Satire Menohok Anies Baswedan: Banyak Doktor Dadakan sampai Curhat Tak Numpang Private Jet

Suara.com - Anies Baswedan memang sudah gagal di Pilpres 2024-2029 serta tidak berhasil kembali dicalonkan di Pilgub DKI Jakarta, tetapi aktivitasnya tak pernah lepas dari sorotan publik.

Salah satunya seperti yang diperlihatkan di video unggahan kanal YouTube Dapur Ngeh berikut ini. Tampak Anies diminta untuk memberikan sambutan di Sidang Promosi Doktor Terapan Nico Andrianto, S.E., M.P.P., Ak., CA di Jakarta pada Selasa (22/10/2024).

Namun tidak sebatas memberikan sambutan, Anies juga menyelipkan sejumlah sentilan pedas. Apalagi karena topik yang disinggung Anies dinilai berkaitan dengan kehebohan yang terjadi beberapa waktu belakangan, mulai dari gelar akademik abal-abal sampai kontroversi private jet.

"Pak Anies mulai Memasak kawan. Semua yang aneh di negeri ini, kena senggol dan satire dari pak Anies," cuit akun X @/BangPino__ yang memviralkan lagi video tersebut, dikutip pada Jumat (25/10/2024).

Memang seperti apa pidato satire ala Anies Baswedan?

"Sebelum saya nyambut, tadi saya tanya, 'Pak Nico, mulai (kuliah) doktornya tahun berapa?’ Karena akhir-akhir ini banyak yang cepat bisa jadi doktor," ucap Anies.

Sentilan ini langsung disambut dengan sedikit keriuhan hadirin, sebab diduga menyentil kejanggalan pemberian gelar doktor terhadap sejumlah public figure.

Misalnya saja Raffi Ahmad yang mendapatkan gelar doktor kehormatan (doktor honoris causa) dari Universal Institute of Professional Management (UIPM) Thailand, tetapi belakangan gelarnya tidak dianggap sah oleh Kemendikbud.

Lalu tokoh lain yang gelar doktornya tidak kalah menggegerkan adalah Menteri ESDM Bahlil Lahadalia. Banyak pihak menyangsikan gelar doktoral Ketua Umum Partai Golkar itu karena pendidikannya hanya ditempuh dalam 18 bulan.

Baca Juga: Viral Cawalkot Heri Koswara Ingin Adakan JakLingko di Bekasi, Netizen ke Anies Baswedan: Kasih 22 SKS

Selain menyenggol masalah gelar akademik, Anies juga sempat menceritakan pengalamannya saat naik pesawat.

"Kalau jadwal terbang itu nggak bisa dinegosiasikan, karena jadwal pilotnya nggak bisa saya geser," tutur Anies. "Kenapa? Karena bukan private jet, ini saya naiknya (pesawat) komersial, jadi saya nggak bisa geser jadwal."

Tampaknya kali ini Anies menyentil kontroversi putra bungsu Jokowi, Kaesang Pangarep, yang mengaku menebeng private jet temannya untuk menuju Amerika Serikat. Perkara private jet ini pula yang membuat gaya hidup mewah keluarga Jokowi ramai menjadi bulan-bulanan, terutama karena Erina Gudono kerap memamerkannya di media sosial.