Suara.com - Di bulan Rajab, umat Islam sangat dianjurkan untuk puasa sunnah, di mana puasa ini lebih utama jika dikerjakan di hari Ayyamul Bidh (di tanggal13, 14, dan 15), hari Senin, Kamis, dan Jumat selama bulan Rajab. Selain itu, muslim juga bisa mengerjakan puasa untuk memperingati peristiwa penting di bulan Rajab yaitu Isra Miraj. Puasa ini dikerjakan pada tanggal 27 Rajab.
Puasa ini dilakukan untuk mengingat perjalanan agung Nabi Muhammad SAW dari Masjidil Haram ke Masdijil Aqsa lalu menuju langit ke-7 untuk menerima perintah berupa sholat dari Allah SWT. Di mana perjalanan spiritual itu diyakini terjadi pada suatu malam di tanggal 27 Rajab.
Adapun hukum puasa di bulan Rajab, termasuk tanggal 27 Rajab hukumnya adalah sah atau diperbolehkan. Menurut pendapat Syekh Syatha ad Dimyati dalam kitab I'anah at Thalibin, Jilid II, halaman 307, mengungkapkan bahwa waktu terbaik untuk berpuasa usai puasa Ramadhan adalah di bulan-bulan haram (asyhurul hurum). Di antara bulan-bulan haram itu, yang paling utama yaitu bulam Muharram, disusul dengan Rajab, Dzulhijjah, Dzulqaidah, dan terakhir yaiti Sya'ban.
Selain puasa pada 27 Rajab, biasanya umat Islam juga akan menggabungkannya dengan puasa Senin Kamis dan puasa ganti Ramadhan. Mengingat pada 2024 ini, 27 Rajab 1445 H bertepatan dengan hari Kamis (8/2/2024).
Lantas bagaimana niat puasa 27 Rajab sekaligus Senin Kamis dan ganti Ramadhan? Untuk mengetahuinya, simak ulasan selengkapnya berikut ini.
Hukum Puasa 27 Rajab Sekaligus Senin Kamis dan Ganti Ramadhan
Melansir laman Nahdlatul Ulama Jatim, Selasa (6/2/2024), puasa Rajab dikerjakan sebagaimana puasa sunah lainnya yanh sah dilakukan dengan niat berpuasa secara mutlak, atau tidak disyaratkan ta’yin (menyebutkan jenis puasanya).
Misalkan saja dengan niat: “Saya niat berpuasa karena Allah Ta'alaa”, tidak harus ditambahkan dengan kalimat “karena melakukan kesunahan puasa Rajab”. Sedangkan puasa qadha Ramadhan termasuk puasa wajib yang harus ditentukan jenis puasanya, misalkan saja berniat “Saya niat berpuasa qadha Ramadhan fardlu karena Allah Ta'alaa”.
Menggabungkan antara niat puasa Rajab dengan puasa qadha Ramadhan hukumnya adalah diperbolehkan (sah) serta pahala kedua ibadah ini bisa didapatkan. Bahkan menurut pendapat Syekh al-Barizi, meskipun hanya berniat mengqadha puasa Ramadhan. Maka secara otomatis pahala puasa Rajab juga bisa didapatkan.
Baca Juga: 6 Amalan Malam Isra Miraj yang Datangkan Pahala Berlimpah
Niat Puasa 27 Rajab Sekaligus Senin Kamis dan Ganti Ramadhan
Berikut ini adalah bacaan niat puasa tanggal 27 Rajab, Senin Kamis dan Ganti Ramadhan:
1. Niat Puasa 27 Rajab
Berikut bacaan niat puasa 27 Rajab jika dilakukan pada malam hari:
نَوَيْتُ صَوْمَ شَهْرِ رَجَبَ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma syahri Rajaba sunnatan lillâhi ta‘âlâ.
Artinya: “Aku berniat puasa Rajab, sunnah karena Allah ta‘âlâ.”
Sementara itu, niat puasa rajab bila dibaca siang hari karena lupa adalah sebagai berikut:
نَوَيْتُ صَوْمَ هٰذَا الْيَوْمِ عَنْ أَدَاءِ شَهْرِ رَجَبَ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma hâdzal yaumi ‘an adâ’i syahri rajaba lillâhi ta’âlâ.
Artinya: “Saya niat puasa sunnah bulan Rajab hari ini, sunnah karena Allah ta’âlâ.”
2. Niat Puasa Senin-Kamis
Niat Puasa Senin
نَوَيْتُ صَوْمَ يَوْمَ اْلاِثْنَيْنِ سُنَّةً ِللهِ تَعَالَى
Nawaitu sauma yaumal itsnaini sunnatan lillahi taa'ala
Artinya: Saya niat puasa pada hari Senin, sunat karena Allah Ta’aalaa.
Niat Puasa Kamis
نَوَيْتُ صَوْمَ يَوْمَ الْخَمِيْسِ سُنَّةً ِللهِ تَعَالَى
Nawaitu sauma yaumal khomiisi sunnatan lillahi ta'ala
Artinya: Saya niat puasa pada hari Kamis, sunat karena Allah Ta’aalaa.
3. Niat Puasa Ganti Ramadhan
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ قَضَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ لِلهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma ghadin ‘an qadhā’I fardhi syahri Ramadhāna lillâhi ta‘âlâ.
Artinya: Aku berniat untuk mengqadha puasa bulan Ramadhan esok hari karena Allah swt.
Nah demikiamlah niat puasa 27 Rajab sekaligus Senin Kamis dan ganti Ramadhan. Lengkap dengan jadwal mengerjakan, hukum hingga bacaannya.
Kontributor : Putri Ayu Nanda Sari
Berita Terkait
-
Tuntunan Dzikir dan Doa Malam Isra Miraj 27 Rajab: Arab, Latin, Artinya
-
Ini Bacaan Niat Puasa 27 Rajab 2024, Kapan Mulai Membaca Niatnya?
-
Apakah saat Isra Miraj Boleh Puasa Rajab? Ini Hukumnya
-
27 Rajab 2024 Jatuh Pada Tanggal Berapa? Ini Amalan Khusus saat Isra Miraj
-
Niat Puasa 27 Rajab, Bolehkah Berpuasa saat Peringatan Isra Miraj?
Terpopuler
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Panglima TNI Kunjungi PPAD, Pererat Silaturahmi dan Apresiasi Peran Purnawirawan
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
Pilihan
-
Kiper Timnas Indonesia Emil Audero Puncaki Save Terbanyak Serie A
-
Investor Mundur dan Tambahan Anggaran Ditolak, Proyek Mercusuar Era Jokowi Terancam Mangkrak?
-
Desy Yanthi Utami: Anggota DPRD Bolos 6 Bulan, Gaji dan Tunjangan Puluhan Juta
-
Kabar Gembira! Pemerintah Bebaskan Pajak Gaji di Bawah Rp10 Juta
-
Pengumuman Seleksi PMO Koperasi Merah Putih Diundur, Cek Jadwal Wawancara Terbaru
Terkini
-
PMO Koperasi Merah Putih Kerjanya Apa? Gaji per Bulan Tembus Rp8 Juta
-
Tips Memilih Tandon Air yang Tepat untuk Kebutuhan Rumah Tangga
-
Ramalan Zodiak 16 September 2025: Panduan Lengkap Asmara, Karir, dan Keuangan
-
Promo Superindo Hari Ini 16 September 2025, Diskon 50% dan Harga Spesial!
-
Tasya Farasya Pernah Mimpi Suami Selingkuh, Pertanda Apa? Ini Kata Pakar Kebatinan
-
5 Bedak Transparan untuk Hasil Makeup Natural dan Tahan Lama, Mulai Rp70 Ribuan
-
Dari Empal Gentong Hingga Gurame Terbang: Petualangan Rasa di 5 Restoran Sunda Ikonik
-
8 Pilihan Sunscreen Tanpa Alkohol: Cocok untuk Kulit Sensitif, Harga Mulai Rp30 Ribuan
-
5 Rekomendasi Lipstik Lokal yang Ringan dan Warnanya Tahan Lama, Mulai Rp20 Ribuan
-
Lahan Jadi Sekolah: Petani Muda Kebumen Ini Ubah Pertanian Jadi Ajang Berbagi Ilmu