Suara.com - Kolaborasi antara komunitas dengan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) menjadi cara pengembangan bisnis lokal agar bisa bersaing di tingkat nasional. Apa sih alasannya?
Pertama, komunitas dapat membantu UMKM terhubung dengan pelanggan potensial, mentor, dan sumber daya lain yang penting untuk pertumbuhan bisnis.
Tak hanya itu, komunitas dapat menyediakan pelatihan, lokakarya, dan seminar untuk membantu UMKM meningkatkan keterampilan dan pengetahuan mereka dalam berbagai bidang seperti pemasaran, keuangan, dan manajemen.
Terakhir, kolaborasi komunitas dan UMKM dapat membantu menciptakan lapangan kerja, meningkatkan pendapatan, dan mendorong pertumbuhan ekonomi di wilayah setempat. Dengan bekerja sama, UMKM dapat meningkatkan daya saing mereka di pasar dan bersaing dengan perusahaan yang lebih besar.
Inilah yang menjadi alasan PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (ITDC) dan Asosiasi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Mandalika menyelenggarakan program "Komunitas Berkolaborasi" untuk meningkatkan keterampilan dan kreativitas masyarakat atau pelaku UMKM lokal di kawasan The Mandalika.
Program ini diluncurkan pada Sabtu (24/2) di Bazaar Mandalika, dengan salah satu kegiatannya yaitu Cooking Class bertema "Cara Membuat Pastry" yang dipandu oleh Chef Khaeruddin Umar. Sebanyak 45 peserta, terdiri dari pelaku UMKM dan pengunjung Bazaar Mandalika, mengikuti pelatihan praktis dalam membuat pastry.
Wahyu M. Nugroho, PGS. General Manager The Mandalika, menjelaskan bahwa program "Komunitas Berkolaborasi" bertujuan untuk menarik pengunjung ke Bazaar Mandalika dan mendorong pertumbuhan UMKM lokal. "Program ini bukan hanya tentang berbagi pengetahuan, tetapi juga upaya nyata untuk mendorong dan memajukan sektor ekonomi UMKM di kawasan The Mandalika," kata Wahyu.
"Melalui kerjasama ini, kami berharap dapat meningkatkan kualitas dan terus berinovasi dalam pengembangan produk. Kami akan terus berpartisipasi aktif dalam upaya pengembangan ekonomi lokal, serta membangun sinergi yang kuat dengan berbagai pihak untuk mencapai kemajuan bagi Asosiasi UMKM Mandalika," ujar Sri Sofiati, Ketua Asosiasi UMKM Mandalika.
Baca Juga: Sempat Hadapi Tantangan, Begini Cerita UMKM Batik ini Bangkit Lewat TikTok
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
Terkini
-
5 Fakta Menarik Tas Kulit yang Dipakai PM Jepang Sanae Takaichi, Pesanan Langsung Melonjak
-
5 Rekomendasi Sunscreen Gel SPF 50 Terbaik, Cocok untuk Tipe Kulit Berminyak
-
5 Rekomendasi Energy Gel Terbaik di Indomaret untuk Lari, Murah Meriah!
-
Satu dari Tiga Pemimpin Bisnis Global Adalah Perempuan, Tapi Modal Masih Jadi Kendala
-
Dari Barat ke Timur, Sorong Kedatangan Toko Retail yang Hadirkan Pengalaman Belanja Seru
-
Jelang Akhir Tahun, Lonjakan Pengiriman Paket Bikin Banyak yang Lupa Soal Ini
-
7 Fakta Kereta Rata Pralaya, Pusaka Kraton Solo untuk Pemakaman Pakubuwono XIII
-
7 Rekomendasi Warna Lipstik Pigmented untuk Kulit Sawo Matang, Mulai Rp50 Ribuan
-
5 Rekomendasi Sunscreen Azarine Mengandung Vitamin C untuk Kulit Remaja Berjerawat
-
Urutan Skincare Cowok Remaja hingga Dewasa Muda Biar Wajah Cerah: Ini Rekomendasinya