Suara.com - Sentilan Butet Kartaredjasa yang diduga ditujukan untuk Presiden Joko Widodo di Hajatan Rakyat Pendukung Ganjar-Mahfud di Alun-Alun Wates, Kulon Progo, Yogyakarta, pada Minggu (28/1/2024) sedang menjadi perbincangan banyak pihak.
“Setiap Mas Ganjar datang selalu ada yang nginthil (membuntuti). Hari ini Mas Ganjar akan datang menemui kita, kemarin sudah ada yang nginthili,” ungkap Butet. “Padahal sing tukang nginthil kuwi opo jenenge (Padahal yang tukang membuntuti itu namanya apa)?”
Massa pun membalas pertanyaan Butet dengan menyebut wedhus atau kambing. Butet lantas menyebut kambing lebih enak dijadikan tongseng dketimbang mendukung paslon.
“Wedhus kuwi isane mung (kambing itu bisanya cuma) ditongseng, wedhus kok mendukung paslon?” ujar Butet.
Sentilan inilah yang kemudian dianggap menyentil Jokowi. Walaupun tidak ditanggapi oleh pihak Istana, tetapi Butet telah dilaporkan oleh relawan Jokowi ke Mapolda DI Yogyakarta. Dikutip dari Suara Jogja, Butet dilaporkan dengan dugaan Tindak Pidana Penghinaan di Pasal 3165 UU Nomor 1 Tahun 1946 tentang KUHP.
Lantas siapa sebenarnya Butet Kartaredjasa yang diduga menghina Jokowi dalam hajatan pendukung Ganjar-Mahfud?
Profil dan Agama Butet Kartaredjasa
Butet Kartaredjasa merupakan budayawan kawakan Indonesia yang lahir di Yogyakarta pada 21 November 1961. Walaupun namanya telah malang-melintang di dunia seni Indonesia, sampai sekarang Butet masih bertempat tinggal di Yogyakarta.
Pemilik nama lengkap Bambang Ekoloyo Butet Kartaredjasa merupakan putra dari pelukis Bagong Kussudiarjo dan seorang pemeluk agama Kristen. Keluarganya banyak berkecimpung di dunia seni, misalnya adik laki-laki Butet, Djaduk Ferianto.
Baca Juga: Kata Paspampres Soal Penganiayaan Warga yang Bentangkan Spanduk Ganjar di Depan Jokowi
Suami Rulyani Isfihana ini diketahui pernah berkuliah di Fakultas Seni Rupa dan Desain Institut Seni Indonesia Yogyakarta pada tahun 1982-1987, tetapi konon tidak menyelesaikan studinya. Dari pernikahannya, Butet mempunyai tiga orang anak yakni Giras Basuwondo, Suci Senanti, dan Galuh Paskamagma.
Nama Butet di dunia hiburan bersinar setelah bergabung di sejumlah kelompok teater, seperti Kita-kita, SSRI, dan Sanggarbambu. Butet juga tergabung dalam kelompok komunitas seni Kua Etnika sejak tahun 1995.
Dari dunia teater inilah Butet melebarkan sayapnya ke film layar lebar. “Petualangan Sherina” (2000) adalah film layar lebar pertama yang sekaligus melambungkan namanya, terutama karena peran Pak Raden yang sangat ikonik. Sampai tahun 2022, Butet sudah bermain di 18 film.
Namun sosok Butet begitu melekat di benak masyarakat karena sentilan isu sosial yang dilakukannya dalam bentuk pentas monolog. Misalnya dengan menirukan suara Presiden ke-2 Soeharto, atau dengan tampil di beberapa program komedi satire seperti Republik Mimpi dan Sentilan-Sentilun di Metro TV.
Berita Terkait
-
Kata Paspampres Soal Penganiayaan Warga yang Bentangkan Spanduk Ganjar di Depan Jokowi
-
Beda Sikap dengan Keputusan AHY, Caleg Demokrat Siap Disanksi karena Dukung Ganjar Pranowo
-
Warganya Jadi Korban Kekerasan Aparat yang Kawal Jokowi, Ketua DPRD Gunungkidul Bilang Begini
-
9 Momen Artis Makan Bakso bareng Presiden Jokowi dan Prabowo, Tuai Pro Kontra
-
Ganjar Terkagum-kagum Lihat Rumah Pengasingan Bung Hatta di Banda Neira
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Mengenal Apa Itu Mental Pengemis, Disebut Yudo Anak Menkeu sebagai Ciri Orang Miskin
-
Art Jakarta 2025 Siap Berpameran di JIExpo Awal Oktober 2025
-
5 Aroma Parfum Pria Tahan Lama yang Cocok untuk Pekerja Lapangan
-
Viral di Medsos, Edit Foto Jadi Gantungan Kunci Pakai Aplikasi Apa?
-
5 Rekomendasi Hand Body Lotion Marina: Wangi, Murah, dan Bikin Kulit Cerah
-
Sepatu Lari vs Sepatu Jalan: Kualitas Mempengaruhi Kinerja?
-
Daftar 53 Aset Tanah dan Bangunan Yusril Ihza Mahendra, Tersebar dari Belitung hingga Jepang
-
Kenali Tanda Diabetes Tipe 1 pada Anak, Orang Tua Wajib Waspada!
-
Sebelum Diangkat Jadi Menteri Keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa Kerja Apa?
-
Apa Itu Crab Mentality? Disebut Yudo Sadewa Anak Menkeu sebagai Ciri Orang Miskin