sendiri menyelenggarakan dua konferensi internasional tentang cara memerangi terorisme pada 1979 di Yerusalem dan pada 1984 di Washington D.C. Ia juga kerap bergabung dengan misi diplomatik Israel di AS dan ditunjuk sebagai Wakil Kepala Misi di bawah Duta Besar Moshe Arens.
Kemudian, pada 1984, Netanyahu dipercaya menjadi Duta Besar Israel untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) selama empat tahun. Setelah itu, ia kembali ke Israel dan mulai menyambangi dunia politik. Saat itu, ia dipilih sebagai Anggota Knesset dari Partai Likud dan menjabat Wakil Menteri Luar Negeri.
Setelahnya, ia pun terpilih sebagai Ketua Partai Likud dan menjadi PM Israel termuda pada 1996. Benjamin Netanyahu kembali menjabat posisi perdana menteri pada 2009-2021 serta 2022 hingga kini. Dengan begitu, ia menjadi orang yang paling lama menduduki jabatan tersebut di Israel.
Selain itu, Netanyahu juga pernah menjabat sebagai konsultan bisnis perusahaan teknologi tinggi Israel. Kemudian, ia kerap dipercaya menjadi Menteri Luar Negeri (2002-2003) dan Menteri Keuangan (2003-2005). Namun, mendadak, ia mengundurkan diri dari kementerian.
Lalu, pada Agustus 2022, ia dipercaya untuk menengahi kesepakatan antara Partai Zionisme Agama Bezalel Smotrich dengan Otzma Yehudit Itamar Ben Gvir. Setelahnya, ia diminta membentuk pemerintahan baru. Partai Zionisme pun berhasil memenangkan 14 kursi yang lantas memberinya kekuatan.
Kontributor : Xandra Junia Indriasti
Berita Terkait
-
Pendidikan dan Karier Menlu Retno Marsudi, Bacakan Puisi Palestina Saudaraku
-
Sebut Israel Biadab, Orang Tua hingga Bocah Ramaikan Aksi Bela Palestina
-
Aksi Boikot Produk Israel Tak Mempan Hentikan Agresi di Pelestina, Jusuf Kalla Minta Jokowi Galang Diplomasi Kemanusiaan
-
Tarra Budiman Minta Maaf Usai Menyukai Unggahan Gal Gadot yang Pro Israel: Saya Sangat Mendukung Kebebasan Palestina
-
Bela Palestina, 600 Akademisi Serukan Kampus-kampus di Irlandia Putus Hubungan dengan Israel
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Hasil Survei Sebut Gen Z Lebih Percaya Bank Digital, Ini Alasannya!
-
Nonton Bola Lebih Seru, Pikachu Turun ke Lapangan Temani Anak-Anak di AFF U23
-
Nonton Drakor Sampai WFH, Gaya Hidup Digital Kian Butuh Internet Kencang
-
Golden Black Coffee Milik Tasya Farasya Ada Berapa Cabang? Jual Kopi Susu dengan 5 Tingkat Kafein
-
Apa Tugas Ratu Tisha Selama di PSSI? Dicopot Erick Thohir dari Jabatan Ketua Komite
-
5 Rekomendasi Moisturizer Mengandung Glycolic Acid, Bikin Wajah Cerah dan Halus Mulai Rp25 Ribu
-
Hubungan Darah Dony Oskaria dengan Nagita Slavina, Baru Ditunjuk Jadi Plt Menteri BUMN
-
Viral Gadis Unboxing Upah Motol Bawang, Dibayar Rp12 Ribu untuk 16 Kg, Tetap Bahagia dan Bersyukur
-
Furnitur Kayu Naik Kelas: Estetik, Berbudaya, dan Ramah Lingkungan
-
Apakah Yurike Sanger dan Soekarno Punya Anak? Ini Fakta Lengkap Hubungan Mereka