Suara.com - Umat Islam di Gaza telah mulai menjalani ibadah Ramadan dengan menjalankan salat tarawih pada Minggu (10/3/2024) waktu setempat. Ibadah di bulan suci itu tetap mereka jalani di tengah kondisi pengungsian yang serba terbatas.
Potret kehidupan warga Gaza jalani salat tarawih itu dibagikan oleh jurnalis yang bertugas di sana, Abdallah Alattar. Lewat postingannya di Instagram, ia membagikan video yang menunjukan potret para warga Gaza yang ada di Kota Rafah melakukan salat tarawih berjamaah. Mereka salat di luar karena Masjid yang ada sudah hancur akibat serangan militer Israel.
"Warga Palestina melaksanakan salat Tarawih di reruntuhan Masjid Al-Farouq yang hancur di kota Rafah, selatan Jalur Gaza," tulis Abdallah pada postingannya tersebut, dikutip Senin (11/3/2024).
Para warga itu salat berjamaah dengan di kelilingi reruntuhan bangunan. Tak hanya itu, situasi di sana juga minim penerangan. Suara imam salat terdengar menggema dengan memanfaatkan pengeras suara yang tersisa.
Ibadah Ramadan tahun ini juga dijalani warga Palestina dalam suasana suram. Pasalnya, mereka masih dibayangi ancaman serangan peperangan antara Israel dan Hamas serta ancaman kelaparan. Dikutip dari Reuters, ribuan polisi telah dikerahkan di sekitar jalan-jalan sempit Kota Tua di Yerusalem, di mana puluhan ribu jamaah diperkirakan setiap hari berada di kompleks Masjid Al Aqsa, salah satu situs paling suci dalam Islam.
Serangan Israel yang tiada henti di Gaza telah menimbulkan kekhawatiran yang meningkat di seluruh dunia karena meningkatnya risiko kelaparan, menyebabkan bertambahnya jumlah korban jiwa yang telah melampaui angka 31.000 orang.
Dalam pesan Ramadan kepada umat Islam di dalam dan luar negeri, Presiden Amerika Serikat Joe Biden berjanji pada hari Minggu (10/3) untuk terus mendorong bantuan kemanusiaan ke Gaza, menyerukan gencatan senjata, dan stabilitas jangka panjang di wilayah tersebut.
“Saat umat Islam berkumpul di seluruh dunia dalam beberapa hari dan minggu mendatang untuk berbuka puasa, penderitaan rakyat Palestina akan menjadi perhatian utama banyak orang. Ini adalah hal yang selalu saya pikirkan,” kata Biden dalam pernyataannya.
Baca Juga: Klaim Mengerikan Netanyahu; 13 Ribu 'Teroris' Terbunuh Selama Perang di Gaza
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
HUT ke 68 Bank Sumsel Babel, Jajan Cuma Rp68 Pakai QRIS BSB Mobile
-
6 Rekomendasi HP Snapdragon Paling Murah untuk Kebutuhan Sehari-hari, Mulai dari Rp 1 Jutaan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
Terkini
-
Latar Belakang Giorgio Antonio, Temen Dekat Sarwendah yang Punya Bisnis Mentereng
-
5 Rekomendasi Bedak dengan Kandungan Niacinamide untuk Mengurangi Flek Hitam di Usia 40 Tahun
-
Dari Meme Kampus ke Jaringan Kreator Raksasa Asia Tenggara, Kok Bisa?
-
Kerjanya Jalan Kaki Keliling Kota, Berapa Gaji Petugas Google Maps?
-
Ramalan Zodiak 5 November 2025: Panduan Lengkap Asmara, Karir, dan Keuangan
-
Giorgio Antonio Umur Berapa? Pengusaha yang Dekat dengan Sarwendah
-
Ramalan Zodiak Leo di Bulan November 2025: Siap-siap Kabar Tak Terduga
-
Subsidi untuk Pekerja Gaji di Bawah 10 Juta Kapan Cair? Cek Jadwal dan Syaratnya
-
Apa yang Dimaksud Hari Cinta Puspa dan Satwa Nasional? Google Doodle Ikut Merayakan
-
5 Sunscreen Blue Light Protection untuk Melindungi dari Sinar Gadget bagi Pekerja Remote