Suara.com - Azizah Salsha menambah peliharaan anjing yang dia rawat di rumah. Istri pesepakbola Pratama Arhan itu kini juga memiliki anjing berukuran besar seperti ras samoyed, setelah sebelumnya Azizah lebih dulu pelihara anjing kecil. Pada postingannya di Instagram, Azizah menunjukan foto selfie bersama peliharaannya itu sekaligus mengungkap nama panggilannya.
"Acee" tulis Azizah pada caption postingannya, dikutip Rabu (21/2/2024).
Pada foto pertama yang diunggah, menunjukan anjingnya sedang bersandar pada lengan Azizah sambil menjulurkan lidah. Nampaknya, rambut Azizah sendiri terkena lidah peliharaannya tersebut.
Postingan itu pun langsung dapat atensi dari warganet. Beragam pendapat pro kontra dengan mudah ditemukan di kolom komentar. Pasalnya, Azizah Salsha diketahui menganut agama Islam. Sementara itu, dalam ajaran Islam diatur bahwa liur anjing termasuk sebagai najis berat atau mughalladhah yang harus dibersihkan dengan tata cara khusus bila terkena.
"Positif thinking aja mungkin dia selalu sedia tanah di rumah buat bersuci," komentar warganet @dw.dixxxxxx.
"Gapapa meliharabanjing kalo tau bacaan bersihinnya, anjing itu najis bukan haram buat dipelihara," kata akum @zaaaxxxxx.
"Ati2 zah takutnya kamu & org di rumah lengah tdk tau mana yg terkena liur anjing, misal baju yg kamu pake suci tp sofa yg kmu duduki sblm sholat bekas jilatan anjing mk tdk sah sholatnya, jgn sampe sia2 ibadahnya, sekedar saran," kata warganet @wulaxxxxx.
Tidak Hanya Liur Anjing yang Dianggap Najis
Status kenajisan anjing pernah disinggung dalam sabda Rasulullah sebagai berikut:
Baca Juga: Harga Pasar Kapten Suwon FC Lee Yong, Beda Jauh dengan Pratama Arhan?
"Sucinya wadah salah satu di antara kalian ketika dijilat anjing adalah dengan cara dicuci sebanyak tujuh kali. Salah satunya dicampuri dengan debu” (HR Muslim, Ahmad).
Dari hadits di atas, menurut mazhab Syafi’i dan Hanbali, najis dari anjing bukan hanya berasal dari jilatan atau air liurnya saja, namun seluruh bagian hewan itu termasuk najis mughalladhah, sebab mulut ialah anggota badan paling bersih. Apabila anggota badan yang paling bersih saja dianggap najis apalagi anggota lain, terlebih kotorannya.
Oleh karena itu, sebagaimana kaidah dalam qiyas aulawiy, menurut kedua mazhab tersebut, baik air liur, kotoran, bulu, kulit dan bahkan keturunan hewan keduanya dikatakan sebagai najis mughalladhah.
Dikutip dari situs NU Online, cara menyucikan najis mughalladhah seperti anjing, hanya bisa suci dengan cara dicuci sebanyak tujuh kali. Salah satu dari air yang dibuat untuk mencuci tersebut, harus dicampur dengan debu.
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Art Jakarta 2025 Siap Berpameran di JIExpo Awal Oktober 2025
-
5 Aroma Parfum Pria Tahan Lama yang Cocok untuk Pekerja Lapangan
-
Viral di Medsos, Edit Foto Jadi Gantungan Kunci Pakai Aplikasi Apa?
-
5 Rekomendasi Hand Body Lotion Marina: Wangi, Murah, dan Bikin Kulit Cerah
-
Sepatu Lari vs Sepatu Jalan: Kualitas Mempengaruhi Kinerja?
-
Daftar 53 Aset Tanah dan Bangunan Yusril Ihza Mahendra, Tersebar dari Belitung hingga Jepang
-
Kenali Tanda Diabetes Tipe 1 pada Anak, Orang Tua Wajib Waspada!
-
Sebelum Diangkat Jadi Menteri Keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa Kerja Apa?
-
Apa Itu Crab Mentality? Disebut Yudo Sadewa Anak Menkeu sebagai Ciri Orang Miskin
-
Kekayaan Fantastis Yusril Ihza Mahendra, Temui Delpedro di Rutan Polda Metro Jaya