Suara.com - Potensi non-akademik yang mencakup berbagai aspek, mulai dari kreativitas, keterampilan sosial, hingga minat khusus seperti seni, musik, olahraga, atau bahkan kepemimpinan. Mengembangkan potensi ini sama pentingnya dengan prestasi akademik, karena membantu anak tumbuh menjadi individu yang utuh dan percaya diri.
Untuk mengembangkan potensi non-akademik anak, penting bagi orang tua untuk memperhatikan minat anak terlebih dahulu. Misalnya, orang tua bisa mengamati aktivitas yang membuat anak antusias. Kemudian, komunikasikan secara terbuka pada anak mengenai minat mereka. Jika mereka berminat untuk mendalaminya, berikan dukungan penuh kepada mereka.
Khusus anak yang memiliki minat pada bidang olahraga, kabar menarik datang dari Biskuat, yang dalam rangkaian kolaborasi epiknya bersama Manchester United, menghadirkan pelatihan Sekolah Bola berstandar internasional, bersama Pelatih Manchester United Soccer School (MUSS). Pelatihan yang ditujukan untuk anak dan guru Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan (Penjasorkes) tingkat Sekolah Dasar ini berlangsung eksklusif selama tiga hari di GOR Soemantri Brodjonegoro, Jakarta, pada tanggal 6-8 Desember 2024.
Dian Ramadianti selaku Senior Marketing Manager Biskuat menjelaskan bahwa ada banyak nilai penting yang dapat dipelajari anak melalui sepak bola, seperti disiplin, mandiri, dan pantang menyerah sehingga anak akan terus termotivasi untuk menggapai mimpinya di masa depan.
“Hadirnya kolaborasi ini merupakan bagian dari komitmen Biskuat dalam mengembangkan potensi dan membentuk karakter anak Indonesia agar mereka dapat menjawab tantangan dan mewujudkan mimpinya di masa depan,” jelas Dian.
Dukungan terhadap upaya pengembangan potensi non-akademik ini juga diberikan oleh Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen). Minhajul Ngabidin, S.Pd., M.Si, Widyaprada Ahli Madya dan Lead Gerakan Sekolah Sehat Ditjen PAUD, Dikdas dan Dikmen, mengatakan bahwa kehadiran sekolah bola ini sejalan dengan upaya Kemendikdasmen untuk terus meningkatkan kesehatan peserta didik melalui pembiasaan 5 sehat dalam Gerakan Sekolah Sehat, yaitu sehat fisik, sehat gizi, sehat imunisasi, sehat jiwa dan sehat lingkungan.
"Selain dapat membuat anak-anak mewujudkan mimpinya di masa depan, kegiatan ini akan berkontribusi nyata dalam menyiapkan generasi yang sehat, kuat, cerdas dan berkarakter," kata Minhajul.
Manfaat sepak bola untuk pengembangan potensi dan karakter anak juga dijelaskan oleh Michael Neary selaku pelatih dari MUSS. Ia mengungkapkan bahwa olahraga, khususnya sepak bola, memainkan peran penting dalam pengembangan karakter anak.
"Sepak bola bukan hanya soal keterampilan teknis, tetapi juga tentang mengajarkan nilai-nilai seperti disiplin, kemandirian, kerja sama, saling menghormati, dan semangat pantang menyerah. Nilai-nilai ini akan memotivasi anak-anak untuk meraih mimpi mereka dan tumbuh menjadi pribadi positif, baik di lapangan maupun dalam kehidupan sehari-hari," jelas Michael.
Baca Juga: Man United Susah Payah Kalahkan Bodo Glimt, Ruben Amorim Kaget Sendiri: Kami Punya Masalah...
Kesempatan berharga untuk mendapatkan pelatihan langsung dari pelatih bersertifikasi internasional ini diberikan kepada 60 anak, yang sebelumnya telah melewati proses audisi daring yang dilaksanakan pada periode September-Oktober 2024 lalu. Berbagai metode pelatihan pun telah dipersiapkan, dengan materi dan metode yang disusun khusus oleh MUSS. Adapun materi yang akan diberikan berbeda di tiap sesinya meliputi teknik penguasaan bola (dominate the ball), taktik penyerangan (combine to attack) hingga taktik mencetak gol (score goals).
Selain melibatkan anak-anak, bergabung pula dalam program ini 40 guru Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan (Penjasorkes) di tingkat Sekolah Dasar. Pembekalan bertajuk “United Way Workshop” pun telah dipersiapkan bagi para guru, guna mendorong mereka dalam menciptakan suasana pelatihan yang solid melalui pendekatan ala MU, agar para siswa dapat memberikan kemampuan terbaiknya dan selalu menikmati permainan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
Terpopuler: Beda Silsilah Keluarga 'Dua' Raja Solo hingga 5 Dosa Habib Bahar bin Smith
-
Panduan Memilih Sepatu Terbaik di Wedding Season: Tampil Stylish Tanpa Mengorbankan Kenyamanan
-
Kulitmu Punya Cerita: Intip Pameran Seni 'Museum of Speaking Skin' yang Bikin Terpukau
-
5 Sepatu Lokal Mirip New Balance 574, Harga Cocok untuk Budget Terbatas
-
7 Moisturizer untuk Usia 40 Tahun ke Atas di Indomaret, Best Anti Aging!
-
Warna Lipstik Apa yang Cocok untuk Usia 60 Tahun? Ini 5 Produk Terbaik agar Tampak Muda
-
5 Pilihan Sunscreen untuk Tangan, Bantu Atasi Kulit Kering dan Keriput
-
7 Sunscreen Terbaik di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas
-
6 Pilihan Sepatu Lari Lokal Terbaik untuk Pria Usia 40 Tahun ke Atas
-
3 Shio Dapat Keberuntungan Melimpah 17-23 November 2025, Cek Hari Baikmu Mulai Besok!