Suara.com - Ketua KPK RI Firli Bahuri ditetapkan sebagai tersangka atas dugaan pemerasan terhadap eks Mentan RI, Syahrul Yasin Limpo (SYL).
Kehidupan Firli pun bak sinetron yang penuh dengan plot twist lantaran statusnya yang notabene adalah pimpinan lembaga anti-rasuah. Tugasnya memberantas kasus korupsi maupun suap seolah sirna saat dirinya dikabarkan menjadi sosok yang memeras SYL dalam penanganan kasus.
Setelah melewati banyak proses penyelidikan, ia pun ditetapkan sebagai tersangka kasus pemerasan terhadap SYL. Ironi kehidupan seorang Firli Bahuri pun ramai diperbincangkan.
Awal kasus Firli Bahuri terungkap
Kiprah Firli Bahuri sejak awal terpilih pada tahun 2019 awal pun sudah menuai banyak kontroversi. Beberapa penanganan kasus korupsi pun diduga sengaja ditutup oleh Firli saat dirinya masih menjabat sebagai Deputi Penindakan KPK pada tahun 2018 sebelum akhirnya dilantik sebagai ketua lembaga anti-rasuah tersebut.
Tak hanya itu, lagi-lagi nama Firli kembali terseret saat eks Mentan RI, Syahrul Yasin Limpo (SYL) diduga menyuap Firli dalam penanganan kasus korupsi di tubuh Kementan RI. Bahkan, Firli Bahuri juga diduga sengaja memeras SYL. Hal ini terungkap usai SYL memberikan keterangan pasca diperiksa oleh Polda Metro Jaya pada Kamis (05/10/2023) lalu.
"Ada beberapa hal yang saya ungkap dalam pemeriksaan kali ini, terlebih terkait dinas pada tanggal 12 Agustus 2023 lalu, ada juga kaitan dengan hal-hal yang dilaporkan oleh masyarakat, itu terkait dengan terjadinya pemerasan," ungkap SYL saat ditemui awak media di NasDem Tower, Gondangdia, Jakarta Pusat, Kamis (05/10/2023) lalu.
Kasus pemerasan ini pun membuat Firli Bahuri juga sempat dipanggil oleh POlda Metro Jaya sebanyak dua kali sebagai saksi pada tanggal 7 November dan 14 November 2023.
Namun di dua kali pemeriksaan tersebut, Firli pun mangkir dan mengaku berhalangan karena ada urusan pekerjaan. Firli pun bahkan juga mangkir dalam panggilan Dewas KPK terkait dugaan pelanggaran kode etik yang dilakukan Firli.
Baca Juga: Dewas KPK Segera Surati Jokowi Untuk Berhentikan Filri Bahuri
Firli pun baru memenuhi panggilan dari Bareskrim Mabes Polri pada Kamis (16/11/2023) lalu. Ia pun tak banyak berkomentar pasca pemeriksaan tersebut.
Siang dapat penghargaan, malam jadi tersangka
Hari-hari yang dijalani Firli Bahuri pasca pemeriksaan di Bareskrim pun berjalan begitu normal, selayaknya Ketua KPK RI yang menjalankan tugasnya. Pada Rabu (22/11/2023), Firli Bahuri pun sempat hadir dalam acara Anugerah Reksa Bandha yang digelar oleh Kementerian Keuangan.
Dalam acara anugerah tersebut, Firli pun mewakili KPK untuk menerima penghargaan sebagai lembaga yang berhasil mengangkat pengelolaan barang milik negara (BMN) sebagai salah satu strategi nasional dalam mencegah serta memberantas korupsi.
Penghargaan tersebut pun diberikan langsung oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani. KPK pun mendapat pujian dari Sri Mulyani sebagai lembaga pengelolaan kekayaan negara.
Sayangnya, kebahagiaan Firli dalam keberhasilannya membawa KPK mendapat penghargaan tak berlangsung lama.
Berita Terkait
-
Tak Hanya Torehkan Duka, Ketua KPK Firli Bahuri Juga Dianggap Komisi III Bikin Malu
-
Firli Bahuri Tersangka, Bagaimana Nasib Kasus-Kasus Korupsi yang Ditangani KPK?
-
Ketua KPK Tersangka, Anggota Komisi III Nilai DPR Tak Bisa Lepas Tanggung Jawab karena Hal Ini
-
Dewas KPK Segera Surati Jokowi Untuk Berhentikan Filri Bahuri
-
Firli Bahuri Jadi Tersangka di Kasus Pemerasan SYL, Begini Reaksi NasDem
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Mengenal Dry Brushing: Tren Kecantikan yang Mengubah Kulit Anda!
-
Dokter Estetika Korea: Kulit Sehat Jadi Tren Baru Perawatan Kecantikan, Kenapa?
-
6 Rekomendasi Body Lotion dengan Anti-Aging untuk Mencegah Tanda Penuaan
-
Tantangan Komunikasi di 2026: Semua Bisa Viral, Tapi Tidak Semua Bisa Bermakna
-
6 Pilihan Sepatu Kanky Rp200 Ribuan untuk Menunjang Aktivitas Harian
-
Apa Perbedaan Body Lotion dan Body Serum? Ini 4 Rekomendasi Produknya
-
5 Sepatu Running Lokal Nyaman Setara Puma Ori, Harga Rp100 Ribuan Kualitas Juara
-
Extension Bulu Mata: Keindahan dengan Risiko, Apa yang Perlu Diketahui?
-
Rp30 Ribu Bisa Dapat Bedak SPF Apa? Cek 3 Pilihan Ramah Budget Ibu Rumah Tangga
-
Jamaah Bukan Sekadar Peserta, Mengapa Pendekatan Humanis Dibutuhkan Saat Umrah dan Haji?