Suara.com - Hari ini, Kamis 9 Mei 2024 masyarakat Indonesia menikmati libur Kenaikan Isa Almasih. Libur akan dilanjutkan dengan cuti bersama Jumat, 10 Mei 2024 sehinga para pekerja bisa menikmati libur panjang hingga akhir pekan.
Kenaikan Isa Almasih banyak disamakan orang awam dengan Paskah. Kendati sama – sama sebagai peristiwa besar bagi umat Kristen dan Katolik, ternyata keduanya merupakan perayaan yang berbeda.
Beda Paskah dan Kenaikan Isa Almasih
Perbedaan dari Paskah dan Kenaikan Isa Almasih bisa dilihat dari makna perayaan. Di Hari Paskah, umat Kristiani memperingati kebangkitan Yesus Kristus tiga hari setelah kematian akibat disalib.
Dalam perayaan ini, sejumlah gereja, terutama Katolik biasanya melakukan ritual jalan salib untuk menghormati pengorbanan Yesus bagi umat manusia. Mereka juga berdandan layaknya Yesus dan murid-muridnya.
Ritual penyaliban Yesus juga krusial bagi umat Kristiani. Dalam keyakinannya, Yesus dilahirkan untuk menebar kasih namun kemudian ia wafat untuk menebus dosa manusia dan hari kebangkitan Yesus atau Paskah adalah keyakinan akan adanya kemenangan setelah penderitaan.
Perayaan Paskah dilakukan dengan dengan serangkaian peringatan yang mengikutinya seperti Minggu Palma, Rabu Abu, Kamis Putih, Jumat Agung, Sabtu Suci hingga Minggu Paskah.
Di sisi lain Kenaikan Isa Almasih meruapakan hari terjadinya peristiwa Yesus naik ke surga. Peristiwa ini terjadi 40 hari setelah hari kengkitan Yesus akibat disalib.
Itu artinya setiap tahun, Paskah dirayakan terlebih dahulu, lalu Kenaikan Isa Almasih dirayakan 40 hari kemudian. Tahun ini Paskah jatuh pada 31 Maret 2024 dan Kenaikan Isa Almasih pada 9 Mei 2024 atau berselisih 40 hari.
Baca Juga: Pesan Romo Yohanes Di Hari Kenaikan Yesus Kristus, Minta Umat Jaga Toleransi
Kenaikan Isa Almasih ke surga dulu disaksikan langsung murid – murid Yesus. Saat itu, tubuh Yesus terangkat kemudian hilang tertutup awan. Peristiwa ini kemudian diyakini sebagai pembuktian Yesus datang dari surga dan kembali ke surga.
Kenaikan Isa Almasih dirayakan tanpa adanya peringatan layaknya Paskah. Meski begitu, keduanya tetap merupakan peristiwa bersejarah bagi umat Kristiani di dunia.
Beda Tradisi Perayaan Paskah dan Kenaikan Isa Almasih
Panjangnya rangkaian perayaan Paskah turut mempengaruhi tradisi perayaannya yang cenderung lebih meriah. Di hari – hari Paskah biasanya gereja dipenuhi dengan lambang – lambang kelinci dan telur paskah di samping ada pula patung salib. Kelinci paskah menjadi simbol kesuburan sementara telurnya melambangkan kehidupan baru.
Semangat kelinci dan telur paskah ini sejalan dengan pengorbanan Yesus untuk menebus dosa umatnya. Ketia ia bangkit kembali, dunia tentu akan memiliki harapan baru pada kehidupan.
Berbeda dengan Paskah yang cenderung meriah, Kenaikan Isa Almasih hanya dirayakan sehari dan tak memiliki tradisi layaknya Paskah. Hal yang paling menonjol dalam perayaan Kenaikan Isa Almasih adalah simbol yang berkaitan dengan naiknya Yesus ke surga yang digambarkan penuh kemuliaan.
Kontributor : Nadia Lutfiana Mawarni
Berita Terkait
-
Pesan Romo Yohanes Di Hari Kenaikan Yesus Kristus, Minta Umat Jaga Toleransi
-
Gelar Misa Kenaikan Yesus Kristus, Katedral Jakarta Siapkan 1.300 Kursi buat Jemaat
-
Hari Kenaikan Yesus Kristus, Gereja Katedral Disterilisasi Tiap Jelang Sesi Misa
-
40 Ucapan Hari Kenaikan Yesus Kristus 2024 Berbagai Bahasa dari Indonesia, Inggris, Belanda dan Italia
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Bukan Nasib Apes! Ini Panggilan Leluhur Bagi Weton Wage, Ujian Berat Jadi Jalan Rezeki Agung
-
Rahayu Saraswati Komisi Berapa? Keponakan Prabowo Mundur dari DPR RI
-
Cium Wanginya, Auto Kangen Putih Abu-abu: 7 Parfum Jadul Legendaris Ini
-
Makna Nama Alif Dalam Bahasa Arab, Panggilan Ruben Onsu di Tanah Suci yang Bikin Haru
-
7 Rekomendasi Skincare Aman untuk Anak 10 Tahun, Bikin Kulit Sehat dan Terawat
-
Ameena Pindah ke Sekolah Elite? Biaya SPP-nya Bisa Tembus Belasan Juta Rupiah
-
Seberapa Kaya Rahayu Saraswati? Keponakan Prabowo Resmi Mundur dari DPR
-
Mengenal Apa Itu Mental Pengemis, Disebut Yudo Anak Menkeu sebagai Ciri Orang Miskin
-
Art Jakarta 2025 Siap Berpameran di JIExpo Awal Oktober 2025
-
5 Aroma Parfum Pria Tahan Lama yang Cocok untuk Pekerja Lapangan